13

1.8K 153 7
                                    

Jong-suk dan jimin pun masih tinggal bersama, merka saling menguatkan satu sama lain.

Ketika jimin sedang dalam masa mengidamnya Jong-suk akan selalu mengabulkan permintaan nya .

Atau ketika Jong-suk sakit jimin akan merawatnya dengan sepenuh hati.

Kebersamaan mereka membuat Jong-suk semakin jatuh akan pesona jimin.

Matanya, senyumnya, kebaikan hatinya, semua yang ada pada diri jimin begitu indah dimata Jong-suk

Pernah suatu hari saat hujan, saat itu jimin dan dirinya sedang bersama di ruang tamu menonton tv.

tiba² petir menyambar membuat lampu rumah seketika padam.

"Andwaee"Jimin menutup mata dan telinganya.

Jong-suk pun dengan cepat memeluk tubuh jimin " Tenang jimin ada aku"

"Hikss hikss hyung aku benci petir" Tubuh jimin bergetar

Jong-suk memeluk tubuh jimin dengan erat, samar² dia mencium aroma vanila dan Lavender pada tubuh jimin.

Aroma yang menenangkan, dan sedikit membuat candu bagi yang menciumnya.

"Jim menikah lah dengan ku" Ucap jong-suk

"Mwooo" Jimin kaget

"Sebelum eomma meninggal dia sempat berkata agar aku menikahi mu, dan membawamu ke prancis meniggalkan Korea" Ucap jong-suk

"Dan merubah indentitas dirimu, eomma tidak ingin mereka menemukanmu dan menyakiti mu lagi" Jelsnya

"Hyung tidak perlu melakukan itu, aku tidak ingin jadi beban untuk hyung" - Jimin

"Anii, aku pun menginginkan nya jim, aku mencintaimu" Ucap jong-suk

"Aku tidak cantik hyung, aku hamil bahkan bukan anak mu" Ucap jimin sendu

"Tidak masalah jim, aku akan menerima mereka menjadi anak ku" Ucap jong-suk, Tiba² lampu menyala kedua namja itu saling bertatapan

"kau cantik sangat cantik, membuat ku jatuh akan pesona mu" Jong-suk mengelus wajah jimin, jari² itu meraba kedua mata itu, hidung mungil itu, lalu bibir penuh milik jimin

Jimin seolah terhipnotis oleh kelembutan jong-suk tanpa di sadari ke dua bibir itu sudah saling bertautan, ciuman itu semakin lama semakin menuntut lebih.

Jong-suk menghentikan ciuman itu, milihat wajah jimin yang memerah membuat libido nya seketika naik

"Sial jimin aku ingin sekali memiliki mu malam ini, tapi eomma pasti akan marah disana jika aku menyentuh mu sebelum menikah" Ucap jong-suk frustasi

"Hahaha eomma mungkin akan mengatai mu ajusshi mesum" Tawa jimin.

"Ohh kau meledek ku lagi Lee jimin" -jong Jong-suk mencubit pipi gembul jimin

"Jangan menganti marga orang sembarang tuan ajusshi" Goda jimin

"Tapi sebentar lagi kau akan memakai marga itu" Dengan gemas jong-suk mencubit pipi berisi jimin

"Baik lah chaa waktunya ibu hamil ini untuk tidur" Jong-suk menggendong jimin ala bridal style membawanya kekamar untuk tidur.

"Slamat malam chagiya" Jong-suk kecium kening jimin

"Hyung..terimakasih untuk semuanya, aku beruntung bertemu dengan mu dan eomma lee" Perlahan jimin menutup matanya

"Tidak jimin kami yang beruntung bertemu dengan malaikat sebaik dirimu" Lalu menutup pintu kamar jimin

Trapped By Harem [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang