Jangan minder kalau harus makan
di pinggir jalan. Itu tetap lebih baik daripada
makan di tengah jalan.
-Mario Teguh•
•
•IHIWW... AUTHOR BALIK LAGI NIH
HEHEHEHEHE
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN YA KWAN
LANGSUNG AJA
LET'S GO!!!
•••03. Americano Boy
Jeff menjalankan motornya dengan kecepatan sedang sesuai permintaan perempuan yang ia bonceng sekarang. Pertama kalinya ia membonceng perempuan selain Bunda dan Kakak perempuannya.
Jeff membawanya untuk traktir makanan sesuai ucapannya waktu itu. Karena bingung mau makan apa jadinya Jeff membawa Zilla ke street food yang menyediakan banyak pilihan. Entah perempuan itu akan suka atau tidak, namun tidak ada protesan yang keluar dari mulutnya.
"Wihhh banyak banget yang jualan."
"Buruan, ntar ilang." Jeff menarik tas Zilla.
Jeff membawanya ke tempat makanan dari awal masuk sampai ujung agar Zilla bisa melihat ada makanan apa saja disini, jadi Jeff tidak perlu repot-repot menjawab jika perempuan itu bertanya, "Disini ada apa aja?"
"Mau makan apaan?" Tanya Jeff.
"Serius nih gue boleh milih? Makan gue banyak loh, terus ada semua lagi yang gue mau." Ingat Zilla.
"Iya, yang penting habis makanannya."
"Gue mau soto jawa timur satu, bakso satu, terus mie ayamnya satu. Minumnya es teh."
"Udah?"
"Udah... nanti kalau kurang gue tambah, hehehe."
"Yaudah sana cari tempat duduknya, gue pesen dulu."
"Okee..."
Jeff berjalan dari pedagang soto ke pedagang bakso dan terakhir pedagang mie ayam. Jeff sendiri memesan soto jawa timur dan es teh manis. Perutnya sudah berbunyi minta dikasih jatah makanannya.
Karena ramai Jeff sedikit kesusahan mencari tempat Zilla duduk. Jeff menajamkan matanya, akhirnya dia melihat Zilla yang sedang melambaikan tangannya, Zilla memilih duduk di pojok.
KAMU SEDANG MEMBACA
Americano Boy
Teen Fiction[Follow dulu yuk!!!] Sinopsis: Menceritakan tentang Jefferson Alessandro, pria introvert yang tidak suka buah strawberry, Jeff tidak menyukai makanan atau minuman yang mengandung buah tersebut namun sangat menyukai americano coffee dan Nazilla Naila...