ep. 12

135 16 1
                                    

" Pulang lah.... dan kumohon rahasiakan kejadian ini pada semua orang termasuk eunseo " -seola

 dan kumohon rahasiakan kejadian ini pada semua orang termasuk eunseo "  -seola

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


🏠🏠🏠🏠🏠

[ Lanjutan...... ]

Bona mengepalkan tangan nya, dan mengigit bibir bawah nya. Perasaan nya sangat campur aduk. Ia merasakan getaran pada tubuh nya sambil menatap kedua mata seseorang yang baru saja berjalan bersama nya di beberapa menit yang lalu.

Terdapat lumuran darah pada wajah nya, mata nya terlihat kosong, dan tentu nya sangat santai dengan keadaan nya yang sekarang.

Terdengar helaan nafas bona saat melihat manusia satu itu. Ia pun segara mengambil sapu tangan di dalam tas nya. Dan membersihkan darah yang mengotori setengah wajah nya.

Tapi pemilik wajah tersebut menahan tangan nya dan menolak untuk dibersihkan. Ia malah menaruh payung di tangan bona.

" Maaf, karna aku kau harus ikut basah seperti ini. Aku akan mengantarmu sampai halte bus " ucap nya dingin.

Seola pun pergi dari hadapan bona, berjalan lebih dulu dan melewati nya. Membiarkan payung itu ada di tangan bona. Sedangkan diri nya dibiarkan terkena hujan lagi.

Sikap dingin seola barusan membuat bona terdiam kaku. Ia seperti baru pertama kali melihat sisi lain dari seola

Bona menghela napas panjang nya setelah dari tadi menahan nya, kemudian secara tidak sengaja ia melihat pria tersebut yang sudah terbaring tak berdaya di tengh jalan.

Ia sedikit merasa kasian, rasa nya ingin dipindahkan ke pinggir jalan. Tapi ia tau itu akan memperpanjang masalah. Jadi dengan terpaksa ia harus pergi kabur membiarkan tubuh pria tersebut tergeletak disana.

( Hati angel emang beda ya )

Bona berlari menuju seola dan langsung mempayungkan nya dari belakang.
" Ma... Mari gunakan payung ini bersama " ucap nya.

Tapi seola dengan cepat bergeser untuk keluar dari teduhan payung tersebut, tanpa sepatah kata pun.

" Ya! Ku mohon berteduh lah. Jangan sampai kehujanan " ia mempayungkan seola sekali lagi.

Dan seola tetap menggeser tubuh nya. Hal itu membuat bona kesal, lagi-lagi seola tidak menurut pada nya.

Karna seola sangat batu, akhir nya bona pun menyerah dan membiarkan nya kehujanan saja. Tapi walaupun begitu ia tetap peduli dengan seola. Kini ia mencoba untuk menutupi kepala seola dengan kupluk hoodie nya.

" Jika tidak mau!, Setidak nya tutupi kepala batu mu itu!! " Ucap bona emosi, sambil menarik kupluk nya dengan sedikit kasar. Sehingga membuat seola ketarik kedepan.

Seola pun terkejut, tapi ia tidak berani marah atau kesal, karna ia lebih takut melihat perempuan seperti bona yang akan menunjukan tanduk nya.

( Kini seola benar benar mengantarkan bona sampai halte bus terdekat. Karna ia sangat merasa bersalah )

Drug Or Sweet [ EUNBO × SEOLBIN ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang