1. KEPULANGAN

19K 969 51
                                    

Utara Anzelo Dirgantara (UTA)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Utara Anzelo Dirgantara (UTA)

1. KEPULANGAN

Seorang laki-laki dengan tinggi 176 cm dan berat badan 58 kg, mengenakan hoodie hitam bertuliskan 'I LOVE U NONA' dipadukan dengan celana jeans berwarna hitam pula. Lelaki itu bernama lengkap Utara Anzelo Dirgantara, putra kedua dari pasangan Zoya Falensia dan Samudra Dirgantara. Ia memiliki 2 orang saudara. Satu laki-laki—lebih tua 3 tahun darinya—bernama Selatan Adibra Dirgantara dan yang perempuan—lebih muda 2 tahun darinya—bernama lengkap Zealin Falensia. Utara kini berada di salah satu club malam di kota Berlin yang merupakan ibu kota negara Jerman. Ya, meski lahir di Jakarta-Indonesia, lelaki berusia 18 tahun itu tinggal di Berlin bersama kakek dan neneknya sejak ia kelas 3 sekolah dasar. Alasan kepindahannya ialah, karna Utara selalu ingin dekat dengan kakek-neneknya. Utara hanya sesekali pulang ke Jakarta, itu pun jika sedang lebaran atau ada acara keluarga—seperti saat pernikahan Selatan waktu itu. Itu pun tidak lama, setelah 3-4 hari, Utara akan kembali ke Berlin bersama kakek dan neneknya.

Utara tersenyum miring sembari memperhatikan para perempuan cantik dengan pakaian kurang bahan meliuk-liuk seperti cacing kepanasan di depan sana. Lelaki itu mendudukkan diri di salah satu sofa kemudian kembali menegak segelas wine dengan alkohol kadar rendahnya. Ia belum mabuk, karna Utara sangat tahan terhadap minum-minuman keras. Mungkin karna ia sudah terbiasa sebab sejak berusia 15 tahun, lelaki itu sudah berada di tempat-tempat seperti ini. Karna ia kaya, dia bebas membayar staf club agar memperbolehkannya masuk meski ia masih di bawah umur.

“Mau coba, Tar?” tawar salah satu teman Utara menggunakan bahasa Jerman sembari menunjuk para perempuan yang sedang berjoget ria itu.

Utara menggeleng membuat temannya mengangguk. Meski tampak liar dan nakal, Utara tidak pernah sampai menyentuh-nyentuh perempuan seenaknya. Ya, meski ... Sebetulnya dia salah satu buaya darat yang selalu mempermainkan perempuan. Utara tidak pernah memacari satu pun gadis yang dekat dengannya, ia hanya menjadikan mereka sebagai gebetan. Setelah puas bermain-main, akan Utara tinggalkan begitu saja. Brengsek sekali bukan?

Ting!

Suara notifikasi dari ponsel Utara pertanda adanya pesan yang masuk. Lelaki tampan dengan lekukan wajah sempurna, disertai hidung mancung, alis tebal, mata sedikit sipit, kulit seputih susu, wajah yang bersih mulus tanpa ada cacat sedikit pun, bibir tebal, dengan rambut hitam acak-acakan, membuat Utara tampak sangat-sangat sempurna. Ia merogoh saku celananya untuk mengambil ponsel.

Girban Aderaga: Kamu kapan pulang, Tar? Pulang cepet, ya. Kakek sama nenek mau ngomongin sesuatu.

Utara meletakkan gelas kecil kosong yang tadinya berisi wine tersebut. Ia kemudian berdiri, menyimpan ponselnya ke dalam saku celana. Kemudian menatap teman-temannya. “Balik,” ujarnya menggunakan bahasa Jerman.

UTAFIZA (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang