22

1.1K 83 2
                                    

Mew adalah setiap alasan, setiap harapan, dan setiap mimpi yang pernah dimiliki gulf. Dan apa pun yang terjadi di masa depan, hari-hari mereka bersama adalah hari terbaik dalam hidup Gulf.

Mala ini Mew bermalam di kost Gulf , menghabiskan waktu bersama sebelum ia menikah dengan Adela .

Mewgulf sedang mengistirahatkan tubuh mereka ,dengan Gulf yg terus memeluk  Mew sampai enggan untuk melepaskan pelukannya

Mewgulf sedang mengistirahatkan tubuh mereka ,dengan Gulf yg terus memeluk  Mew sampai enggan untuk melepaskan pelukannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Eghhh Gulf kau memeluk ku terlalu erat " rengek Mew pada Gulf

"Biarkan aku memeluk mu seperti ini phi, sebentar saja"

"Kau membuatku sesak nafas gulf"

Setelah Mew mengatakan itu Gulf pun langsung melepaskan pelukannya pada mew , mereka saling bertatapan satu sama lain

"Tadi kau memelukku sangat eratt sampai membuat ku sesak nafas dan sekarang kau menatap mataku seperti ini , ada apa dengan dirimu Gulf" tanya Mew seraya memegang dahi Gulf menggunakan tangannya

"Phii, ketika aku menatap mata mu aku tidak melihat dirimu, aku hanya melihat hari ini, hari esok dan masa depanku selama sisa hidupku" tutur Gulf yg tidak dapat di mengerti oleh Mew

"Gulf apa yg kau katakan ha"bingung Mew

"Suatu hari kau dapat mengerti apa maksud perkataan ku , sekarang tidurlah kembali phi " pinta Gulf

Mew hanya mengiyakan perkataan Gulf lalu memejamkan matanya kembali

"Sebentar lagi bukan hanya ada aku dan kamu phi tapi juga ada dia di dalam kehidupan kita nantinya, kuharap kau akan tetap mencintai ku sampai aku menghembuskan nafas terakhir ku" gumam gulf seraya terus menatap Mew  yg terlelap dalam tidurnya

Pagi hari yg cerah, Gulf telah bangun dari tidurnya semalam ia tidak dapat tidur dengan nyenyak pasalnya ia teruss menatap manik mata Mew yg tertidur dengan pulas

Gulf langsung mandi enggan untuk membangunkan Mew yg masih memeluk guling eraat

Selesai mandi Gulf langsung menyiapkan sarapan, roti bakar dan susu hangat menjadi menu sarapan mewgulf pagi hari ini

"Phii Mew bangunn " Gulf membangunkan Mew seraya menarik guling yg di pelukannya dan menyibakkan selimut yg Mew kenakan

"Emmm 5 menit lagi Gulf" Mew masih memejamkan matanya enggan untuk turun dari ranjangnya

"Phii ini sudah jam 7:30, apa kau tak ke kantor "

"Aku sudah mengambil cuti Gulf "ucap Mew

"Yasudah kalau begitu , kau lanjutkan saja tidurmu" ucap Gulf marah dan meninggalkan Mew

Mew bangkit dari tempat tidurnya saat mendengar perkataan Gulf yg merajuk pada dirinya

"Gulf  " panggil Mew

"Gulf "

Gulf tetap mendiamkan Mew

"Kau marah padaku" tanya Mew

"Tidak...kau kan sudah tau kalau aku tidak bisa marah pada dirimu"

"Emm aku tau itu, maaf aku tidak mendengarkan ucapan mu "

"Tak apa phi, aku hanya kecewa padamu, aku sudah menyiapkann sarapan untukmu tapi kau enggan untuk membuka matamu, sekarang mandilah phi Setelah itu kita sarapan bersama" jelas Gulf

Mew hanya mengangguk kan kepalanya dan berlalu meninggalkan Gulf

Setelah Mew mandi , mereka memulai sarapan sederhana bersama

"Tak lama lagi kita akan sarapan bertiga dengan Adela phi" gulff memulai pembicaraan

"Hmmm" jawab Mew seadanya

" apa Adela bisa memasak" tanya Gulf

"Aku tak tau"

"Sudahlah Gulf habiskan saja sarapan mu dan jangan membahas apapun lagi " ucap Mew menatap Gulf

"Aku hanya bertanya phi "

"Kau bertanya tentang Adela padaku??? ,ohhh ayolah Gulf bahkan aku tak tau sama sekali tentang dirinya" jawab Mew

"Kalian sudah mengenal sedari kecil phi"

"Dia yg mengenalku, dan aku tidak mengenalnya" jelas Mew

Tidak ada percakapan lagi setelahnya
Mereka menghabiskan sarapan dengan keheningan

Setelah sarapan mew mengajak Gulf ke sebuah mall besar

"Hari ini Kita akan menghabiskan waktu bersama Gulf " ucap Mew lallu menarik Gulf menyusuri mall besar ini

Senja sudah tiba , Mew dan gulf sedari tadi menghabiskan waktu untuk menonton film , bermain wahana dan berbelanja bersama tanpa ada hal yg menggangu

Mereka sekarang berada di sebuah toko baju

Mew memilihkan baju untuk Gulf sedangkan Gulf hanya mengekori Mew dari belakang

"Ini untukmu" ucap Mew seraya menyodorkan totbag kepada gulf

"Ha? "

"Ambillah ini untukmu"

Gulf mengambil totbag yg Mew berikan padanya, dan langsung membukanya

Satu set perlengkapan yg berada di tangan gulf, setelan jas , sepasang sepatu dan dasi

"Ini untuk ku phi " tanya Gulf

"Iya, aku mau kau mengenakannya di hari pernikahan ku nanti"

"Tapi ini terlalu berlebihan phi , lagipula aku sudah menyiapkan pakaian untuk ku kenakan di hari pernikahan mu"tolak Gulf

"Gulf aku ingin kau mengenakan pakaian yg telah ku berikan ini, ku mohon na na na na na " mohon mew

"Baiklah phi "

Matahari sudah tidak menampilkan sinarnya, di gantikan dengan rembulan yg menyinari

Mew mengantarkan Gulf pulang , mereka telah menghabiskan waktu berdua sedari tadi

"Kau harus istirahat Gulf" ucap Mew yg berada di ambang pintu kost Gulf

" Hmm, makasih phi atas waktunya"

"Seharusnya aku yg berterimakasih padamu Gulf , baiklah aku pulang dulu na"

"Hati² phi"

Mew telah meninggalkan kost Gulf
Setelah kepergian Mew Gulf tersenyum sendu menatap punggung milik Mew yg perlahan menghilang

" Apa kita bisa terus seperti ini saat kau telah menikah nanti phi???, Ku harap kau tetap bisa menghabiskan waktu bersamaku walaupun ada Adela nantinya" gumam Gulf

Haiii maaf yahh kalau ceritanya ga jelas +banyak typo , btw makasih buat yg udh baca and vote cerita ku🙏❤️











LOVE YOU TOO MUCH (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang