BL | Aku Sepertinya Kehabisan Waktu [Infinite Stream]

62

Bab 62 Bab 62 Pulau Bebas Khawatir (13)

www.mfeik.cc

"Langit malam ... Lagu Wankong ..."

Tepat setelah pukul dua belas, ketika Song Wankong sedang tidur dalam keadaan linglung, dia tiba-tiba mendengar seseorang memanggil dirinya sendiri.

Rasa kantuknya hilang selama beberapa menit, dia membuka matanya, dan terkejut.

Pintu rumah yang terkunci membuka celah di beberapa titik, dan seorang wanita muda berdiri tak bergerak.

Ini Tia.

Dia tersenyum pada Song Wankong, yang sepertinya merupakan undangan diam-diam.

Song Wankong segera memeluk selimut dengan erat: "Keluar! Jangan dekati aku!"

Senyum di wajah Tia langsung menghilang, dan dia melirik Song Wankong dengan samar, lalu berbalik dan pergi.

Berjalan keluar rumah.

Song Wankong sangat gembira, mengira dia pergi dengan mudah?

Namun, sebelum dia sempat bersukacita, dia melihat orang lain di pintu.

Itu An Xingzi.

Dia berdiri di sana karena suatu alasan, wajahnya pucat, dan dia berbalik untuk melihat Song Wankong.

Matanya berkaca-kaca dan ketakutan, bibirnya yang gemetar terbuka sedikit, dan dia mengucapkan dua kata: Tolong aku...

Detik berikutnya, tubuhnya tampak digenggam oleh tangan tak terlihat dan diseret keluar tanpa terkendali!

Song Wankong terkejut, dan menundukkan kepalanya untuk menyadari bahwa An Xingzi, yang sedang tidur di bahunya, telah pergi!

Dia ragu-ragu selama beberapa detik, dan akhirnya bergegas ke pintu, berteriak keras di jalan, membuat gerakan, mencoba membangunkan orang lain.

Namun, semua orang tidur nyenyak, dan tidak ada yang terbangun.

Song Wankong cemas seperti semut di panci panas, tapi dia tidak bisa mengurus begitu banyak. Dia berlari ke pintu dan ingin meraih tangan An Xingzi--

Dia berhasil menangkapnya.

Seorang Xingzi berhenti, menoleh, dan tersenyum padanya.

Dalam tatapan ngeri Song Wankong, wajahnya berubah kembali ke penampilan Tia.

"Apa--!!"

Seorang Xingzi di rumah terbangun dari tidur siang dan mendengar teriakan pacarnya.

Dia mengangkat kepalanya dengan tajam, matanya melebar tiba-tiba.

——Pintu rumah terbuka, Song Wankong mengepalkan kusen pintu dengan kedua tangan dengan erat, dan menghilang dari sisi rumah, menghilang ke dalam kabut tebal di luar!

Kabut itu seperti monster yang menelan orang, telah menelan setengah dari tubuhnya, dan akan segera menelan seluruh tubuhnya!

"Selamatkan aku! Selamatkan aku——!!!"

Song Wankong masih berteriak, An Xingzi tiba-tiba bangkit dan bergegas ke arahnya tanpa ragu-ragu.

"Apa yang sedang terjadi?!"

Ye Yanfei, Fei Yanfen dan Deng Chang juga terbangun oleh teriakan ini, Ye Yanfei langsung duduk dan terkejut melihat pemandangan di pintu.

Dia tidak berani lewat, reaksi pertama adalah melihat Lu Zhi-di alam bawah sadarnya, hanya Lu Zhi dan Li Ling yang bisa menghadapi situasi ini.