FIREFLIES [EBOOK]

Chapter 8

INI HANYA SPOILER DARI EBOOK FIREFLIES, BAGIAN LENGKAPNYA ADA DIEBOOK YANG AKAN DIRILIS YA GAES..

Tiga hari setelahnya...

Detektif Lee mendadak buru-buru, ia tergesa-gesa ditengah lorong kantor kejaksaan dengan sedikit berkeringat didahinya. Pintu pertama yang ia kejar adalah ruangan Jaksa Park Chae Young. Tiba-tiba saja pria itu membuka pintu mendadak, nafasnya tersengal-sengal. Park Chae Young yang sedang membaca sebuah berkas sambil menikmati secangkir kopi ikut terkejut dibuatnya. Jaksa muda yang cantik itu menoleh heran pada pria yang pernah menjadi seniornya di kampus itu.

"Sunbaenim ?" Panggil Rosie heran.

"Chaeyoung ah, gawat. Kasus itu benar-benar terjadi lagi, seperti yang telah kita bicarakan" Kata Lee Je Hoon.

Rosseanne langsung meletakkan cangkirnya diatas meja, lalu menyongsong detektif Lee Je Hoon. "Sunbaenim ? Apa terjadi sesuatu ?"

Detektif Lee Je Hoon menggelar beberapa foto diatas meja Rosseanne, ia memperlihatkan semua bukti yang ia dapatkan di TKP setelah hasil olah forensik dilakukan.

"Pagi ini jasad seorang anak remaja ditemukan dibawah selokan sebuah taman bermain. Anak itu terkonfirmasi bernama Han Seo Joon, dia remaja yang bersekolah di bangku SMA."

Rosseanne terkejut, pagi ini ia tak menyangka akan disambar oleh kasus besar seperti ini dengan foto tubuh manusia yang telah dimutilasi kedalam beberapa bagian.

"Astaga ! Ciri-ciri korban benar-benar mirip dengan kasus Apple Eater. Semua organnya hilang tanpa sisa"

"Benar" Imbuh Lee Je Hoon.

"Yang menjadi pertanyaanku sekarang adalah, selama ini hanya terjadi kasus orang hilang. Kita mengidentifikasi kemungkinan mereka dibunuh oleh Apple Eater hanya dari variasi usia mereka yang cocok dengan korban Apple Eater"

"Dan kali ini korban benar-benar tewas dengan jasad yang dapat terlihat. Han Seo Joon yang masih berusia 18 tahun, dia mutilasi dan dicuri semua organ miliknya" Kata Lee Je Hoon dengan wajah yang sangat menegangkan.

Rosseanne-pun menatap dalam-dalam semua foto yang sangat mengenaskan itu. "Ada satu hal yang membuatku resah. Terserah apakah ini memang dilakukan oleh Apple Eater itu sendiri, atau seseorang yang meniru dan melanjutkan aksinya. Masalahnya adalah kenapa dia membunuh lagi ? Lalu memperlihatkan hasil pekerjaannya pada semua orang ?"

Lee Je Hoon sudah lama mengamati kasus Apple Eater ini, pria itu tahu banyak dan mempelajari semuanya. Hingga ia berani memberi sebuah diagnosa yang cukup menegangkan.

"Kau ingin tahu apa alasannya Chaeng ?"

"Alasannya adalah Public Attention"

"Han Seo Joon adalah putra bungsu Walikota Seoul. Membunuhnya sama saja dengan melancarkan meriam keudara"

"Semua orang akan mengenal dan mengingat Apple Eater lagi. Kenangan buruk itu akan menjadi ketakutan baru" kata Detektif Lee.

Rosseanne terdiam sejenak, namun dari wajahnya terlihat jelas ada sebuah ketakutan yang membesit. Gadis itu pasti tak pernah membayangkan, ia telah lama mendambakan sebuah kasus serius untuk diselesaikan, namun tak pernah menyangka bahwa akan mengusut sebuah kasus dimana pembunuhnya bukan lagi manusia, melainkan seorang iblis paling keji.

"Kita bukan menangkap manusia tapi Monster." Susul Rosseanne dengan wajah khawatir.

Lee Je Hoon menatap Rosseanne serius, "Apapun yang terjadi, kita harus menangkapnya. Bagaimanapun caranya."

Ditengah-tengah pembicaraan, tiba-tiba ponsel Lee Je Hoon berdering dari dalam kantung jaketnya. Pria dengan postur tubuh yang gagah itu langsung mengangkatnya. Sesaat menerima telepon aura wajahnya berganti, ia melirik kearah Chaeyoung dengan wajah yang tak dapat di jelaskan.