Kaistal Box

Krystarella

Once upon a time ...

Di daratan benua Eropa sana, hiduplah seorang gadis kecil bernama Krystarella yang menyandang nama belakang ayahnya 'Da Voyez'dibelakang namanya. Ia tidak melihat dunia apa adanya melainkan lebih indah dengan sedikit keajaiban. Krystarella adalah seorang gadis cantik dengan rambut pirang bergelombang yang indah. Mata foxynya berkilauan memancarkan aura ceria untuk orang-orang disekitarnya. Bagi ayah dan ibunya, Krystarella adalah seorang princess. Memang dia tidak punya mahkota, gelar, atau istana.
Tapi dia penguasa kecil di kerajaan kecilnya. Tempat keluarganya tinggal dari generasi ke generasi.

"Hallo, kalian sedang apa?"

Krystarella menyapa hewan-hewan peliharaannya. Ia menabur jagung ke sekeliling area kandang angsanya sembari bersenandung kecil.

"Hallo Tuan Daren dan Tuan Sam"

Gadis itu berjongkok didepan dua ekor tikus yang sedang menggigiti rumput. Krystarella menamai tikus-tikus di rumahnya, dia bahkan bisa membedakan tikus-tikus itu yang terkadang membuat ibunya menggelengkan kepala. Krystarella lalu mengambil dua biji jagung dan memberikannya pada tikus-tikus itu. Mereka terlihat senang dengan perlakuan Krystarella dan langsung menyantap makanan didepannya.

"Jangan mengambil makanan tuan angsa lagi," Ujarnya pada kedua tikus didepannya.

Dari kejauhan tampak seorang wanita cantik tengah tersenyum memperhatikan tingkah laku putrinya. Wanita itu menghampiri gadis kecil yang kini tengah tersenyum bahagia bersama hewan-hewannya itu.

"Kau masih percaya mereka mengerti kata-katamu, sayang?"

Bellerine Da Voyez nama wanita itu. Ia berjongkok mensejajarkan tinggi tubuhnya dengan anaknya.

"Mereka mengerti kata-kataku kan, Bu?" Tanya Krystarella dengan binar berkilauan di matanya.

"Tentu, Ibu percaya hewan mendengar dan bicara pada kita jika kita mau mendengarkan. Begitulah cara kita menjaga mereka."

Krystarella terseyum mendengar penuturan ibunya. "Lalu siapa yang menjaga kita?"

"Hmm ... Ibu peri?"

"Ibu percaya mereka ada?" Tanya Krystarella antusias memperhatikan dengan seksama wajah ibunya.

"Ibu percaya semua hal, sayang."

"Kalau begitu aku juga akan percaya."

Nyonya Bellerine tertawa kecil kemudian mengelus puncak kepala anaknya sayang. Mereka lalu kembali melanjutkan memberi makan pada hewan-hewan didepan mereka yang sudah merengek kelaparan.

***

Ayah Krystarella adalah seorang pedagang yang pergi dari satu negara ke negara lain, ia penjelajah benua Eropa. Dia selalu membawa hadiah dari wilayah-wilayah kerajaan yang ia singgahi untuk Krystarella, putri kecil kesayangannya.

"Klee! Bellerine! Dimana istri dan anakku yang cantik?"

Begitulah sapaan kesayangan Michel pada anaknya. Ia memanggilnya Klee. Michel Da Voyez, ayah Krystarella berteriak memanggil istri dan anaknya, padahal kini ia masih berada di kereta kudanya. Tapi persetan dengan itu ia sangat merindukan dua wanita itu sekarang. Krystarella sangat merindukan ayahnya ketika pergi jauh. Tapi dia tahu ayahnya selalu kembali.

"Ayah!"

Krystarella berlari menghampiri seseorang yang baru turun dari kereta kuda. Gadis kecil itu langsung memeluk erat pria dihadapannya yang dipanggilnya ayah itu. Tuan Michel membalas pelukan Krystarella kemudian menggendong putri kecilnya itu.

"Ya Tuhan kau bertambah berat, sayang." Ujarnya sembari mencium pipi Krystarella.

Tuan Michel kemudian menurunkan Krystarella dan mengambil sesuatu dari balik baju yang dikenakannya.