4

1.1K 129 12
                                    

dengan emosi yang mengebu-gebu mahen memasuki kamarnya tetapi mahen merasa bingung karena pintu kamarnya tidak tertutup rapat, mahen tidak ambil pusing dia langsung mengambil p3k lalu duduk ditepi kasur untuk membersihkan lukanya.

" akh sakit banget sialan, gue pikir luka biasa taunya sobek gini ngerjain banget anjing " umpat mahen.
( mahen cupu gitu aja sakit! gimana harsa yang sering disiksa )

harsa yang mendengar rintihan kesakitan mahen itu langsung kalut khawatir harsa takut mahen kenapa-kenapa harsa takut... mahen terluka.

dengan melawan rasa takut karena rasa khawatir lebih besar harsa keluar dari kolong kasur.

DEG.

harsa dan mahen saling berpandangan beberap detik sebelum pandangan harsa berpaling ke luka-luka yang ada di tangan mahen dan kakinya.

" m-mahen kenapa bisa gini, ini pasti sakit ya? " lirih harsa dengan terus menatap luka mahen.

" mahen maaf, maaf aku telat bangunin " harsa begitu khawatir dengan keadaan mahen yang seperti itu.

sedangkan mahen... yaa dia tengah menahan emosinya untuk menghabiskan anak itu perkataan anak itu sama sekali tidak membuat hatinya tersentuh melainkan menambahkan kebenci kepada harsa.

" banyak bacot, lo tau ini semua gara-gara anjing !! " mahen bangkit dari tepi ranjangan dengan berterik berjalan mendekati harsa.

" sakit mahen sakit, maaf maaf aku minta maaf " jerit harsa saat rambutnya di tarik paksa oleh mahen.

" mahen dengerin aku kali ini aja, kamu boleh pukul aku tapi nanti ya? sekarang aku mau obatin luka kamu dulu a-aku takut luka kamu infeksi mahen " dengan menahan sakit jambakan mahen harsa masih dengan baik hatinya berbicara seperti itu kepada mahen.

" gausah sok baik lo anjing "

DAG !

mahen dengan kesetanannya malah membenturkan kepala harsa ke dinding kamarnya.

" mahen sakit " lirih harsa saat tubuhnya sudah luruh jatuh kebawah.

" gue gapeduli anjing, lo harus mati harsa " menatap tajam dengan penuh kebencian itu kepada harsa.

PLAK

DUG

BUGH

mahen seperti kesurupan dia benar-benar menyiksa harsa. menamparnya, membenturkan kepalanya, dan menendang tubuh harsa yang sudah meringkuk di lantai itu.

" keluar lo dari kamer gue, gue gasudi kamer gue dimasukin anak haram dan pembawa sial kaya lo KELUAR !! " masih dengan nafas yang memburu mahen berteriak kepada harsa.

dengan susah payah dan sakit ditubuhnya yang makin menambah harsa berusah bangkit lalu dia tersenyum dengan tulus kepada mahen dan berkata.

" mahen lukanya cepet di bersihin ya nanti infeksi, aku keluar dulu maaf aku bikin kamu emosi " dengan menahan tangis harsa berucap seperti itu kepada mahen.

sedangkan mahen samasekali tidak luluh dengan perkataan harsa dia dengan kasarnya mendorong harsa keluar kamarnya.

*kamar harsa*

" hiks sakit...sakit " ya harsa akhirnya kembali menangis

" harsa jangan cengeng please kamu cowo masa gitu aja nangis, ayo semangat mahen pasti belum sarapan " lagi dan lagi harsa berusaha menyemangati dirinya dan juga masih memperdulikan mahen.

" bunda doain aku ya semoga hari ini mahen pukul aku sekali aja, aku gakuat kalo mahen tambah pukulan lagi aku takut pingsan aku takut kenapa-kenapa, aku gamau nyusahin mahen " ucapan harsa pada foto yang digenggamnya yaitu foto bundanya.

akhirnya dengan berusaha sekuat tenanga menahan semua rasa sakit harsa pergi ke dapur membuat sarapan untuk mahen, harsa hanya membuatkan nasi goreng telor mati sapi.

harsa sangat tau kesukaan mahen, entalah dia tau darimana segalanya tentang mahen tapi yang pasti makanan favorite mahen dari kecil yaitu nasi goreng telor mata sapi.

" akh sakit " keluh harsa disela-sela dia sedang memasak

" selesai ! " seru harsa dengan senyuman manisnya itu

harsa berjalan keatas untuk mengetok pintu mahen meskipun dia masih sangat amat takut kepada mahen karena kejadian yang baru terjadi tadi, tapi dia seperti biasa melawan rasa takutnya.

tok..tok..

" mahen makan ya aku udah buatin kamu nasi goreng telor mata sapi, oh iya aku juga udah naro obat buat pereda nyeri di minum ya, aku masuk kamer dulu " ucap harsa dibalik pintu kamar mahen.

mahen yang mendengarkan itu dari dalam hanya diam tidak berinteraksi apapun malainkan dia tidak peduli samasekali dengan apa yang harsa lakukan, lihat saja pasti nasi goreng itu tidak akan tersentuh oleh mahen.

━━━━━━━━━━━━      ━━━━━━━━━━━

hari ini aku lagi mood buat up dua kali hehe.

segini dulu yya semoga kalian sukaa, papay ‼️❤

why should i? [ markhyuck ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang