Tepat di malam hari,udara begitu sangat dingin sampai menusuk ke tulang, waktu itu umurku masih sekitaran 15 tahun,
aku sedang menemani ibuku menyusuri kota dengan mobil pribadi keluargaku,tetapi ibuku yang mengemudi mobil itu dengan kecepatan sedang.
Tak lama mata kami melihat dari arah depan kaca mobil, ada gadis kecil yang duduk termenung sedih dan menggigil karena kedinginan di pinggir jalan, kira kira gadis kecil itu ber'umur sekitar 10/11 tahun, tak lama ibu ku memberhentikan mobil untuk menhampiri gadis itu.
"Kenapa kau ada di sini nak, malam begitu sangat dingin tidak baik untuk anak kecil, siapa namamu nak, dimana kau tinggal dan keluargamu, biar bibi antar sekalian," ibuku sedang bertanya tanya pada gadis kecil malang itu, tetapi gadis itu masih terdiam dan sedikit terisak tangis kecil,
"Hey..dimana alamat keluargamu biar kami yang mengantar kan ke tempatmu" kata ku, mencoba berbicara pada gadis malang itu, tak lama gadis itu menatapku dan kulihat air mata yang masih mengalir karena sedih,
"Ceritakan lah nak gimana kami bisa bantu kalau kau diam saja," kata ibuku lagi,
"Aku sudah tidak punya keluarga, dari bayi aku hidup di panti asuhan, tapi sekarang panti itu di gusur secara paksa" gadis kecil itu mulai berbicara kepada kami dan menceritakannya dengan jelas kepada kami, ternyata gadis itu tinggal di panti yang sekarang sudah di gusur,
Ternyata teman2 sebayanya dan pengurus panti tempat gadis itu tinggal sudah di bawa oleh pihak berwenang, dikarenakan memberontak dan melawan tidak setuju atas pergusuran panti itu, hanya dia yang lolos dari kejaran pihak berwenang itu' yang ku anggap mereka hanya sebagai mafia mafia penguasa yang se'enak jidatnya saja menindas kaum lemah,
"Oh iya..siapa nama mu nak" ibuku mulai menanyakan nama gadis kecil malang itu,
Hinata saja nama gadis itu, tidak ada marga yang tersemat di belakang namanya, ibuku yang melihat gadis malang itu tidak tega'an lalu menawarkannya untuk tinggal di mansion kami,
"Apakah keluarga bibi tidak keberatan aku tinggal di tempat bibi," ucap gadis kecil kepada ibuku,
"Ah..tidak sama sekali, lebih baik kau tinggal bersama kami ya" ibuku mencoba merayu gadis malang itu agar dia mau mengikuti apa kata ibuku,yang di jawab anggukan oleh gadis itu' dan akhirnya ibu dan aku membawa pulang gadis malang yang bernama Hinata,
___________....__________
Hinata pof
Semenjak pertemuan itu beberapa tahun yang lalu, aku di asuh dan di rawat oleh bibi Kushina, bagiku bibi orang nya begitu baik, aku juga di sekolahkan, aku juga tidak tahu harus bagaimana untuk membalas perbuatan baiknya, akan tetapi aku sering membantu pekerjaan rumah bibi Kushina setiap harinya,
Aku membantu bibi memasak,bersih2 rumah dan,mencuci pakaian setiap aku pulang sekolah,
Oh..iya umurku sekarang sudah hampir 16tahun, aku masih sekolah di SMA Konoha, sedangkan kak Naruto anak dari bibi Kusina dia sudah kuliah dan mau lulus,mungkin umurnya sekitar 20tahun,
Yah..aku memanggil anak bibi Kushina dengan sebutan kakak' biar enak dan sopan, kak Naru juga baik terhadap ku aku di jaganya dan sering di ajak jalan2 seperti ke mall untuk berbelanja kebutuhan ku, dia juga mengajak ku ke tempat hiburan, kami sering menghabiskan waktu sering berdua bersama kak Naru,
kata bibi aku sudah tumbuh besar dan begitu cantik, pasti banyak pria yang suka padaku kata bibi, tapi aku teringat kejadian beberapa waktu yang lalu, ya kejadian yang tidak mengenakan yang pernah ku alami, aku tidak tahu harus bagaimana mendekripsikan kejadian itu,
