"Udah siap?"
"Kayaknya udah.. harusnya lo ngasih gue darahnya,bukan rambutnya bodoh."
"Masih mending gue bawain."
Perempuan berponi itu menuangkan cairannya dan juga beberapa helai rambut seseorang ke dalam sebuah wadah. dia menutup wadah itu lalu menoleh kearah wanita yang tidak bernyawa di sampingnya.
"Kenapa?" tanya temannya yang mungkin bisa dibilang seumuran.
"Kayaknya gue perlu satu lagi,biar dia mirip sama musuh kita itu."
"Apa lagi? gue gamau lo suruh-suruh lagi ya.. capek." ucapnya. Wanita berponi itu tersenyum. senyum yang.. cukup mengerikan.
"Mudah kok,gue perlu sampel suaranya." ucapnya lalu menunjuk wanita yang tidak bernyawa itu.
"Karena tanpa itu, Dia gak akan bisa hidup dengan sempurna."
.
.
.
The Labyrinth dimulai sekarang.
"Kita harus tenang!" - SSJ
"Pintunya gabisa dibuka!" - SYQ
"Gue gak salah!" - YSH
"Siapapun itu,tolong jujur sekarang!" - YJM
"Gue.. gue takut.. gue gatau.." - AUN
"Sorry.. gue gapercaya sama lo lagi kak gis." - KMJ
"Ningning takut kak.. tolong ningning.. disini gelap." - NYZ
Blackb_07 x Aeriselle_
KAMU SEDANG MEMBACA
[01] The labyrinth | aespa ft. (G)I-DLE
FanfictionSuatu hari, ketujuh Electi terjebak di dalam labirin ciptaan Dr. Leetuk yang harusnya dipakai untuk menjebak para musuh. Karena kecelakaan itu,mereka harus melakukan mencari pintu keluar dari labirin itu. Cara mudah untuk keluar dari labirin itu ada...