BAB 10

2.9K 418 151
                                    

--- The Strongest Alpha Queen ---

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

--- The Strongest Alpha Queen ---

***

Zhan yang masih dalam pengaruh Sean, melangkahkan kaki menuju kamar di mana Yibo melakukan pemulihan. Asap hitam mengiringi setiap langkahnya yang terkesan santai. Bibirnya bersiul mendendangkan sebuah lagu kematian. 

When he embraces your heart                Turns to stone, he comes at night when you are all alone.
And when he whispers your blood shall run cold. You better hide before he finds you  
(Saat dia memeluk hatimu berubah menjadi batu, dia datang di malam hari saat kamu sendirian. Dan saat dia berbisik, darahmu akan menjadi dingin, sebaiknya kau bersembunyi sebelum dia menemukanmu)

Suara nyanyian Zhan menggema di setiap sudut ruangan, bahkan terdengar sampai di kamar tempat Yibo dan Nazha berada.

Tubuh Nazha bergetar hebat ketika berdiri di balik pintu kamar. Suara yang awalnya membuatnya mendamba itu kini membuatnya ketakutan. "Master ... " Dia memeluk tubuhnya yang tidak berhenti bergetar, matanya menatap pintu yang tertutup dengan tatapan ketakutan. Nazha tahu, orang yang melantunkan lagu kematian itu adalah jiwa Masternya yang kelam, sosok lain dari Masternya. Dia dapat merasakan istana es milik Masternya kini bertambah semakin dingin hingga membuat tubuhnya menggigil. 

Nazha memikirkan sebuah cara untuk mengembalikan jiwa Masternya agar bisa kembali, dia mencoba mengingat semua pesan-pesan yang diberikan Zhan padanya. Tetapi ketika dia sedang sibuk berpikir, tiba-tiba handle pintu bergerak turun.

Cklekk

DEG

Jantung Nazha hampir berhenti berdetak saat melihat handle pintu itu bergerak, dia bersyukur karena dia sudah mengunci pintunya.

"Nazhaaa .... " Suara panggilan yang terdengar ceria itu malah semakin membuat Nazha ketakutan. Perlahan dia melangkah mundur ke belakang.

"Nazhaaa ... buka pintunya ... ini aku, Master-mu."

Nazha menggelengkan kepalanya, "Kau bukan Masterku," gumamnya lirih, lalu dia berbalik dan menghampiri ranjang Yibo. Dia mencoba berbagai cara untuk membangunkan Yibo, "Tuan Wang, bangunlah ... kumohon ...."

DAK DAK DAK DAK

"BUKA PINTUNYA, NAZHA!!!!" teriak Zhan dengan suara keras hingga membuat istana es nya bergemuruh.

The Strongest Alpha Queen (Yizhan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang