[Alabasta] Chapter 3: Bertemu lagi

3K 418 125
                                    

『𝐖𝐚𝐫𝐧𝐢𝐧𝐠!!』
✰━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━﹃
❝𝚃𝚢𝚙𝚘 𝙳𝚒𝚖𝚊𝚗𝚊-𝚖𝚊𝚗𝚊!!❞
❝𝙱𝚎𝚋𝚎𝚛𝚊𝚙𝚊 𝙿𝚎𝚗𝚓𝚎𝚕𝚊𝚜𝚊𝚗 𝚃𝚒𝚍𝚊𝚔 𝙹𝚎𝚕𝚊𝚜!!❞
﹄━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━✰

𐄠▓▓▒▒░░━━━━━━𝑴𝒊𝒚𝒂𝒌𝒊𝑺𝒂𝒏15━━━━━━➣
𐄠▓▓▒▒
𝘿𝙞𝙧𝙚𝙠𝙤𝙢𝙚𝙣𝙙𝙖𝙨𝙞𝙠𝙖𝙣 ⃟  ⟢
❱[ʀᴇᴄᴏᴍᴍᴇɴᴅᴇᴅ]──────────❱   ⃟⁞⃟=͟͟͞ ♡̩͙
╰►𝙁𝙤𝙣𝙩---➛sᴀɴs-sᴇʀɪғ
╰►𝘽𝙖𝙘𝙠𝙜𝙧𝙤𝙪𝙣𝙙---➛ʜɪᴛᴀᴍ [ʙʟᴀᴄᴋ]
╰►𝙏𝙚𝙭𝙩 𝙎𝙞𝙯𝙚---➛ᴘᴀʟɪɴɢ ᴋᴇᴄɪʟ [ᴛʜᴇ sᴍᴀʟʟᴇsᴛ]
╰►𝙋𝙖𝙜𝙚---➛ʙᴇʀɢᴜʟɪʀ ᴋᴇʙᴀᴡᴀʜ [sᴄʀᴏʟʟ ᴅᴏᴡɴ]
𐄠▓▓▒▒
𐄠▓▓▒▒░░━━━━━━𝑴𝒊𝒚𝒂𝒌𝒊𝑺𝒂𝒏15━━━━━━➣
✰━━━━━━━━━━━━━━━━━━━✿
❥❶❺━━━𝑯𝒂𝒑𝒑𝒚 𝑹𝒆𝒂𝒅𝒊𝒏𝒈━━━━━♡̷
☯━━━━━━━━━━━━━━━━━━━✿

𝘼𝙪𝙩𝙝𝙤𝙧 𝙋𝙤𝙫∘∘✮⪼
Pagi Hari yg seharusnya cerah kini menjadi suram bagi Benn Beckmen ketika sudah mendengar suara keributan yg dibuat kaptennya sendiri bersama putrinya,

Gadis 20 tahun dengan surai merah dan mata merah gelapnya sudah berlari mencari keberadaan Ayahnya sedari 15menit yg lalu,"Ayah!!"

"Pagi hariku yg cerah... Hilang sekali lagi," Benn Beckmen bergumam pada dirinya sendiri duduk di dapur kapal hanya memperhatikan,dirinya ditemani Lucky Roux yg sedang makan di samping nya,

"Ada apa,[Name]-chan? Kenapa kau sampai lari-lari begitu?" Shanks yg baru saja keluar dari kamar mandi masih dengan rambut basah yg membuatnya terlihat Hottie dimata para betina, kecuali [Name] yg udah kebal, pria 37tahun itu datang menghampiri putrinya yg sudah mencari nya sejak tadi,

"Aku memiliki permintaan! Yg mungkin cukup sulit untuk Ayah terima,"

Bagaikan tersambar petir di siang hari,Shanks menjatuhkan gelas yg ia minum karna terkejut mendengar perkataan putrinya, saat ini Shanks dan [Name] duduk di kursi kerja diruang pribadi Shanks karna [Name] bilang ingin berbicara berdua dengan Shanks,

"[Name]- Apa benar ka-kau akan pergi... meninggalkan kapal ini? Lalu- i-ikut berlayar dengan jangkar kecil...?" Shanks bertanya dengan suara patah-patah, genangan air mata telah menumpuk di pelupuk mata nya siap akan menangis kapan saja,

"Ughh- Ayah kau sangat tidak cocok berekspresi seperti itu dengan wajah menakutkan mu, iya aku akan pergi berpetualang dengan Lu seperti yg ku janjikan dulu, dan satu lagi... Aku tidak mengatakan untuk Meninggalkan kapal ini apalagi bajak laut ini,ya!"

"[Name]-chan! Apa kamu tidak bisa tinggal lebih lama lagi dengan Ayah!? Dua tahun! Atau setahun! Ayahmu ini belum siap untuk ditinggalkan mu!" Satu tangan Shanks melingkar erat pada pinggang [Name],Shanks menenggelamkan wajahnya di perut datar putrinya sedari air mata yg turun membasahi kaos [Name]

"Aku sudah mengatakan nya jangan memasang ekspresi seperti itu dengan wajah menyeramkan mu! Lagipula aku sudah berjanji akan sering menghubungi Ayah dan mengunjungi Ayah juga, aku hanya pergi sementara,bukan selama nya,boleh ya?"

Shanks melepaskan pelukannya duduk di depan [Name] sedari menghapus sisa air mata dan ingus nya, dan [Name] hanya bisa memasang wajah 'ugh-' melihat itu, "Baiklah,boleh saja tapi- kau harus tepati janjimu itu," Ucapan Shanks dibalas anggukan dari putrinya,

Daughter of Akagami ShanksTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang