REANDRA

8

jam istirahat pertama , Reandra di amanahkan membereskan dan mendata buku buku pelajaran dan buku teman kelas nya di perpustakaan.

Dibantu dua sahabat nya siapaa lagi kalau bukan luly dan Mia.

"Ren." panggil seseorang.
mengalihkan perhatian mereka bertiga yang tengah sibuk dengan buku buku.

Reandra tak membalas sapaan itu. Ia kembali sibuk dengan tugas nya itu.

"Lo dikasih tugas ini ga?" Tanya seorang yang tadi menyapa nya.

Reandra mengecek dan ternyata ia juga ditugaskan dua hari yang lalu.

"Iya gue juga." jawab nya masih sibuk dengan buku buku nya.

Mia dan luly melirik saling memberi isyarat.

"Ajarin gue no 11 sama 24 bisa? Gue ga paham." ucap nya lagi

Ganggu aja ni orang , dia ga punya temen sekelas gitu buat ngajarin tugas itu gerutu nya, yang tak sadar melempar buku dengan aga kasar yang menimbulkan bunyi bising.

"Oh Lo sibuk ya? Emm okee maaf gue ganggu." orang itupun hendak pergi tapi...

"Tunggu! Istirahat kedua ditaman." Ujar Reandra

"Oke, gue duluan!" Memastikan orang itu sudah keluar perpustakaan, ketawa Mia dan luly pun pecah, mereka gemas melihat sikap sahabat nya itu.

Reandra menatap kedua teman nya itu.

"Gue salah ya?"

"Ga re ,nggak sama sekali," Mia dan luly masih asik tertawa.

Reandra bodo amat, ia merasa berhasil menjaga jarak dengan Ken.

-

Istirahat kedua , sesuai janji nya Reandra pun menuju taman belakang.

Sudah nampak seorang Ken dengan 2cup Boba green tea-mocha and buku mapel tentu nya.

"Yah ga ada kripca" ceplos Reandra yang terdengar oleh Ken.

Ia pun melempar kentong kresek hitam ke arah Reandra dan mendarat tepat di depan Reandra yang sedang sibuk melihat rumus rumus kehidupan, ngga canda guys!, Maksudnya rumus rumus Matematika.

Isi nya yaitu kripca dengan plastik ukuran jumbo super pedas, mata Reandra berbinar melihat nya.

Baru saja ia ingin mengambil nya, sudah di ambil duluan oleh Ken.

"Kerjain dulu baru boleh makan!" Katanya.

Reandra cemberut dengan sedikit memonyongkan bibirnya, Ken tertawa kecil.

"Minta ajarain kok gue yang ngerjain" ujar Reandra, ia pun melempar pulpen kearah Ken Yang asik menikmati Boba nya itu.

Ken nyengir kuda.

tugas Ken Selesai, istirahat pun ikut selesai.

Reandra sangat senang mendapat kripca sebanyak itu.

"Makasihh Gil , yang sering sering deh Lo nanya tugas ke gue kalo bayaran nya kripca" ucap Reandra bahagia sambil memeluk sebongkah kripca , hahaha lebay.

"Gue yang makasih, gue jadi paham sama materi nya gara gara Lo, gue duluan ya" ucap Ken , sebelum pergi ia mengelus pucuk kepala Reandra.

Reandra mematung, kini perut nya seperti ada gerombolan kupu kupu bertebaran, dan bunga mekar dihati nya.

Mungkin ia telah jatuh cinta...
Kepada seplastik kripca:*

•
Gue jadi mood belajar dirumah kalau ditemenin kripca sebanyak ini, batin Reandra didalam kamar nya.

-

"Gue makin ga enak sama Clara"

"Gimana ya bingung gue juga" ucap Mia.

PENGUMUMAN, MULAI HARI SENIN SEKOLAH AKAN DILIBURKAN SELAMA DUA MINGGU KARENA AKAN ADA YANG DIRENOVASI SETIAP KELAS NYA, SISWA SISWI BELAJAR DIRUMAH ATAU MENGGUNAKAN METODE DARING, TERIMA KASIH.

Satu sekolah heboh dengan pengumuman barusan, banyak yang terlihat senang, ada yang biasa saja dan ada yang terlihat sedih lantaran tak bisa bertemu gebetan nya disekolah,

Namun eskul tetap berjalan, asal tidak mengganggu para pekerja. Eskul basket memutuskan untuk tetap latihan selama dua Minggu walaupun libur sekolah, tapi tetap latihan dua kali seminggu.

-

Hari pertama daring hanya absen digrup saja.
Sudah jam2 siang absen kelas Masi belum lengkap, yaitu absen terakhir si anak baru.

Walaupun Reandra bukan sekretaris ga ada salah nya mengingat kan teman yang belum absen.

-

P
P
Absen kelas...

:waalaikumsalam
:Y

(Read)

Sok cuek banget makhluk aneh, batin Reandra lalu melempar hp nya keatas bantal.

Reandra pun menjalan kan rutinitas nya yaitu scroll tiktok, menurut nya aplikasi ini menghibur nya.

Pintu kamar terbuka

"beliin gue batagor" ucap bangsul

"Ga bisa ya Lo liat gue sehari aja santai santai" gerutu Reandra

"Masih sisa banyak ni Lo boleh buat beli apa ajah termasuk kripca" ucap Abang nya itu lalu menaruh uang biru di atas laci kamar Reandra lalu ngeloyor keluar kamar

mendengar kata kripca Reandra semangat 45 untuk membelikan Abang nya ,yang kadang baik kadang nggak, hehe

Menggunakan motor Vespa kesayangan bangsul.
Beli dipertigaan dekat ponpes sahabat mamanya.

"Mang batagor pedes campur lima ribu"
"Mang batagor pedes campur lima ribu"

Kedua nya langsung melirik satu sama lain. Reandra dan... Salah satu santri di pondok itu.
Cowok itu memutuskan eye contact.

"Mang saya duluan ya!" Ujar Reandra.
"Gue dulu yang Dateng!" Ucap santri itu yang ternyata Arqa, si anak baru.

"Sama cewek harus ngalah."

"Lo harus tanggung jawab."

"Apaan Lo?"

"Hp gue disita gara gara Lo!"

"Nih neng  ini buat mas nya, jangan berantem disini nanti jodoh."

"Amit amit mang." ucap Reandra, langsung pergi meninggalkan tempat batagor tadi,

Dipertengahan jalan ia teringat sesuatu...
Astaga gue belum bayar umpat Reandra, langsung membalik arah menunju mamang batagor itu.

"Mang maaf ya saya lupa tadi belum bayar, nih uang nya"

"Ga usah neng tadi udah dibayarin mas santri yang tadi"

"What?"

"Iya neng katanya bayarin calon istri hehe"

"oh gitu ya mang, yauda deh, makasih mang , duluan" ucap Reandra bergidik ngeri

'calon istri' ia langsung bersumpah tak akan restu menjadi calon istri nya.

"Atiati neng, kata mas santri" goda mamang batagor.

ini lagi si mamang pake ikut ikutan.

next~