ITMHone-gara"pulang malem👀

43 8 27
                                    

          
                Heppy Reading besti

Terlihat seroang gadis remaja,memasuki pekarangan rumahnya dengan sangat berhati-hati.Karena jam sudah menunjukan pukul 11 malam ia tak ingin jika kedua orangtuanya terbangun dan mengetahui dirinya pulang larut malam.Yapp gadis itu adalah Rara,dengan pakaiannya yang agak kurang bahan dan terbuka,ia takut dimarahi oleh ayah dan bundanya.

Rara berhenti di depan pintu rumahnya yang lumayan besar.Ia melihat kekiri dan kanan untuk berjaga-jaga.Dilihat sudah aman Rara kemudian meraih gagang pintu dan membukanya dengan sangat perlahan.Setelah ia masuk tepat di ruang tamu dan terlihat sepi ia semakin yakin bahwa ayah bundanya sudah tidur.

Dengan langkah santai Rara mulai menaiki tangga yang menjadi akses kekamarnya.Dan ia baru saja menaiki 3 anak tangga,ia mengetahui bahwa di belakangnya sudah terdapat ayah dan bundanya yang sedang berdiri dan memperhatikannya,sambil melipat kedua tangannya ke depan.

Lalu Rara kembali mengambil langkah mundur,dan berhenti di hadapan ayah bundanya.

"Ehh ayah sama bunda,belum tidur? kan udah malem,heheh"ucap Rara dengan cengengesan.

"Dari mana aja kamu hah,kamu itu perempuan jam segini baru pulang"ucap ayahnya tanpa menyahuti perkataan Rara tadi.

"Cuma abis main tadi,sama temen-temen"jawab Rara santai.

"Kamu itu ya kerjaannya cuman main main dan main,ayah suruh kuliah gak mau,ayah minta kamu kerja di perusahaan ayah kamu nya banyak banget alesannya,kamu itu udah gede Ra,kapan kamu bisa dewasa?gak selamanya ayah sama bunda sama kamu terus"ucap Irfan ayah Rara panjang lebar.

"Apaan sih yah lagian aku punya prinsip aku sendiri,aku yang nentuin aku mau ngapain bener kata ayah Rara ini udah gede Rara bisa nentuin pilihan Rara sendiri,Rara juga mau bebas kaya temen-temen Rara,bebas sama pendiriannya."jawab Rara.

"Kalo kamu masih kayak gini dan susah di atur oke ayah bakal jodohkan kamu sama anak temen bunda kamu,ayah udah cape ngasi tau kamu yang bener kamu selalu aja membangkang perkataan ayah sama bunda"kata Irfan dan langsung pergi meninggalkan Rara.

"Gakk yah Rara gak mau,pokoknya Rara gak mau di jodohin" ucap Rara teriak saat melihat ayahnya dengan santai jalan kembali ke kamarnya.

"Bunn Rara gak mau,Rara punya pilihan Rara sendiri,Rara juga udah gede,Rara bisa cari pasangan sendiri bunn"rengek Rara kepada bundanya yang sedari tadi hanya diam.

"Yaa mau gimana lagi,lagian kamu gak pernah nurut sama ayah kamu,kalo kamu udah gede seharusnya kamu tau mana yang bener mana yang salah,,,keluar pulang malem ,pake baju kebuka,kamu itu perempuan Raa,kamu juga harus bisa jaga diri." Ucap Ratih bunda Rara.

"Nihh apa lagi bau alkohol,kamu minum hah?" Lanjut Ratih yang mencium aroma minuman keras yang ada di Rara.Dan Rara hanya diam.

"Kamu minum apa engga Ra jawab bunda"tanya Ratih dengan nada sedikit tinggi.

"Iiya bun tapi Rara cuma minum sedikit kok beneran suer dehh,buktinya Rara masih sadar kan"jawab Rara sedikit kaget bundanya berbicara dengan nada yang tidak biasa.

"Kamu udah ngelanggar larangan ayah Ra,emang pernah ayah sama bunda ngajarin kamu untuk minum-minum kayak gitu,engga kan Ra.Bunda gak bisa bantuin kamu Ra udah pokoknya kamu harus terima perjodohan yang ayah bilang tadi."ucap Ratih yang sudah tidak tau harus bagaimana caranya untuk mendidik anak perempuan satu-satunya itu.

"ihh bunda jangan gitu dong abis ini Rara janji bakal nurut sama ayah,bunda.Rara bakal kuliah,Rara juga bakal kerja di perusahaan ayah,tapi Rara gak mau di jodohin.Tolongin Rara ya bunn pliss"ucap Rara sedikit memohon pada bundanya.Sambil menyatukan kedua tangannya.

"Udah terlambat,bunda gak bisa bantuin kamu,keputusan ayah kamu udah bulat."jawab Ratih sambil jalan meninggalkan Rara.

"iihh bunn ayoolahh sekali ini aja tolongin Rara,bunnn bundaa" teriak Rara yang tak ada jawaban dari bundanya.Rara langsung naik dan masuk ke kamarnya.

                                *****

"Apaan sih,cuma gara-gara pulang malem aja sampe mau di jodohin,lagian juga baru sekali gue pulang malem"grutu Rara sambil menganti pakaiannya dengan piama.

"Apa ayah udah gak sayang sama gue?atau malah ayah pengen ngusir gue pake cara halus?ihh tau ahh sebel banget, pusing gue kalo kayak gini"ucap Rara bertanya pada dirinya sendiri sambil menghentakkan kakinya dan merebahkan tubuhnya dengan kasar di kasur miliknya.

"Okeyy liat aja,gue bakal cari cara biar perjodohan ini bisa batal,yakali cewe secantik gue harus di jodohin kayak gak laku aja,,yaa emang gue belum punya pacar sihh, yaa tapi pasti banyaklah yang mau sama gue."ucap Rara tiba-tiba dan langsung berdiri dari kasurnya.

"Ayoo Ra cari ide biar gak jadi di jodohinn,"lanjut Rara sambil mondar-mandir gak jelas.

"Yaa masa gue harus pura-pura gila sihh,gak-gak,cari cara lainn Raa"sambung Rara dan menghentikan langkah kakinya sambil mengangkat tangan menopang dagunya.

"Nahh apa gue buat ilfil calon yang bakal dijodohin sama gue aja,iyaa bener gue bakal buat dia ilfil banget sama gue terus dia nolak dan gak mau sama guee,,iyaa lu pinter Raa"ucapnya penuh semangat dan merentangkan tubuhnya keranjangnya.

Haiihaii gaiss,,jangan lupa buat vote+komen yaa terus buat kalian yang belum follow dimohon follow terlebih dahulu.

ICE TEACHER MY HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang