Kaivan&Kayla

51

Sudah 2 hari sejak kai datang kerumah ardi, tetapi belum juga membuahkan hasil, disisi lain zidan sedang sibuk²nya dengan berbagai tugas sehingga ia tak sempat bertemu kayla / sekedar menanyai kabar kayla.

kayla menaiki lift dengan dua kantong belanjaannya, ia nampak kesusahaan karena tadi ia berbelanja sangat banyak.  dengan dua kantong belanjaannya, ia nampak kesusahaan karena tadi ia berbelanja sangat banyak.

BRUGH
kantong kresek berisakan buah kayla jebol, akhir bua²nya berjatuhan dimana² untung ia di dalam lift sendirian.

TRING
saat memungut buah² an yang terjatuh pintu lift terbuka, menandakan ada orang yang akan ikut naik lift.

orang tersebut masuk lalu membantu kayla memungut buah² an yang berserakan.

"Terimakasih ya mas" ucap kayla tanpa melirik siapa orang yang membantunya itu.

"Iya Kayl" saat mendengar orang itu menyebut namanya, kayla segera melirik kearah orang tersebut, perasaan ia tidak mengenalnya tapi kenapa bisa orang ini tau nama kayla, apa lagi menyebutnya dengan sebutan KAYL sebutan itu hanya sering di pakai oleh abangnya, tapi tunggu melihat muka nya seperti familiar.

"Kayl ini aku arkannn kamu pasti lupa ya, sampe ngeliatin aku kayak gitu" ucap laki² yang membantunya itu.

setelah mendengar itu Kayla langsung ingat kalau orang ini teman dekatnya di sma, tetapi arkan hanya 1 tahun ada di sma yg sama dengan kayla karena arkan pindah mengikuti ayahnya.

"Ya Ampunnnn Arkan? kamu arkan anak Ipa 3 kan? ya ampun apa kabarrr"ucap kayla senang bisa bertemu teman dekatnya lagi.

"Hehehe Allhamdulilah Baikkkk, kamu tinggal disini?" tanya arkan

"hmm iya untuk sementara" ucap kayla dengan raut wajah sedih dan menundukan kepalanya.

"Sementara? maksudnya? eh iya btw kamu tinggal dilantaj berapa ? ko aku belum pernah liat kamu padahal aku udh lama tinggal disini" balas arkan.

"hemm, panjang ceritanyaaa, aku tinggal di lantai 8 nomor 10" ucap kayla

"Ohh pantess, aku di lantai 6, eh iya ini aku anterin ke rumah kamu aja kali ya kan susah juga bawanya" ucap arkan yang kini sedang menenteng banyak buah² an di pangkuan tangannya.

"hmm boleh" pasrah kayla, pasalnya mood nya sudah turun semenjak ditanya sejak kapan tinggal disini, ia jadi teringat kai yang pada saat itu mengkhianati nya sehingga ia harus pindah kesini.

sesampainya di apartemen ben arkan melirik² sepertinya tidak ada orang lagi di apartemen ini "Kayl kamu tinggal sendiri?" tanya arkan.

"hem ngga, aku tinggal sama abang aku tapi dia lagi kerja keluar kota dari kemarin jadi aku disini sendiri deh"jawab kayla

"Ohhh gitu" arkan berOh ria

"kamu mau minum apa? " tanya kayla

"hem apa aja boleh"

"aku bikinin teh ya" ucap kayla

"Iya boleh, makasih ya"

Kayla bergegas kedapur untuk membuatkan teh,

TRINGGG TRINGGGG
TOK TOK TOK
diluar terdengar ada yang mengetok dan membunyikan bel, kayla yang sedang kerepotan pun meminta arkan untuk membuka nya.

"Arkannn, tolong bukain pintunya "teriak kayla dari dapur.

"Iya" balas arkan, kemudian ia membuka pintunya mendapati sebuah bingkisan makanan serta satu paperbag lagi sepertinya pakaian, tapi arkan tidak melihat satu orang kurir pun di sekitar sini.

"Siapa Kan? " teriak kayla dari dalam

"Gatau ini ada bingkisan gitu tapi gaada kurirnya" balas arkan.

