Happy reading 💫
.
.
.
.
.Vano membawa Jessica ke belakang sekolah dan mendorongnya agar duduk di salah satu bangku disana.
"Aishh, lo gak usah kasar dong sama perempuan" Ringkis Jessica sambil memegang lengan tangan kanannya yang sedikit merah akibat ulah Vano.
Tapi Vano hanya menatap Jessica dengan pandangan datarnya. Jessica pun kesal dibuatnya karna Vano tak kunjung berbicara.
"Heh,ngapain lo bawa gua ke sini?" Tanya Jessica
"Lo jangan pernah bully Clara lagi atau lo akan tanggung akibatnya,karna gua tau rahasia terbesar keluarga lo" Jawab Vano dengan nada melirih di akhir kalimat dan senyum miringnya.
Jessica yang mendengar di akhir kalimat menjadi menegang dan sedikit melotot kan matanya.
"Ra..rahasia?" Tanya Jessica sedikit gugup di awal.
Vano tidak menjawab, melainkan dia pergi meninggalkan Jessica yang masih mematung di tempatnya.
***
Di kantin,
"Eh guys, si bos bawa kemana tu neklam?" Tanya Evan
"Palingan si bos mau ngasih pelajaran sama Jessica" Jawab santai Azka
"Hah, pelajaran?**setau gua Jessica dah pinter kok malah pinter banget, ngapain si bos ngasih pelajaran sama orang yang pinternya melebihi dia. Kan aneh" Ucap Gavin yang otaknya mulai mengecil.
"Hihhhh, ya gak gitu juga konsepnya bambang" Ucap Evan.
"Namaku Gavin Epannnnnn bukan bambang, bambang itu nama supir papiku" Kesal Gavin dengan mulut sedikit dimanyungin dan otak yang sudah mengecil.
"Terserah-terserah, aku mulai lelah menghadapi kau roma" lebay Evan
Sedangkan Azka, Kenzo dan Clara yang melihat drama sahabatnya tertawa kecil.
(Clara gak punya sahabat ya kawan,karna sifat posesif Vano yang tak mau Clara cuma dimanfaatkan oleh sahabatnya untuk mendekati Vano dkk.Vano dkk terkenal di sekolahannya karna selain tampan", mereka anak pengusaha dan Vano juga anak pemilik SMA itu). Lanjut
"Hai sayang" Sapa Clara yang melihat Varo datang ke meja mereka dan duduk di samping Clara.
Sedangkan Varo cuma menanggapinya dengan senyuman kecil dan mengelus lembut kepala Clara.
"Bos dari mana?" Tanya Evan
"Gak usah kepo" Jawab Vano dengan nada dinginnya dan mulai memakan makanan yang di pesannya.
"Iya-iya" Ucap Evan
***
Sedangkan di tempat yang sama,
dua orang gadis seperti sedang menghawatirkan sesuatu."Ra, kok Jessica gak balik-balik ya, apa dia ke kelas?" Tanya Claudia
"Iya juga ya, padahal Varo dah ngumpul tu bareng genknya" Jawab Naura sambil melihat ke meja Varo dkk
"Atau ada sesuatu yang terjadi sama Jessica, atau Varo meluka.." Ucap Claudia
"Wah, kalok benar nih si bajingan itu melukai Jessica. Bakal habis dia di tangan gua" potong Naura sambil berdiri dari duduknya. Sebelum dia melangkahkan kakinya dari tempatnya berdiri....
KAMU SEDANG MEMBACA
JESSICA
Teen FictionBagi anak biasanya keluarga merupakan tempat berbagi cerita tentang baik atau buruknya apa yang dialami anak sepanjang hari, tapi bagaimana jika keluarga merupakan tempat mendapatkan cacian, pukulan, dan penghinaan setiap harinya? Itulah yang diala...