Akhhh
Sekali lagi lelaki manis itu terbangun dengan lenguhan dibibir kecilnya, ia bangkit melirik kearah sekitar
Ia mencari seseorang mata kucing itu melirik kesana kemari sebelum senyuman manis itu terukir diwajahnya
"Yeonjun Hyung"ucapnya senang melihat lelaki yang memasuki ruangan itu
"Bagaimana keadaan mu sayang?"tanya yeonjun meletakkan sarapan disampingnya mereka
"Eng, kepala ku sedikit sakit dan aku merasa mual"ucap jungwon sambil memegang kepalanya
"Makanlah dulu, setelah itu aku akan memberimu obat untuk menghilangkan mual itu selamanya"ucap yeonjun sambil tersenyum
Jungwon menganggukkan kepalanya memakan lahap makanan itu sementara yeonjun meninggalkan ruangan itu kembali ke ruangan pribadinya
Ramuan demi ramuan ia campuran kan dalam wadah itu senyuman licik tak lepas dari raut wajahnya
Jungwon telah menghabiskan makanannya tanpa bersisa
"Sudah habis?"tanya yeonjun kembali masuk ke ruangan itu
"Sudah"ucap jungwon sambil menyodorkan piring kosong pada yeonjun
"Bagus "ucap yeonjun mengacak-acak rambut jungwon sambil tersenyum
Jungwon yang ikut tersenyum tiba-tiba terdiam ketika ia merasakan sesuatu yang aneh dalam dirinya hati kecil nya seolah menolak lelaki ini , ia menatap kearah yeonjun yang juga kini menatapnya perasaannya aneh rasanya asing mengapa? Lelaki di hadapannya ini yeonjun kekasihnya, namun kenapa ia merasa asing ?
"Ada apa sayang?" Tanya yeonjun membuat lamunan jungwon pudar , lelaki itu segera menggelengkan kepalanya
"Apa kau mual lagi?" Tanya yeonjun dibalas anggukan jungwon yang terlihat sedikit gelisah
"Ini minumlah,aku telah membuat obat untuk menghilangkan rasa mual itu" ucap yeonjun sambil menyodorkan segelas ramuan
Jungwon tersenyum mengambil gelas itu ia menatap air dalam gelas itu hatinya terasa ragu walaupun airnya terlihat jernih dan tidak berbau apapun
"Minumlah"ucap yeonjun menatap jungwon dengan heran ketika lelaki manis itu terdiam menatap ke dalam gelas
"Hmm, Hyung bolehkah aku meminumnya nanti , sepertinya aku makan terlalu banyak "ucap jungwon sambil menyerahkan kembali air itu
Yeonjun terdiam, ia melirik jungwon dengan khawatir namun ia tetap menerima gelas itu
"Baiklah, setelah ini kau harus meminumnya, sekarang tidurlah"ucap yeonjun sambil mengusap wajah jungwon tak lupa mengecup singkat kening lelaki manis itu dan pergi meninggalkan jungwon sendiri
Jungwon tercekat ketika lelaki itu memberinya kecupan , ia merasa tak menyukainya dan tak menginginkannya , ini membuat kepala jungwon kembali pusing ia membuang perasaan itu dan kembali terlelap
Yeonjun menutup pintu itu dengan pelan ia mengepalkan tangannya menatap segelas air itu
"Shit!"Umpat nya menatap tajam kearah depannya
"Aku rasa pengaruh ku tak akan bertahan lama"ucapnya
"Aku harus segera bertindak"
**************
Segerombolan pasukan yang bergerak dengan cepat di rimbunnya hutan itu lelaki yang memimpin terlihat begitu fokus aura gelap mengitarinya
Wajah lelaki itu terlihat tak bersahabat jari-jari tangannya terlihat mengepal memutih serta mata elang itu menatap tajam kearah depan
"Hon , apa tempat itu masih jauh?"tanyanya melirik kesamping tanpa memperlambat gerakannya
"Tak terlalu jauh Jay , "ucap sunghoon
"Tunggu aku jungwon"
******************************
Maaf lambat up huhuhu
Idenya sedang mentok , yang kepikir cuman pas gimana end nya doang 🤧🤧🤧