"kamu kenapa?" Tanya Gadis Itu Yang Melihat Fajri Tengah Kesakitan.
Fajri Tidak Menoleh Karena Masih Meringis Menahan Pusing Di Kepalanya Tapi Ia Bisa Mendengar Suara Gadis Itu.
Fajri Pun Menahan Pusingnya Dan Berkata "G - gw gpp kok, makasih." lalu Fajri Pergi Tanpa Menghiraukan Gadis Itu.
"Aneh, Kok Dia Kayak Kesakitan Gitu Bilangnya Gpp Ya.. Mana Mukanya juga pucet bgt" Gadis Itu Bertanya Tanya Di Dirinya.
"Ah Yaudah Lah Ngapain Gw Pikirin, Gak Penting Juga" Gadis Itu Pun Keluar Untuk Mengisi Perutnya.
Dilain Tempat Fajri Sedang Mendribel Bola Basket Bersama Ricky Dan Gilang.
"Anjir Mau Juga Lo Main Basket, Biasanya Lo Juga Gak Mau Main." Ujar Gilang.
"Lo Lagi Ada Masalah Ya Ji?" Tanya Ricky Yang Melihat Wajah Lesu Fajri.
"Nggak Tuh.. Lo Aja Yang Lebay, Lagian Masalah Apa Juga?" Fajri Ketus.
"MASALAH RUMAH TANGGA, HAHAHAHAHAHA" Ucap Gilang Sambil Tertawa, Begitupun Ricky.
"Ck Gila Lo" Kesel Fajri Lalu Pergi Meninggalkan Sahabat Yang Menurut Dia Gila Itu.
***
Kringg.. Kringg...
Bel Pulang Sekolah Pun Berbunyi, Anak Anak Seperti Biasa Berhamburan Keluar Untuk Pulang, Kecuali Fajri, Gilang Dan Ricky. Kira Kira Mau Ngapain Ya Mereka?
Yaps Betul Apalagi Kalau Bukan Bermain Basket.
Ketika Fajri Akan Melempar Bola Menuju Ring Basket, Sayangnya Bola Tidak Masuk Malah Memantul Dan Mengenai Kepala Seorang Siswi.
"Awwh" Siswi Itu Meringis Merasakan Pusing Di Kepalanya, Dan Siswi Itu Pun Pingsan.
"Waduh Ji Lu Gimana sih mainnya, kena orang tuh." ujar ricky.
Fajri yang melihat hal itu pun menghampiri siswi yang pingsan tersebut dan membawanya ke UKS Sekolah.
"Eeugh" Siswi Itu Terbangun Dari Pingsannya Dan Melihat Ada Seorang Siswa Yang Sedang Menatap Datar Ke Dirinya.
"Udh Bangun?" Tanya Fajri.
"Eh Iya Udh Kok, Eh Lo Tadi Yang Lempar Bola Itu Ya?" Tanya Siswi Itu.
"Iya, Maaf." Dingin Fajri.
"Iya Iya Gpp Kok, Yaudah Gw Mau Pulang Dulu Ya." ucap Siswi Itu.
"Biar Gw Anter." Ucap Fajri.
"E-eh gk usah gpp gw sendiri aja." Ucap Siswi Itu..
"Gw Gk Terima Penolakan." Tegas Fajri.
Mau Tidak Mau Siswi Itupun Tidak Menolak Tawaran Fajri.
"Naik" Suruh Fajri. Siswi Itupun Naik Dan Fajri Mulai Menancap Gas Lalu Pergi. Perlu kalian tau, Ricky Dan Gilang Sudah Pulang Sejak Fajri Masih Menemani Siswi Itu Yang Pingsan Di UKS.
"Rumah Lo Dimana?" Tanya Fajri.
"Jalan Merpati No 3." Uajr Siswi Itu.
Tidak Lama Setelah Itu siswi dan Fajri Pun Dami di kediaman siswi Itu.
"Makasih Ya" Ucap Siswi tersebut sambil tersenyum ke Fajri. "manis juga" Batin Fajri.
"Eh Bentar, Nama Lo Siapa?" Tanya Fajri.
"Oh Iya Gw Lupa Kita Blum Kenalan Dari Tadi." Ucap Siswi Itu
"Nama Gw Ahmad Maulana Fajri, Bisa Dipanggil Fajri" Datar Fajri.
"Oh Fajri Nama Yang Bagus, Oh Iya Kenalin Nama Gw Shifa Natalia Pratama, Bisa Lo Panggil Talia." Ucap Siswi Itu Sambil Tersenyum.
"Nama Yang Bagus. Gw Panggil Lo Lia Aja Ya?" Tanya Fajri.
"Boleh, Yaudah Kalau Gitu Gw Masuk Ya?" Ujar Siswi Itu Dan Fajri Mengangguk Lalu Pergi Dengan Motor Sportnya.
TBC
Gimana Part 4 Nya? Seru Gak? Mudah Mudahan Kalian Suka Ya..
Jangan Lupa Untuk Vote.. Thank You.
Sampai Ketemu Di Part 5 Ya Guys. Byee..
KAMU SEDANG MEMBACA
AKHIR DARI FAJRI (UN1TY) ✅
Разное"Sekuat Apapun Gw Berjuang Akan Kasih Sayang, Gw Tetap Tidak Akan Mendapatkannya." - Ahmad Maulana Fajri. ___________________________________________ Ahmad Maulana Fajri Merupakan Anak Yang Berumur 17 Tahun Yang Sangat Jarang Mendapat Kasih Sayang...