01...

2.1K 269 34
                                    

SPECTRUM
^
^
^
^
^

Hanya berasal dari satu warna, kemudian menghasilkan pelangi. Yibo telah tumbuh menjadi anak yang kuat dan dia berjanji tidak akan merepotkan siapapun lagi demi menjaga hatinya agar tidak sakit kembali.

^
^
^
^
^

~√√√√√√√~

Aku menantimu

Menunggu kedatanganmu meskipun waktu semakin larut.

Mataku yang lelah, enggan menutup.

Karena merindukanmu

Tik

Tik

Suara detik jarum jam menggema di seluruh ruangan tengah di sebuah apartement mewah. Dinding bercat cream itu seolah menjadi saksi, ketika seorang anak kecil berusia lima tahun memandangi jemari kakinya, dengan kaki menekuk dan ia tengah terduduk di atas sebuah sofa.

Wang Yibo, namanya Wang Yibo.

Seorang bocah tampan yang tak pernah mengenal ibunya dan merindukan sosok ayah. Tidak peduli dengan jam dinding yang tengah menunjukkan lewat tengah malam. Ia bahkan lelah mengeluh karena sang ayah melupakan lagi jam makan malam untuk keduanya.

Cekrek—

Yibo kecil mengangkat kepalanya, ia segera turun dari sofa dan berlari menuju pintu depan—bermaksud menyambut sang ayah. "Sehun!" panggilnya pada sang ayah.

Jangan terlalu heran, Oh Sehun sungguh ayahnya. Lelaki berparas menawan, berusia muda dengan karir yang begitu hebat di dunia permodelan itu memang ayah seorang Wang Yibo. Panggilan itu memang di sengaja oleh Sehun agar tidak ada satupun orang yang mengetahui Yibo adalah darah dagingnya yang ia besarkan selama lima tahun ini.

Anak yang di sembunyikan.

Dan Yibo tak pernah peduli tentang itu. Toh dia masih bisa menikmati makanan yang enak, minum susu dan yang paling terpenting ia masih bisa menikmati seteguk susu setiap pagi sebelum pergi ke taman kanak kanaknya.

"Kau belum tidur?" nada bicara Sehun memang selalu terdengar dingin. Tidak hanya pada Yibo tapi pada semuanya. Lelaki workaholic itu menatap dingin anaknya dan ia rasa ia perlu bicara pada Yibo setidaknya sebentar agar sang anak tidak mengalami depresi. Sehun sudah dengar dari Wang Yizhao—managernya, bahwa Yibo tidak memiliki satu orangpun teman karena Sehun melarangnya.

Yibo memiliki teman. Anak anak itu mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi, artinya akan ada pertanyaan untuk Yibo kecilnya. Yibo itu polos, dan Yibo itu  anak-anak. Semua anak-anak itu polos dan artinya akan bercerita segalanya pada orang tuanya kemudian orang tuanya yang penggosip akan membuka kenyataan bahwa ia dan Yibo adalah ayah dan anak. Artinya karirnya hancur.

Demi karir, Yibo harus berkorban sedikit dengan masa kecil. Yibo harus berkorban tentang kepribadiannya. Sosok Yibo menjadi begitu tertutup dan artinya Sehun bertanggung jawab untuk membuat buah hati tak dianggapnya itu terbuka, hanya padanya agar Yibo tidak mengalami depresi.

"Kau belum tidur?" Sehun berjongkok, tubuhnya itu tinggi dan ia hanya membungkuk tidak akan dapat mensejajarkan tingginya dengan sang anak mungilnya.

Yibo menggeleng, ia menarik tangan Sehun, membuat Sehun terpaksa berdiri dan mengikuti langkah kecil anaknya. Ada sedikit rasa simpatinya melihat tubuh kurus sang anak, seolah tak terawat. "Sepertinya kau harus makan yang lebih banyak, Yibo." ucap Sehun dan Yibo berbalik, menatap Sehun dengan tatapan yang begitu polos.

SPECTRUM (END)√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang