Seeking Hapiness (Mencari Kebahagiaan) END!

BAB 171-172

Bab 171 Pertanyaan intens tentang keberadaannya

Makan malam baru saja diadakan di Pine Crane Hall. Nyonya tua sedang berbaring di sofa. Pembantu Fuling memberi makan sup ayam gingko-nya. Ada pelayan lain di depan sofa yang melaporkan bahwa Gu Xiran telah kembali ke kediaman.

"Tuan muda kedua tampaknya telah kembali karena masalah yang mendesak. Namun, saat dia kembali, dia pergi ke Paviliun Bunga Plum. Saya tidak tahu apakah dia kembali karena masalah nyonya muda kedua."

Seluruh ruangan itu sangat sunyi. Hanya suara lembut sendok yang mengenai mangkuk yang bisa terdengar.

Fuling masih ingin terus memberinya makan, tetapi nyonya tua mengangkat tangannya untuk menghentikannya (P). Dia membiarkan orang membantunya duduk dan pikirannya tenggelam dalam-dalam.

Pelayan yang datang untuk melapor melihat nyonya tua itu tidak bermaksud menanyainya; setelah dia berdiri sebentar, dia ingin mundur dengan tenang. Dia tidak menyangka bahwa dia baru saja melangkahi ambang pintu ketika dia melihat bahwa Gu Xiran bergegas ke halaman dengan ekspresi penuh kemarahan.

"Tuan muda kedua ..."

Para pelayan yang berjaga di luar melihat bahwa ekspresinya tidak benar, mereka takut dia akan menyinggung nyonya tua, jadi, mereka buru-buru datang untuk menghentikannya.

"Minggir!"

Gu Xiran terus berjalan, melewati mereka dan bergegas masuk.

Di dalam ruangan, Fuling tertegun sejenak. Kemudian, dia dengan cepat meletakkan mangkuk dan juga ingin datang menghentikannya, tetapi dia didorong ke samping oleh Gu Xiran. Dalam dua langkah, dia berada di depan nyonya tua. Saat dia membuka mulutnya, dia bertanya, "Di mana Shu Huan?!"

Nyonya tua mengerutkan kening. Dia menegakkan punggungnya untuk menghadapinya, "Dia sekarang bukan lagi anggota keluarga Gu kami. Mengapa kamu masih bertanya tentang dia?"

Gu Xiran menyipitkan matanya dan berkata, "Surat pengumuman perceraian tidak ditulis oleh saya!"

"Stempel meterai Anda ada di sana dan sudah dilaporkan ke kantor feodal."

"Bahkan jika kamu menceraikannya, aku masih bisa mengambilnya kembali sebagai istri. Aku hanya bertanya tentang di mana sekarang!"

Nyonya tua melihat bahwa dia menekan setiap kalimat, dia menoleh dan menghela nafas, "Lupakan dia. Aku sudah mengatur pernikahan yang baik untukmu. Ini adik sepupumu dari rumah tangga Zhang ..."

Dia belum selesai berbicara ketika dia secara paksa diinterupsi oleh Gu Xiran, "Di mana Shu Huan?!"

Nyonya tua tidak pernah dipaksa seperti ini oleh seseorang, apalagi itu adalah cucunya. Di depan begitu banyak orang, dia tidak bisa menjaga wajahnya lagi. Dia berkata dengan agak marah, "Cepat mundur. Lihat dirimu sekarang. Apakah kamu masih tahu aturannya? Atau apakah kamu ingin belajar dari Xuan kecil dan sepertiga kecil untuk tidak taat kepada orang tuamu?"

Jika dia tidak mengatakan ini, lupakan saja. Saat dia mengatakannya, Gu Xiran segera mencibir,

"Nyonya tua telah hidup begitu lama, tidak mungkin Anda belum pernah mendengar ungkapan itu, jika balok atas tidak lurus, balok bawah akan bengkok , kan? Begitu banyak hal telah terjadi di rumah. Tua Nyonya hanya melihat kesalahan cucu, tetapi Anda tidak pernah memikirkan apakah Anda melakukan kesalahan sendiri. Saya akan memberi tahu Anda, mereka telah dipaksa, dipaksa oleh Anda dan tuan! Apakah Anda juga ingin memaksa saya sekarang? "

Jika balok atas tidak lurus, balok bawah akan bengkok: yang di bawah meniru sifat buruk mereka yang bertanggung jawab.