Chapter 1

341 18 2
                                    

"Aku tidak tau apa yang terjadi di daerah sana, namun untuk berjaga jaga aku ingin kalian berdua pergi ke sana. Jika saja sewaktu waktu para Oni itu muncul, kalian bisa langsung membantai para Oni itu" Jelas Seorang pria dengan mata putih semu ungu itu sambil tersenyum pada kedua pillar yang kini tengah menghadap padanya

"Baik, kami mengerti" Ucap kedua seorang pillar itu dengan sangat sopan namun tegas

Pria itu tersenyum

"Baiklah kalau begitu, aku ada urusan lain jika kalian ingin pergi sekarang silahkan namun jika kalian memutuskan untuk pergi nanti malam juga aku tidak keberatan" Jelasnya lagi dengan tersenyum lalu pergi diikuti oleh kedua seorang gadis kecil

Kini hanya tinggal Kedua pillar tersebut, pillar yang lain juga sedang melaksanakan tugas mereka masing masing.

"Apa kau tidak mendengar itu Tomioka-san? Kuharap kau tidak takut pada oni oni itu nantinya^^" Ucap salah seorang pillar dan memamerkan senyumannya pada Pillar yang disebelahnya itu

"Berisik!" Tanggap pillar itu dengan dingin

"Ara~Ara Tomioka-san tidak boleh seperti itu, jika seperti itu nanti orang desa akan membencimu lho" Goda Pillar itu lagi

"Bisakah kau diam, Kochou? Kau berisik sekali..." Jawab pillar dingin itu dengan kesal

"Ara~Ara baiklah^^"

Ya, kedua pillar itu adalah Tomioka Giyuu dan Shinobu Kochou.
Mereka berdua bukanlah sembarangan 'Demon Slayer' mereka dijuluki sebagai pillar karena mereka adalah prajurit elite yang akan berperan penting dalam pertarungan melawan Raja Iblis, Muzan Kibutsuji.

Shinobu Kochou, adalah Pillar Serangga. Mungkin tubuhnya kecil dan pendek namun dia memiliki kecepatan juga. Selain itu pedang yang dia gunakan juga bukan sembarangan pedang, meski pedang itu tidak bisa melukai iblis namun pedang itu bisa membunuh iblis karena pedang itu memiliki racun yang sangat kuat.

Tomioka Giyuu, adalah pillar air. Dia memang menyebalkan, tapi jika dipikir pikir mungkin sebenarnya Tomioka bisa mengalahkan 10 iblis hanya dengan Satu teknik serangan yang dia kuasai.

----------------------

Kini kedua pillar itu sedang perjalanan menuju Desa yang dimaksud Master Kagaya, namun tak henti hentinya Shinobu mengganggu Tomioka.

"Ne ne Tomioka-San, aku memiliki pertanyaan...kenapa wajahmu terlihat menyebalkan bagiku?^^" Tanya Shinobu pada Tomioka dengan tersenyum

"Karena kau juga menyebalkan bagiku..." Jawab Tomioka datar

"Huh? Jawabanmu tidak masuk akal^^" Kini garis perempatan imajiner milik Shinobu terlihat jelas namun gadis itu masih tersenyum manis

"Memang" Tomioka masih memasang wajah datar dan tampak tidak peduli dengan gadis yang bersamanya itu

"Aku yakin jika sesampainya didesa para penduduk pasti akan sangat kecewa karena pillar sepertimu yang bertugas" Komentar Shinobu yang berhasil membuat Tomioka kesal

"Aku yakin mereka akan lebih kecewa ketika melihat serangga sepertimu muncul dihadapan mereka" Tomioka kini menanggapi komentar Shinobu dengan pedas

"Heee~~ tapi mereka tidak akan kecewa karena aku dokter jenius^^" Ucap Shinobu dengan keyakinannya

"Dokter jenius huh? Mungkin aku lebih suka jika menyebutmu 'Pengganggu jenius' ehh" Ucap Tomioka dengan menekan kata pengganggu jenius nya.

"Ara? Aku tidak dengar^^" Garis perempatan imajiner milik Shinobu muncul lagi, kali ini pasti dia sangat kesal

"Telingamu bermasalah, ya"

"💢Huh?!!^^"

=======================

Arigato udah mampir kesini>///<

Jika ingin melihat cerita GiyuShino milik saya yang lainnya tinggal pencet profil, oky :D

💖Enjoy Guys!!!💖

~Reina Sumiga~

Kochou, don't die! || Hiatus!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang