FWB [Jaeyong]

for last time? • 03

Kinda mature!

Entah sejak kapan penis milik jayden sudah masuk ke lubang surgawi milik Tyaga.. dengan posisi Tyaga yang berada di depannya tengah bertumpu dengan meja dapur

"Anghhh jayyy" desah Tyaga saat Jayden semakin mempercepat menggenjot lubangnya

"Ohhh fuck tyaaa" Jayden mendapat kenikmatan bukan kepalang, keduanya tangannya sibuk meremas pinggang Tyaga yang sungguh sexy dilihat dari belakang

Dirasa penis Jayden yang membesar pertanda ia akan segera keluar, Jayden lebih menambah pergerakannya membuat hanya mampu Tyaga melenguh merasakan nikmat juga sakit

Crott!

Berkahir Jayden mengeluarkan seluruh sperma nya di dalam anal tyaga, Tyaga lemas.. ia sudah tiga keluar dan Jayden baru sekali

Bukannya berhenti Jayden malah mengangkat tubuh tyaga dibawanya masuk ke kamar mereka untuk melanjutkan ronde kedua dan seterusnya 

Tyaga hanya mampu pasrah tak bisa melawan jika Jayden sudah termakan nafsu seperti ini

Dan setelahnya raungan kenikmatan dapat terdengar suara kulit menyatu pun terdengar jelas berasal dari kamar mereka

Seperti nya malam ini akan sangat panjang kaena berada di bawah kendali Jung Jayden

"Aaah Jayden.."

"Arrghh tyaaa"

~

Tyaga bergeming setelah membaca sebuah pesan dari ponsel Jayden tanpa sengaja, sebuah pesan yang ibu Jayden kirim kan berisi tentang meminta Jayden pulang untuk dijodohkan dengan wanita pilihannya

Harusnya Tyaga merasa senang ia tak perlu mencari alasan untuk mengakhiri hubungan fwb ini.. namun entah perasaan apa, ada sesuatu yang terasa perih di hatinya ketika selesai membaca pesan tersebut

"Huh.. Tyaga ini memang jalan terbaik! Jayden akan menikah pastinya dengan perempuan yang dapat meneruskan marga nya" ujarnya sembari tersenyum bersemangat yang menyimpan penuh luka dibaliknya

Tyaga beranjak dari kasur masuk ke kamar mandi untuk membersihkan diri usai permainan tadi, juga untuk melupakan kenyataan sejenak agar sedikit mengobati perasaan perih di hatinya

Jayden masih tertidur pulas bahkan tak terusik dengan suara hujan deras diluar, memilih untuk terus menaungi ruang mimpi dan sakan mengakhirinya ketika fajar menjemput

"Oh besok pagi harus kembali bekerja .. bye bye liburan musim panas huh.. ah Matta ini mungkin akan menjadi liburan terakhir musim panas dengan Jayden..."

"Tak apa Jayden... Masa depanmu akan baik jika bersama seorang wanita... dan saat kau tua nanti akan ada seorang anak yang akan merawat mu.."

"Dan kita akan melupakan hubungan tak baik ini dalam dalam..."

~

Dengan tubuh bergetar Thena bergerak memeluk lelaki bertubuh tinggi yang selama 8 tahun menjadi kekasihnya ini erat

Tubuh mereka sama sama bergetar karena menahan Isak tangis setelah keputusan yang dibuat Thena terlontarkan..

"Johnny.. kau tampan.. kau pasti bisa menemukan wanita sesuai keinginanmu hm?.. wanita yang dapat mewariskan margamu..  wanita yang dapat menemanimu hingga hari tua bersama anak dan cucu kelak.." tutur Thena