Sudah tiba saatnya jam pulang sekolah,renjun pun segera keluar kelasnya dan pulang ke apartemen jisung
"Huh benar benar hari yang melelahkan" ucap renjun sembari meregangkan otot-otot badannya
"RENJUNNN" itu felix yang berteriak kencang sehingga membuat renjun menahan malu karena perbuatan sahabatnya itu
"Felix kau benar benar ya" ucap renjun dengan galaknya dan dibalas ceringan oleh sahabat nya
"Hehehe maaf renjunnie,aku sangat merindukanmu"
"Yak siapa suruh kau tidak mendatangi aku"
"Aku dan hyunjin sudah datang kesana renjunnie sayang,tapi kau tidak ada disana"
"Ah aku lupa memberitahu mu bahwa aku sudah pindah ke apartemen sebelah"
"Bukannya itu milik orang lain?"
"Ya dan orang itu adalah teman ku"
"Ohh begituu, baiklah sayangku"
"BABYYY" teriakan siapa itu, mengganggu saja
"Hai sayang,ada apa?" Ucap Felix,oh itu ternyata kekasihnya Felix yang tidak lain hyunjin.
"Ayo kita jalan jalan"ucap hyunjin sembari merangkul pundak kekasihnya itu
"Baiklah,renjunnie sayangku aku pergi dulu ya"
"Iya sana pergi jauh-jauh aku juga ingin pulang"
"Huh jahat sekali kau renjunnie"
"Biarkan saja bwleee" yang dibalas dengusan kecil oleh Felix
Setelah Felix dan hyunjin pergi pun,renjun mulai meninggalkan kampusnya itu.
"Aku ingin sekali punya pacar agar bisa diantar kemanapun yang aku inginkan, bermesraan dengan dia"
"Kau ingin punya pacar?" Entah suara dari mana itu tapi yang jelas sangat dekat dengan telinganya
Renjun menoleh kebelakang dan
"Hmpppppp"
Dan setelah itu semuanya gelap
_________________________________________
Renjun terbangun dan mulai menetralkan pandangan nya , dimana dia sekarang? Ini bukan kamarnya di apartemen jisung
"Sudah bangun hm?" Ucap seseorang yang tidak renjun kenali
"Siapa kau? Dan dimana aku?" Ucap renjun ketakutan
"Tenang aku ini orang baik,karena aku ingin menjadi pacarmu sayang"
"Hah apa yang kau bicarakan?" Tanya renjun bingung
"Aku ingin menjadi pacarmu,tadi aku dengar kau ingin punya pacar kan"
"Ya,tapi apa yang kau lakukan dengan membawa ku kesini"
"Untuk menyuruhmu tinggal disini tentunya"
Renjun bingung sangat bingung apakah orang yang didepannya ini masih waras? jaman sekarang tidak ada orang yang menawarkan diri untuk menjadi pacar tanpa ada rasa cinta
"Jadi apakah kau mau menjadi pacarku?"
"Yak apa kau gila,tentu saja tidak, mana mau aku jadi pacar orang gila seperti mu"ucap renjun dengan berani
Orang tadi pun mulai mendekatinya dan mencengkram kuat pipinya
"Kau harus mau baby" ucap orang itu dengan tersenyum menyeramkan
Renjun yang mulai ketakutan pun tanpa pikir panjang menganggukkan kepalanya dengan kencang,orang itu pun mulai melepaskan cengkramannya
"Good boy" ucap orang itu sambil mengelus surai lembut renjun
Renjun yang terkejut dengan perubahan sikap orang itu pun hanya bisa terdiam seperti orang bodoh
"Aku keluar dulu baby,nanti aku akan bantu pemindahan mu dari apartemen keparat itu" ucap orang itu sembari melangkah kearah pintu
"Keparat? apakah itu jisung?"
Sementara diluar sana orang tadi sedang menelfon orang
"Aku telah berhasil membawanya kemari dude"
Maaf banget jadi up kelamaan gini, dan maaf juga ceritanya agak aneh wkwk
Btw tebak yuk siapa yang jadi pacarnya renjun
KAMU SEDANG MEMBACA
obsessed (renjun harem)
Fanfictionrenjun pikir berpacaran adalah hal yang paling menyenangkan didunia,tapi hal itu berubah,semua berubah ketika 6 pemuda itu memasuki kehidupan renjun.