kalau ditanya kenapa kamu menjadi sosok yang teramat berkesan, ya karena itu kamu.
seseorang yang menyatakan perasaannya secara langsung dengan membawa mawar juga coklat, di gedung lantai dua. gedung yang sudah direnovasi tapi momen itu masih tertinggal juga melekat jelas dalam memori.
seseorang yang rela mengayuh sepeda sejauh enam kilometer hanya untuk menemani pulang seusai saya latihan menari.
seseorang yang mengamati dalam diam dari pojok kantin, menunggu saya di lampu merah ketika pulang sekolah hanya untuk kemudian mengikuti saya dari belakang.
seseorang yang pagi-pagi mengirim pesan untuk hari pertama ujian saya, hal kecil yang membuat saya menjalani hari dengan sangat baik.
atau seseorang yang sabar dalam mengahadapi keras kepala juga kemarahan saya.
hari ulang tahun sekolah adalah hal yang teramat menyenangkan, dimana saya bisa mengamati dalam diam ketika kamu ikut dalam pertandingan bola voli antar kelas.
juga, seseorang yang berkata "doa kan aku ya semoga bisa masuk di tim utama" kau tau? sejak saat itu, hari-hari selanjutnya saya selalu merapal doa untukmu.
hingga pada akhirnya, kamu adalah seseorang yang memilih berjalan pergi terlebih dahulu. memutuskan memilih dia, perempuan yang kini bersanding denganmu. yang mungkin memang lebih mengerti kamu.