"Yaudah bawa masuk" ucap kayla.

arkan pun masuk kedalam apartemen lagi, tanpa disadari adegan kayla dan arkan tadi dilihat sang pengirim bingkisan Yups siapa lagi kalau bukan kai, hari ini kai mengirim cemilan dan juga baju & celana untuk kayla agar nyaman dipakai, tapi apa yang ia lihat? tadi ia tidak salah lihat kan? kayla dengan seorang pria yang tidak dikenal kai itu siapa dan berani masuk kedalam apartemen?
Emosi kai sudah tidak terbendung, ia marah ia kesal bagaimana bisa kayla berduaan dengan seseorang cowok yang kai tidak tau dia siapa berada di dalam apartemen.

TOK TOK TOK
kai mengetuk pintu apartemen dengan kasar, Arkan pun membukanya, ketika pintu terbuka yang pertama terlihat adalah muka Arkan.

BUGHHHH satu tinjuan mendarat di pipi arkan

"KAIVAN!!!!!!!" teriak kayla.

BUGHHHH lagi² kai memukul pipi arkan"BERANI² NYA LU DEKETIN ISTRI GW!!!! BERANI² NY UA LU HAH" arkan yang kaget atas apa yg di ucapkan kai pun melirik kayla.
kai ancang² ingin memukul arkan lagi tetapi kayla menghalangi nya.

"PUKULLLL AKU!!!!!!!! PUKUL AKU SEKARANGGGG!!!!!!!" Teriak kayla di depan muka kai.

"Awassssss, minggirrrr kayy, minggir" ucap kai yang tiba² bernada lembut.

"NGGA!  KALAU KAMU MAU MUKUL, PUKUL AKUUU JANGAN PUKUL ARKAN!" tegas kayla.

kai nampak kecewa dengan apa yang diucapkan kayla, ia membela laki² itu dibandingkan dirinya?

"Kamu ngapain sih kay bawa dia mauk ke apartemen? Ga pantes seorang istri bawa seorang cowok ke rumah apa lagi CUMAN BERDUAAAA Apa kamu ga mikirin perasaan aku hah? apa kamu sengaja karena aku gatau jadi kamu bebas buat bawa lelaki mana pun ke kehidupan kamu?" tanya kai.

PLAKKKKK
kayla menampar pipi kai, kemudia tertawa

"LUCUUUUU BGTTT INI LUCU, KAMU BILANG TADI APA? Ga pantes seorang istri bawa seorang cowok ke rumah apa lagi CUMAN BERDUAAAA Apa Aku ga mikirin perasaan kamu? AKU GA PERLU BOCORIN PERSELINGKUHAN MENJIJIKAN KAMU PAS AKU LAGI HAMIL KAYAK GINI KAN KAI???? APA KAMU PERNAH MIKIRIN PERASAAN AKU HAH? AKU CUMAN BAWA TEMEN KERUMAH AJA KAMU KAYAK GINI? TERUS GIMANA NASIB KAMU YG BAWA TEMEN UPS MANTAN KAMU KE RANJANG HAH?" kayla menangis tersedu² kedatangan kai seperti memberi garam di atas luka.

Kai dan arkan pun seketika terdiam mendengar jeritan kayla tadi.

"IYA AKU SALAH AKU Khilaf TAPI KAMU GA HARUS BALES AKU GINI JUGA KAN? Kamu mau sampe kapan si kay kayak gini oke lah kamu benci aku aku terima tapi kamu ga boleh egois anak yang ada di dalam kandungan kamu perlu ayah! perlu akuuu ayahnya! "mata kai sudah rembes air mata saat ini, ia tidak bisa bayangkan bahwa selama ia tidak bisa melihat anaknya sendiri karena kayla membencinya.

"Aakuu ak.." seketika mata kayla gelap.

"KAYLAAAAA" teriak arkan dan kai secara bersamaan ketika melihat kayla pingsan

dari kemarin bilang bentar lagi the end bentar lagi the end tapi ga tamat² jd malu xixi.
keep reading and don't forget to vote ya teman² terimakasih 🥰
🌸Nv🌸