H&Z

76K 6.5K 118
                                    

#SELAMAT MEMBACA

Dua sejoli itu sudah berada didalam supermarket yang terkenal dikawasan Bandung, Karena memang mereka berdua sudah pulang dari sekolah nya.

Zavanessa dan Hanfrel mengelilingi setiap rak yang berisi makanan ringan.

Tetapi gadis itu belum sama sekali mengambil makanan ringan, padahal sudah berkali-kali berputar-putar di area rak itu.

"Jadi mau yang mana, Adhi cape nih." Keluh hanfrel sedari tadi muter-muter tidak jelas.

"Vane bingung, harus milih yang mana soal nya makanan nya enak semua." Ucap Zavanessa sambil menyilangkan kedua tangan nya didepan dada dan memperhatikan setiap inci makanan ringan.

"Ya udah ambil semua nya." Ucap Hanfrel.

Zavanessa menggeleng."No! Kan Adhi udah miskin, jadi Vane gak mau buat adhi miskin lagi."

Hanfrel menghela nafas nya kasar, Ternyata gadis itu menganggap nya dengan serius bahwa Hanfrel sudah menjadi miskin.

Lagian juga kalo ia lupa, supermarket ini adalah milik nya. Oh bodoh sekali, Hanfrel kan belum memberitahu kepada Zavanessa sama sekali, bahwa supermarket ini adalah milik nya.

Hanfrel meninggalkan Zavanessa yang tengah memandangi makanan ringan tanpa mengambil nya sama sekali.

"Loh, loh loh Adhi ngapain?" Tanya Zavanessa saat melihat Hanfrel yang sedang menaruh banyak makanan ringan kedalam troli nya.

"Buat lo." Ucap Hanfrel sambil menaruh makanan ringan didalam troli.

"Jangan banyak-banyak, nanti Adhi jadi gembel kalo miskin." Khawatir Zavanessa.

"Jangan banyak bacot, cepetan ambil mana yang Lo mau." Suruh Hanfrel kepada Zavanessa.

"Udah dua aja cukup, nanti takut nya Adhi tambah miskin."

"Beli ginian doang gak bakal bikin gue miskin, kalo perlu pabrik yang bikin makanan ringan ini gue beli semua nya."

Zavanessa membulatkan mata nya."Adhi gak jadi ya miskin nya?" Tanya Zavanessa sambil mengerjapkan kedua mata nya.

"gak, dipending dulu miskin nya." Ujar Hanfrel.

"Oke kalo Adhi gak jadi miskin, vane mau ke tempat eskrim dulu mau ambil yang banyak." Ucap Zavanessa yang diangguki oleh Hanfrel.

Zavanessa berjalan ke tempat es krim, karena tempat nya tak jauh dari makanan ringan, hanya untuk beberapa langkah saja.

Mata Zavanessa seketika berbinar, ketika melihat didalam freezer banyak sekali eskrim-eskrim yang ia sukai.

Tanpa ba-bi-bu Zavanessa langsung mengambil es krim yang bervariasi rasa dan menaruh nya didalam ranjang kecil yang ia sempat ambil disamping freezer.

Ia sudah selesai dengan urusan es krim nya, lalu Membalikan tubuh nya ingin berjalan ke arah Hanfrel. Namun ia mendengus kesal karena melihat ada cewek centil yang tengah menggoda Hanfrel.

"Hay." Sapa gadis itu kepada Hanfrel yang sedang menaruh makanan ringan ke dalam troli.

Hanfrel melirik sekilas wanita itu, lalu melanjutkan kembali pekerjaan nya.

"Pasti kamu Hanfrel ya? Yang sekolah di assassins givted?" Tanya wanita itu.

Tidak ada balasan dari hanfrel dan Membuat wanita itu kesal.

"Nama aku Naila." Ucap Naila sambil mengulurkan tangan nya kepada Hanfrel.

Naila geram, karena tidak ada respon sama sekali dari Hanfrel dan dengan sangat berani nya wanita itu menggenggam tangan milik Hanfrel.

HANFREL & ZAVANESSA [ SUDAH TERBIT! ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang