Happy reading~
Agak panjang dan mungkin membosankan:')Drap drap drap
Suara langkah kaki terdengar begitu jelas dari lorong apartemen Minho. Terdenfar sangat tergesa dan buru buru. Samar samar ada sedikit isakan yang tersisa dari Chaewon dan Felix.
Yap, itu Felix, Chaewon, Jeongin, Bangchan, dan Changbin. Mereka berjalan tergesa menuju unit apartemen yang ditinggali Minho dan Jisung. Wooyoung? Ia izin pulang lebih dulu untuk mandi dan berganti pakaian.
Ting tong ting tong
Setelah sampai di depan pinyu unit Minho, Chaewon langsung menekan bell unit Minho.
Belum ada sautan dari yg punya apartemen, maka Chaewon tekan lagi bell disamping nya dengan buru buru.
Hening
Dug dug dug!!
Akibat tak kunjung ada sautan, maka dengan kesal Chaewon pukul pukul pintu dihadapannya itu dengan brutal. Air mata nya kembali berurai. Dengan cepat Chaewon usap kasar pipi mulus nya.
Cklek
"Siapa sih—"
PLAK!
Baru saja pemilik unit membuka pintu, tiba tiba tamparan keras lah yg menyapa Minho. Minho memegangi pipi kiri nya yang terasa panas. Menatap Chaewon dengan tatapan bingung sekaligus kesal. Apa apaan??!
"Maksud lo nampar—"
"INI BALASAN LO SETELAH APA YANG LO LAKUIN KE KAKAK GUE, HAH?!"
Semua orang yang ada disana terkejut dengan perkataan Chaewon. Apalagi Felix sang kakak kembar Chaewon yang lebih terkejut. Selama ini cara bicara Chaewon tak pernah sekasar ini. Terutama pada orang yg lebih tua padanya.
Ternyata Chaewon tak sepolos yang kita kira
Minho masih diam. Masih mencoba mencerna semua ucapan yang keluar dari adik ipar nya ini. Kakak nya? Felix atau.. Han Jisung?
"Balasan? Balasan apa?? Juga kakak lo yang mana, Hah?"
"Lee Jisung!" Setiap nama yang Chaewon ucapkan penuh dengan penekanan. Saking geram nya Chaewon pada Minho.
Seketika Minho diam kembali. Senyum remeh yg tadi tersemat di wajah nya kini luntur. Tatapannya tak ter-artikan. Entah sedang berekpresi apa, yang lain pun tak tau.
"J-jisung? Jisung kenapa? Jisung mana?? Jisung belum pulang, Chaee.."
Chaewon bisa lihat ada sirat kekhawatiran dari wajah kakak ipar nya itu. Namun ia tak bisa langsung percaya begitu saja. Kali ini Chaewon tak bisa percaya lagi pada kakak ipar nya itu.
Atau Mungkin ia sudah menganggap Minho bukan kakak ipar nya lagi sekarang.
Chaewon menyungging kan senyum miringnya, mundur selangkah untuk sedikit menjauh dari Minho. "Gak usah sok khawatir deh, gue dah gak percaya lagi sama lo. Setelah apa yang lo lakuin sama kakak gue selama ini, kepercayaan gue sirna gitu aja"
"Dan lo tau? Alasan gue kesini dan tiba riba nampar lo gitu aja, lo tau? Hm?? Yaa karna.. kak Jisung udah pergi, dengan semua alasan yang teramat sangat jelas" beberapa kalimat Chaewon ada penakanan. Semakin lama ia menatap wajah Minho, semakin benci pula Chaewon pada Minho.
"A-apa?? J-ji-jisung pergi?? Jisung pergi kemana? Kenapa gak minta izin gue dulu?? Jisung pergi kemana Chae???" Pertanyaan bertubi tubi Minho layangkan pada Chaewon. Kedua tangan nya mengguncang pelan kedua bahu Chaewon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Remember Me When I'm Gone [Minsung]√
FanfictionDia selalu menyakiti ku, namun aku sama sekali tak membencinya Dia yg sudah mengisi hatiku walau diriku tak dapat masuk kedalam hatinya Aku ingin suami ku bahagia walau tanpa ada diriku disamping nya Terima kasih Lee Minho, aku mencintaimu -Han Jis...