Tanda Baca 3/3

11 5 0
                                    

Mari lanjut bahas mengenai tanda baca.

I. Penggunaan Tanda Baca Kurung (())

1. Mengapit Angka
Kamu bisa memakai tanda baca kurung untuk digunakan mengapit angka atau huruf yang merinci suatu urutan.
Contoh:
Harta kekayaannya meliputi (a) logam mulia, (b) properti, dan (c) saham.

2. Mengapit Huruf
Tanda kurung dipakai mengapit huruf atau kata yang kemunculannya di kalimat dapat dihilangkan.
Contoh:
Pendaki amatiran tidak diperkenankan untuk mendaki sampai (puncak) Mahameru.

3. Mengapit Keterangan
Kamu juga bisa menggunakan tanda kurung untuk mengapit keterangan/penjelasan yang bukan bagian pokok dari sebuah kalimat.
Contoh:
- Bukti tersebut (lihat halaman 109) mendukung pernyataannya bahwa dalam melakukan teknik negosiasi harus dilakukan secara serius.

4. Tambahan Keterangan
Untuk menjelaskan keterangan yang berupa abreviasi, digunakan pula tanda kurung.
Contoh:
Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI) telah mengeluarkan kebijakan penggunaan meterai 10000 dalam dokumen berharga.

J. Penggunaan Tanda Baca Kurung Siku ([ ])

1. Mengapit Keterangan
Tanda kurung siku dipakai untuk mengapit keterangan yang ada di kalimat penjelas. Nah, kalimat penjelas ini sebelumnya sudah bertanda kurung ya.
Contoh:
– Persamaan dari metode pengajaran itu (perbedaannya [lihat halaman 33-45] cukup signifikan) memberikan output yang kurang lebih sama dengan tujuan awal.

2. Mengapit Huruf, Kata, atau Kelompok
Tanda kurung siku ini bisa dipakai dalam hal pengoreksian kalimat yang ditulis oleh orang lain. Tanda ini menyatakan bahwa ada kesalahan atau kekurangan huruf pada naskah aslinya.
Contoh:
Para pemuda juga wajib berperan dalam pemberdaya[a]n masyarakat di lingkungan sekitar tempat mereka tinggal.

K. Penggunaan Tanda Baca Garis Miring (/)

1. Pengganti Kata Hubung
Garis miring digunakan sebagai pengganti kata dan, atau, serta tiap (per).
Contoh:
- pria/wanita
- harga permen itu Rp1.000,00/butir

2. Dipakai pada Nomor Surat dan Kalimat
Tanda garis miring juga dipakai dalam nomor surat serta penanda rentang masa tahun yang terbagi dalam dua tahun takwim.
Contoh:
- No. 036/Kep/BKD/2020
- Tahun Ajaran 2020/2021

L. Penggunaan Tanda Baca Apostrof (‘)

1. Penggunaan Kata Khusus
Dalam penulisan, tanda ini digunakan dalam penulisan nama serta kata khusus dari serapan bahasa asing.
Contoh:
- Ahmad Syafi’i (bukan ‘Syafi i’ atau ‘Syafii’)
- Surat Al-An’am (bukan Al-An am atau Al-Anam)

2. Menunjukkan Penghilangan Bagian Kata
Tanda apostrof juga dipakai untuk menunjukkan penghilangan bagian kata atau angka dalam tahun.
Contoh:
-  Deni ‘lah orang yang menyelamatmu (‘lah = adalah)
-  19 Februari ’21 (’21 = 2021)

M. Penggunaan Tanda Baca Petik (“)

1. Petikan Langsung
Tanda petik berfungsi sebagai pengapit petikan langsung dari pembicaraan dalam naskah atau bahan tertulis lain.
Contoh:
- “Aku lapar,” ucap Ratu.
-  Pasal 36 UUD 1945 berbunyi, “Bahasa negara ialah Bahasa Indonesia.”

2. Penutup Kalimat
Tanda petik dipakai sebagai tanda baca ungkapan yang dipakai dengan arti khusus pada ujung atau bagian kalimat.
Contoh:
Tedy sering menjadi “pengacau” dalam setiap kegiatan tim di tempatnya bekerja.

3. Mengapit Istilah Ilmiah
Tanda ini juga bisa dipakai untuk mengapit istilah ilmiah yang kurang dikenal atau memiliki arti khusus.
Contoh:
Dalam istilah asing, keadaan semacam inilah yang disebut sebagai “jetlag”.

4. Mengapit Judul
Tanda petik dipakai untuk mengapit judul syair, karangan, atau bab buku yang dipakai dalam kalimat. 
Contoh:
Karangan Salsabila Nanda yang berjudul “Peran UKM terhadap Ekonomi Indonesia” telah diterbitkan di surat kabar Republika sebagai tema besar halaman Keuangan..

N. Penggunaan Tanda Baca Petik Tunggal (‘)

1. Mengapit Makna
Tanda petik tunggal dipakai untuk mengapit petikan yang ada di dalam petikan lain.
Contoh:
“Kau dengar bunyi ‘ngiung-ngiung’ tadi kah?” tanya Fahri kepada Adi.

2. Mengapit Petikan di dalam Petikan Lain
Petik tunggal juga digunakan dalam penulisan untuk mengapit makna, terjemahan, atau ungkapan asing.
Contoh:
- feedback ‘umpan balik’
- shut down ‘nonaktif’

___________________________________________

Referensi tanda baca: https://www.ruangguru.com/blog/penggunaan-tanda-baca-fungsi-dan-contohnya

Bagaimana, paham?

Jika ada yang ingin ditanyakan, silahkan ya!

Semoga bermanfaat!
Salam hangat dari MinAn🌌🌸

Materi Kepenulisan LACTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang