Hai semua hehehe aku baru sadar kalau tiap up itu pendek banget so aku mau perpanjang lagi ceritanya,makasih banget udah mau baca walau agak aneh ceritanya
Renjun berjalan dengan santai ke apartemennya setelah pulang dari kampusnya,namun dia terkejut ketika melihat barang-barangnya telah diletak begitu saja di depan pintu apartemennya,dia baru benar-benar sadar bahwa dia lupa membayar uang sewa apartemen
"Aku harus tinggal dimana kalau begini,mana sedang akhir bulan lagi"
"Renjun"
"Oh hai jisung-ssi"ternyata itu jisung yang memanggilnya
"Kau sedang apa,dan kenapa barang-barang ada diluar"
"Ya aku lupa membayar uang sewa,sehingga diusir paksa begini"
"Emm,kalau kau mau kau bisa tinggal dirumahku"
"Apa tidak merepotkan jisung-ssi?"
"Tentu saja tidak,silahkan"
"Baiklah,terimakasih jisung-ssi"
"Ah ya tidak perlu panggil aku jisung-ssi, panggil saja jisung biar lebih akrab"
"Ah ya baiklah kalau begitu"
Ketika memasuki apartemen jisung renjun sangat terkejut,karena dia melihat seorang lelaki berkulit putih yang baru saja keluar dari kamar mandi dengan memakai handuk di pinggangnya saja
"Yak chenle apa yang kau lakukan"
"Aku hanya mandi"
"Kau membuat kaget tau"
"Yasudah maaf"ucap chenle sembari memasuki kamarnya
"Jisung kupikir kau tinggal sendiri"
"Tidak aku tinggal sendiri chenle hanya sering menginap saja disini"
"Ohh begitu"
"Ah ya renjun kamar mu berada di sebelah kiri kamarku"
"Ah baiklah jisung,aku ingin membereskan barang-barang ku dulu"
"Ingin kubantu?"
"Ah tidak perlu jisung"
"Ah baiklah aku ingin kekamar dulu" jisung pun memasuki kamarnya,dan renjun juga mulai masuk ke kamarnya dan membereskan barang-barangnya
"Dia benar-benar manis jisung tadi aku langsung ingin mengigit pipinya"
"Yak bisa-bisa dia takut padamu"
"Tapi benar-benar imut aku tidak sabar melihat reaksi jaemin hyung nanti"
"Ya aku juga ingin melihat reaksinya"
Tanpa mereka sadari renjun telah mendengar pembicaraan mereka dibalik pintu kamar jisung
"Kenapa chenle sudah mengenal aku,apa jisung memberi tau tentangku" tapi renjun tidak peduli dan mengetok pintu kamar jisung
Pintu itu terbuka "Ada apa renjun?"
"Aku ingin keluar jisung apa kau ingin menitipkan sesuatu?"
"Tidak ada renjun kau bisa pergi,apa perlu kutemani?"
"Ah tidak perlu jisung"
"Baiklah,hati- hati ya renjun
Renjun telah selesai membeli barang-barang yang dia perlukan,dan mulai berjalan pulang ke apartemen jisung, perasaan renjun tidak enak dia merasakan ada yang mengikutinya,saat dia menoleh kebelakang dan ternyata benar ada yang mengikutinya.Renjun pun mulai berlari kencang melewati gang sepi tapi
Brukkk
Renjun jatuh,dia mencoba berdiri tapi tidak bisa kakinya benar-benar sakit ,renjun juga melihat orang yang mengikutinya mendekat,renjun perlahan mulai memundurkan tubuhnya, orang itu makin dekat dan renjun mulai mentup matanya
Bughhhh
Renjun melihat orang yang mengikutinya dipukul oleh seorang lelaki yang lain,renjun benar-benar terkejut ketika orang yang menolongnya itu mendekati dia
"Apa kau baik-baik saja?"
"Ah ya aku baik, terimakasih telah menolong ku"
"Ya sama sama,namaku haechan dan kau?"
"Renjun,namaku renjun"
"Ah baiklah renjun-ssi,kau ingin kemana apa perlu kuantar?"
"Aku ingin pulang ke apartemen temanku,dan tak perlu mengantarkan aku karena apartemennya tidak jauh dari sini"
"Benar tidak,apa apa aku hanya khawatir jika kau diikuti lagi"
"Tidak perlu khawatir haechan,aku pulang dulu, terimakasih atas yang tadi dan semoga kita bertemu lagi hehehe" renjun mengatakan itu sambil berlari menjauhi haechan
"Ah dia benar-benar manis dan cantik,tidak akan kubiarkan ketiga pecundang itu yang mendapatinya duluan.
KAMU SEDANG MEMBACA
obsessed (renjun harem)
Фанфикrenjun pikir berpacaran adalah hal yang paling menyenangkan didunia,tapi hal itu berubah,semua berubah ketika 6 pemuda itu memasuki kehidupan renjun.