------ 26 Agustus 2021
Chan menuangkan teh camomile di cangkir milik suaminya yang sekarang sibuk membaca sebuah buku, mereka hari ini berencana untuk menghabiskan waktu berdua untuk hari jadi pernikahan keduanya yang ke-1, inginnya mereka keluar jalan-jalan dipantai tapi gagal karena hujan yang sekarang sedang turun dengan deras.
"tidak terasa sudah satu tahun sejak kita menikah, perasaan baru saja kemarin kita pulang dari sekolah dengan bergandengan tangan" ucap soonyoung membuka percakapan diantara keduanya, lelaki itu menutup buku yang barusan ia baca dan meletakkannya di atas meja.
Chan lalu tertawa ketika mengingat masa mudanya dulu bersama sang suami, "iya apalagi waktu itu saat ada hujan deras bukannya meneduh malah terus berlari sampai rumah" tambahnya dengan kekehan di akhir kalimat.
Soonyoung ikut tertawa kecil dengan Chan yang masih menceritakan kisah masa pacaran mereka sewaktu dulu yang berhasil membuat keduanya terheran-heran akan tingkah laku mereka.
"aku ingat sekali saat kakak datang melamarku, ayah bercanda ketika bilang bahwa ia tidak akan merestui hubungan kita dan kakak benar-benar menganggapnya serius dan hampir setiap hari ke rumah untuk berkunjung agar mendapat restu untuk menikahiku. aku sampai tidak bisa percaya waktu kakak sampai membelikan ayah, ibu dan sohye barang-barang yang terlihat mahal dan membantu mereka terus menerus sampai ayah merasa tidak enak dan akhirnya menyerah menghadapi kakak lalu memberikan restunya hahaha"
Keduanya tertawa bersama sampai beberapa detik lalu menenangkan diri dan meminum teh di cangkir yang sekarang mulai dingin.
Setelah itu Soonyoung meraih tangan Chan dan menggenggamnya dengan erat lalu membawa tangan mungil itu untuk dikecupnya dengan ringan, Chan membalas tatapan penuh cinta milik Soonyoung.
Lelaki tampan itu lantas mengelus surai suaminya dengan pelan sebelum berbicara.
"apapun akan kakak lakuin buat kamu Chan, kakak tidak akan menyerah sampai mendapatkan kamu karena hanya maut saja yang dapat memisahkan kita" perkataan Soonyoung berhasil membuat Chan menggeleng dengan cepat dan setetes air mata mengalir dipipinya.
Lelaki manis itu membawa tangan suaminya untuk menyentuh dada nya, "maut tidak akan dapat memisahkan kita karena kakak selalu ada di hatiku untuk selamanya" balas Chan dengan senyuman manis yang sekarang terukir di wajahnya.
Soonyoung yang tak kuasa melihat kesayangannya menangis lantas menepuk pahanya, Chan yang paham dengan maksud Soonyoung lantas berdiri dari tempat duduknya dan berpindah tempat lalu mendudukkan dirinya di paha sang suami dengan posisi menghadap Soonyoung, ia melingkarkan kedua tangannya di leher Soonyoung.
Soonyoung mengusap bekas air mata Chan dan mengecup kedua kelopak mata suami manisnya, ia menangkup wajah Chan dikedua tangannya.
"terima kasih karena selalu ada di samping ku, I love you more than any word can say"
"hmm i love you too"
Keduanya saling berpelukan dan mencium lembut bibir satu sama lain, dalam ciuman mereka hanya ada rasa kasih sayang yang ingin disalurkan oleh keduanya untuk satu sama lain.
-----
-26 Agustus 2026
Sudah dua tahun Hyeri hadir dikehidupan mereka dan semenjak itu keduanya resmi menjadi orang tua dari bayi perempuan cantik yang mereka adopsi dari panti asuhan.
Walaupun Hyeri bukan anak kandung mereka, kasih sayang yang diterima Hyeri terbilang sangat besar dari Soonyoung dan juga Chan. Keduanya memperlakukan Hyeri bagaikan anak kandung yang sangat berharga.
KAMU SEDANG MEMBACA
habromania : lee chan oneshots
Short Storyhabromania (n.) delusions of happiness.