ChanMin in The Building

First Love

*****

"Chanie hyung!!"

"Oh, Seungmin. Ada apa?"

"Kau tidak akan percaya, Seo Changbin... dia menembakku. Dan kami resmi pacaran hari ini!"

"Changbin?"

"Iya! Aku senang sekali."

"Wow, selamat Daengs. Aku ikut senang."

"Yasudah hyung, aku pergi dulu ya. Sampai jumpa nanti."

Chan tersenyum melambai ke arah adik kesayangannya. Meski hatinya pedih seperti tertusuk, dia harus menutupinya di depan Seungmin.

"Aku akan ikut bahagia untukmu, uri daengdaengs."

Kedua namja beda usia dua tahun itu berteman sejak lama sekali. Dimana ada Chan disitu pasti ada Seungmin. Mereka seperti amplop dan perangko.

Awalnya mereka dekat sebagai kakak adik. Tapi perasaan itu mulai terganti seiring berjalannya waktu. Chan jatuh cinta pada adiknya itu, Kim Seungmin. Kebersamaan mereka memupuk perasaan Chan hingga makin tumbuh subur. Dan saat Chan berniat untuk mulai terbuka akan perasaannya, Seungmin justru jatuh cinta dan menjalin hubungan dengan orang lain.

"Hai hyung." Seorang yang datang menepuk pelan pundak Chan. Mengembalikan angan pikirannya yang sedari tadi sibuk sendiri.

"Oh, Felix."

"Tumben sekali sendirian. Dimana Seungmin?"

"Aku tidak akan selamanya harus berdua dengannya, kan. Dia punya hidupnya sendiri."

"Eiii~, hyung. Kenapa jadi sensitif sekali? Aku kan cuma tanya."

"Sorry."

Felix yang cukup peka, menangkap kesedihan di raut wajah hyungnya. Sebagai adik tiri yang baik, Felix cukup perhatian pada Chan. Hanya saja selama ini hyungnya selalu lebih memilih Seungmin, Seungmin, dan Seungmin.

"Ceritakan padaku, hyung. Ada masalah apa?"

"Nope."

"Jangan coba menutupinya. Kau tidak pandai berbohong."

"Felix..."

"Yes hyung?"

"Seungmin, dia, dengan Changbin,"

"What?! Jadi kau sudah mendengar kabar itu hyung?"

"Haha, ternyata kabarnya sudah tersebar ya."

"Hyung..."

"It's okay. Seungmin punya hidupnya sendiri. Dia berhak bahagia dengan siapapun yang dia sukai."

"Tapi, kalian sudah bersahabat lama sekali. Aku tahu persis perasaanmu untuknya, dan aku juga yakin kau masih sangat menyukainya."

"Memangnya penting? Perasaanku itu tanggung jawabku. Salahku sendiri. Seungmin tidak ada hubungannya."

"Pikiran macam apa itu hyung? Kau yang selama ini bersamanya, kalian sudah dekat sejak lama. Kalau harus ada yang jadi pacarnya Seugmin, kau lah orang pertama yang berhak!"

"Thanks Felix. Tapi bagiku, selama dia bahagia, aku akan ikut bahagia. Kau tidak melihatnya waktu cerita tentang Changbin. Dia kelihatan sangat bahagia. Anak itu ya, haha..."

"Hyung!" Felix memeluk Chan dengan sangat erat kali ini. Dia mengenal baik kakak tirinya ini. Sejak kecil Chan memang tipe kakak yang penyayang, dia bahkan rela memberikan mainannya pada Felix. Keahlian utama Chan adalah mengalah demi kebahagiaan orang lain. Dan menurut Felix itu bodoh.