Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HARUTO menghela nafasnya, "Lagi pula Jeongwoo tuh jelas banget suka Hyung juga, gak mungkin gak ada rasa!" ucap Haruto.
"Dia tuh kayaknya bersedia cerai karena dia tuh gak bisa apa-apa soal perjanjian kalian. Ah, Jeongwoo mah orangnya pasrahan!" kesal Haruto.
Junkyu mengangguk kecil, "Iya, Jeongwoo pasrahan banget anaknya. Masa suka tapi pasrah gitu aja!" kesal Junkyu.
"Ya makanya, disini Hyung yang harus gerak duluan." Sahut Haruto.
"Aku?" tanya Junkyu
"Iya Hyung harus berjuang buat bikin Jeongwoo percaya sama hubungan kalian. Kalaupun hubungan kalian gak berakhir baik, setidaknya Hyung udah berjuang buat hubungan kalian. Jadi Hyung gak perlu ngerasa nyesel suatu saat nanti." Balas Haruto.
Junkyu mengangguk paham. Haruto sangat benar, kali ini dia yang harus gerak buat perjuangin hubungan ini. Sekalipun gak berhasil, setidaknya Junkyu udah pernah nyoba dan gak perlu nyesel.
"Oh iya, terus kalian juga harus saling ngomongin masalah kalian bareng, saling jujur supaya bisa saling tau perasaan satu sama lain." Saran Haruto.
Mendengar saran dari Haruto, Junkyu menyeritkan dahinya bingung.
"Hyung kaget sih denger saran kamu. Serius kamu gak pernah pacaran?" tanya Junkyu.
Haruto terkekeh kecil, "Ya ampun Hyung, kayak gini mah gak perlu pacaran dulu. Aku tuh ngomong kayak gini juga mikirnya pake logika, abis itu kalian ngolah saran aku pake perasaan. Makanya tergantung dari kaliannya, balik lagi ke kaliannya, aku cuma kasih saran aja."
Junkyu menaruh tangannya di pundak Haruto, menatap yang lebih muda dengan tatapan penuh semangatnya.
"Ruto, kalau suatu saat butuh saran atau temen cerita cari Hyung ya, Hyung bakalan berusaha buat ada buat kamu!" ucap Junkyu, lantang.
Haruto tersenyum, "Iyaa, Hyung. Makasih ya udah janjiin hal begitu, nanti kalau ada apa-apa Ruto bakalan minta bantu Hyung kok.." ucap Haruto, sambil tersenyum sambil memperlihatkan gigi-gigi rapihnya.
"Karena kamu, Hyung jadi tau
Junkyu sudah tau apa yang harus ia putuskan dan sudah membulatkan tekadnya.
Beruntung Junkyu menemui orang yang cukup benar.
Junkyu lega karena udah cerita sama Haruto tentang semuanya.
Tiba-tiba Junkyu jadi teringat soal kejadian di Basement, waktu Haruto malah keceplosan bilang kalau mereka pacaran.
Kalau Haruto keceplosan terus malah bilang-bilang ke anak-anak yang lain gimana?
