⚠Warning Typo⚠
ohh, jadi ini kelakuan istriku jika aku tidak ada di rumah"
Jeon Jungkook, suaminya yang baru saja pulang dari luar negeri tak lupa dengan penampilan yang begitu berwibawa. Dan ada satu hal yang berbeda kali ini ia membawa seorang wanita di belakangnya.
"oh hai bro, kau baru pulang dari kantor atau kau habis berlibur?"
Jaehyun tidak salah mengatakan itu karena ya jungkook membawa koper besar miliknya"kenapa kau ikut campur tuan jung, sedang apa kau dirumahku?" tanya jungkook sinis,
Jaehyun pun berdiri setelah memberikan yela pada yerim
"aku hanya mengunjungi calon istriku..Maksudku sahabatku dan anaknya. Karena aku tau pasti ia kesepian karena suaminya pergi dengan wanita lain" ucap jaehyun sembari melirik wanita itu
"brengsek,.
"Yerim apa kau memberikan tubuhmu secara cuma cuma padanya sehingga ia membelamu seperti ini dan menjelekkanku di depanmu"
cih, suara jungkook terdengar marah dan matanya memerah. Dan tentu saja wanita dibelakang jungkook sedang senang saat ini
"jaga biacaramu pada istrimu tuan jeon, kau membuat hatinya terluka"
jaehyun sungguh merasa iba setelah melihat yeri yang hanya menunduk dan mencoba untuk tenang agar yela tak bangun.
"kau, pergilah dari sini. Ini urusanku dan juga keluargaku"
"yerim juga sudah seperti - . ."
"jae, sudah tak apa pulanglah"
jaehyun sebenarnya ragu untuk meninggalkan yeri sendiri, tapi anggukan dan senyuman manis dari cintanya meyakinkan dirinya bahwa cintanya akan baik baik saja
"baiklah aku akan pergi, beri tahu aku jika kau dalam masalah oke ?"
Yeri menganggukan kepala lalu jaehyun keluar setelah memberi usapan halus pada pundak yerim
"sialan"
Setelah keluarnya jaehyun, Yeri hanya mentap bosan pada dua manusia di depannya saat ini
"apa yang kau lakukan yerim, kenapa kau membiarkan lelaki itu mendekatimu !"
Yeri sama sekali tak menangis, ia hanya mendengarkan apa yang jungkook ucapkan
"jawab aku jalang sialan!, apa ia membayarmu dengan mahal? apa kau menyukainya?
Yeri masih saja tidak menjawab
"jawab yerim!"
".. akh"Jungkook sudah sangat kesal hingga ia mencengkeram kasar tangan yerim yang sedang menggendong putrinya
Yerim tetap saja tidak menjawab apapun,"apa kau tuli hah?!"
"eung, daddy~ eum mom daddy suda pulang~ aku mendengar suara daddy~"
Yeri terkejut jarena anaknya tiba tiba mengeluarkn suara, jungkook tidak kalah terkejutnya dan tanpa sadar cengkraman tadi melonggar.
"em kalian akan pakai kamar utama kan, segeralah beristirahat aku akan pergi ke kamar yela"
yeri menjauhkan dirinya dari jungkook sehingga tangan jungkook terlepas dari lengannya
Setelahnya Yeri pun segera menuju ke lantai dua tempat dimana kamar yela.
"brengsek aku lupa jika aku membawa tzuyu kemari"
Tzuyu mendekat pada jungkook seraya menggandeng lengan jungkook
" jadi dimana kamar utamanya sayang" jungkook sedikit terkejut dengan pertanyaan tzuyu
Sebenarnya ia juga sedang pusing, ia hanya ingin beristirahat setelah perjalanan panjangnya. Ia hanya ingin sendiri saat ini
" sebaiknya kau pulang saja dulu, pikiranku sedang kacau dan juga lelah. Aku akan membawamu untuk tinggal disini setelah aku mengenalkanmu pada yela"
Tzuyu merasa tidak terima, tapi apa boleh buat setidaknya jungkook sudah berjanji mengajaknya tinggal bersama nanti
"baiklah, aku akan pulang sayang jaga dirimu"
"hm, pulanglah supir menunggumu di depan"Tzuyu akhirnya pergi setelah memberi kecupan ringan pada bibir jungkook
Kamar Yela
Yeri sedang melamun, entah apa yang akan terjadi setelah ini. Apakah ia akan diceraikan? diusir? setelah kedua orang itu bersaatu ia akan dibuang setelahnya?
"jawab aku jalang sialan!, apa ia membayarmu dengan mahal? apa kau menyukainya?"
"seharusnya aku tak menrimanya kembali saat itu, dasar yerim memang bodoh. Ini semua salahku sendiri, aku sendiri yang menerimanya kembali, aku juga yang menanggung semua ini, sungguh indah sekali hidupku ini dengan gampangnya aku menerima seorang penghianat. Harusnya kau tau yerim sekali seseorang berhianat seterusnya ia akan seperti itu"
Tanpa sadar, jungkook mendengar dari cela pintu yang sedikit terbuka. Mendengar yerim mengomeli dirinya sendiri, setelahnya ia kembali ke kamar utama untuk istirahat
Jungkook menatap langit" atap kamarnya
"apa aku salah?"Ceklek
"maafkan aku, aku kira kalian sudah tidur. Aku hanya ingin mengambil piyamaku"
dengan segera yerim mengambil salah satu piyamanya,Sesungguhnya ia bertanya tanya soal tzuyu kenapa tidak ada disini, atau mungkin ia di kamar mandi.
Sadar dari pemikirannya yeri langsung saja akan kembali ke kamar yela
Tapi saat ia akan melewati ranjang ia melihat jungkook yang duduk di tepi ranjang dengan gelisah,"ah sudahlah aku hanya perlu kembali ke kamar yela dan tidur nyenyak"
Ucapnya dalam hati meski ia tau dirinya tidak akan tidur nyenyak malam ini
Saat ia sudah dekat dengan pintu, tangannya di tahan oleh seseorang dan seseorang itu adalah jungkook
"bisakah kita bicara sebentar,
Yeri tidak menjwab, ia seperti sedang mencari sesuatu
"dia tidak ada disini, maksudku t-tzuyu tidak ada disini"
yeri melihat jungkook yang gugup seperti ingin bicara sesuatu padanya"aku harus menemani yela"
"urusan kita belum selsai yerim dan kau tidak ku perbolehkan keluar kamar ini"
Selanjutnya yeri dibuat terkejut karena pintu di kunci dan kunci itu entah terbuang kemana karena jungkook melemparnya asal.
TBC
Haiiii, jumpa lagi bersama saya
selamat menikmati bacaannya kk
ehehehe💗
KAMU SEDANG MEMBACA
• FAMILY • Jjk x Kyr
Novela Juvenil". . haruskah aku bertahan hidup selamanya bersama istriku atau memulai kehidupan baru dengan ibu dari anakku?" - JK-