Hmmm

779 128 14
                                    

Malam ini karena Takemichi tak bisa tidur dan alhasil dia gabut, dia memilih untuk membuka laptopnya dan menonton netflix. Karena akan membosankan jika hanya menonton saja, Takemichi turun dari kamarnya untuk kedapur dan mengambil beberapa camilan.

Takemichi menuruni satu persatu anak tangga, dan saat sampai ia langsung mencari persediaan camilan yang baru saja ia beli siang tadi.

Saat sedang asik asiknya, Tiba-tiba ia dikejutkan oleh sesosok tangan kekar yang melingkar di perutnya. Ia menengok kebelakang-

Oh ternyata itu kakaknya.

"Oh Nii-chan tumben, ada apa?" Kakaknya hanya menggeleng lalu mengecup pipi nya singkat dan berlalu menuju kamarnya.

Takemichi yang melihat gelagat aneh kakaknya tak peduli, ia pikir kakaknya memang sedang lelah karena bekerja- eh tunggu.

Bukankah kakaknya sedang bekerja di luar negeri dan akan pulang sekitar 2 bulan lagi? Lalu yang tadi itu, siapa?

Dengan tergesa-gesa Takemichi meninggalkan camilan nya begitu saja dan berlari menaiki tangga untuk menuju ke kamarnya.

Sampai dikamar ia langsung lompat ke kasur dan menutupi seluruh tubuh nya menggunakan selimut. Takemichi bergetar pelan, jantung nya berdegup kencang, ia ketakutan sekarang.

Karena orang tuanya sedang dirumah saudara, Takemichi pun ditinggal dirumah sendirian. Karena takut Takemichi menelpon Seseorang untuk datang ke rumah dan menemaninya.

Tuuutt tuuutt

Panggilan tersambung, terdengar suara serak dari seberang telepon, Takemichi menduga jika sang empu sudah tertidur. Ia jadi merasa tak enak.

"Halo?"

"H-halo Kak Mikey "

Mikey yang setengah sadar tiba-tiba terbelalak lebar saat mendengar suara Takemichi.

"Michii, ternyata kamu- ada apa?"

"Ano, Kak Mikey B-boleh kah jika Kak Mikey kerumah Michi sekarang? M-michi takuutt"

Mendengar suara Takemichi yang bergetar, tanpa babibu Mikey langsung tancap gas kerumah sang pujaan.

BRAK!

Tanpa permisi Mikey langsung mendobrak pintu rumah Takemichi dan segera menuju kamar.

Sementara di tempat Takemichi, ia semakin bergetar tatkala ada sesuatu yang mengetuk jendela kamarnya.

Sudah dipastikan kamar Takemichi ada di lantai dua, mana ada yang bisa memanjat naik.

Tiba-tiba pintu kamar Takemichi di dobrak oleh Mikey dan itu membuat Takemichi kaget, dan suara ketukan itu hilang.

Takemichi yang melihat Mikey segera memeluk nya erat, Mikey yang bingung mulai menenangkan Takemichi. Setelah tenang Takemichi mulai menceritakan apa yang terjadi.

Mikey pun menenangkan nya dan menemani Takemichi tidur, saat takemichi sudah terlelap. Tiba-tiba saja Mikey menatap tajam kearah jendela kamar Takemichi yang terdapat sekelebat bayangan hitam lalu sekelebat bayangan hitam itu pun pergi.

Lalu Mikey pun ikut terlelap sembari memeluk Takemichi..

Tebecek

Ges aing mau tanya dong, menurut kalian book ini kek one-shot ga sih? AWok soalnya gue tuh ya ga bisa buat cerita satu alur hwhw

Btw gue gabut, ini masih malem atau udah pagi ya?

Cerita gaje tokrev [All x Takemichi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang