Halo, I'm back.
Kali ini aku bawa Ushijima Wakatoshi x Tendou Satori.
Chapter ini didedikasikan untuk Nans_101112 shobycx2 kopiytvji peony282
Btw, muka nangis Tendou lucu banget hah huh hah huh.
Selamat membaca ~------------------------------------------------------
Di hari yang cerah, lebih tepatnya di atas rooftop. Gak ada angin gak ada hujan, Tendou dengan otaknya yang random penasaran dengan milik siapa yang paling besar di antara tim voli Shiratorizawa.
Film p*rno yang dia nonton tadi malam terngiang begitu saja. Dimana si aktris terlihat keenakan dengan benda yang mengobrak-abrik titik terdalamnya itu.
'Semua wanita pasti suka sama kejantanan yang besar ya?'
Tanpa mempedulikan orang lain yang mungkin akan mendengar perkataannya, ia berceletuk.
"Aku penasaran ukuran otong anak Shiratorizawa."
Reon yang tidak sengaja mendengarnya hanya menatap horor pada Tendou. Ia hanya bisa berkomentar kecil, "Pikiranmu liar seperti biasanya, Tendou."
"Kau benar. Ini mengganggu pikiranku."
Tiba-tiba ide muncul di otak kecilnya Tendou. Dia melirik cepat kearah Reon dengan mata berbinar dan tersenyum lebar.
"Reon, ayo kita saling banding ukuran otong!"
Reon seketika panik mendengar hal itu. Dengan mengucapkan "Tidak, tidak!" berulang kali, ia segera pergi dari sana menghindari Tendou.
Tendou hanya memandang punggung Reon dengan sedih. "Kenapa sih? Kan gak bakal aku potong juga."
.
KORBAN PERTAMA
"Permisi, apa nak Shirabu ada?"
Teman sekelas Shirabu segera memanggilnya. Shirabu hanya memandang kakak kelas berambut merah itu aneh. "Ada apa Tendou-san? Apa ada perubahan jadwal latihan?"
"Tidak." ucap Tendou jenaka. "Aku butuh bantuanmu. Ayo ikut!"
Tendou langsung mengalungkan tangannya di bahu Shirabu dan sedikit memaksanya ikut. Shirabu hanya terpaksa ikut karena mungkin situasi kakak kelasnya ini sedang urgent. Tapi, tunggu. Kenapa ia dibawa ke kamar mandi?
Di kamar mandi itu tidak ada korban pukulan orang ataupun orang pingsan. Hanya ada Goshiki yang sedang berdiri membelakangi dengan celana yang sedikit melorot. Ia menoleh ketika menyadari ada orang dibelakangnya.
KORBAN KEDUA
"Oh! Senpai-tachi! Apa mau ikut pipis juga?" tanyanya dengan senyuman.
Shirabu sudah mulai curiga dengan apa yang akan terjadi. Apalagi ketika melihat Tendou yang tersenyum jahil dan berucap santai. "Tentu saja, tentu saja~".
Goshiki mengakhiri pipisnya yang panjang itu, dan segera memasukkan kembali barangnya ke dalam celana dalam. Ia mendekat dengan tangan yang belum dicuci dan mempersilahkan kakak kelasnya untuk mengambil tempat kencingnya.
Shirabu menatapnya jijik. Tapi tanpa ia sadari, Tendou sudah berada di belakangnya dan langsung memelorotkan celananya.
"Aww, titidmu sangat lucu Shirabu-chan."
Shirabu bahkan tidak bisa berkata-kata dan terdiam melihat belalainya melambai diantara dua kaki. "AGHHHH!" teriaknya tiba-tiba.
Shirabu segera menaikkan kembali celananya dan keluar dari sana sambil menghentakkan kaki. Ia bahkan tidak ingin melihat wajah jahil Tendou ataupun wajah polos Goshiki disana. Bahkan ia tidak menyadari wajah tegang milik Reon yang mendengar jeritan itu dari luar kamar mandi.

KAMU SEDANG MEMBACA
Haikyuu Fanfiction
FanficIni gj loh. Yakin mau baca ? (͡° ͜ʖ ͡°) . . Anak kecil gak boleh baca. Jangan ngeyel. Haruichi Furudate©