Vote&komen
Spam komen emot 🐼⌐>
Tandain kalau ada typo
Happy reading
*✧ ━━━ೋ๑୨୧๑ೋ━━━ ⃟
Maura sedang menyiapkan makanan untuk memberi ke Angkasa,makanan hasil masakan nya sendiri yang ia buat kurang lebih dua jam, ia berharap Angkasa akan menyukai nya.
Jika kalian bertanya kemana kedua orang tua Maura, jawabanya adalah mereka pergi ke italia lagi 3 hari setelah kepulangan Raisa karna ada urusan.
Setelah selesai menyiapkan makanan, Maura langsung menganti baju nya dan menghampiri pak tito untuk meminta tolong mengantar kan diri nya ke Rs. DG.
"pak tito Maura minta tolong antarin ke Rs. DG bisa gak? "
"bisa atuh neng,bentar bapak keluarin mobil nya dulu"
30 menit perjalanan akhirnya Maura telah sampai,ia melangkah kan kaki nya menuju ruangan Angkasa.
Saat di depan ruangan Maura langsung masuk saja tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu karna Angkasa pernah berkata jika ia kesini maka langsung masuk saja tidak perlu mengetuk pintu.
Ceklek
Maura tersenyum getir saat melihat pemandangan di depan nya, dimana Angkasa yang sedang memeluk erat Raisa.
Angkas yang menyadari kedatang seseorang pun lantas menoleh, mata nya menangkap sosok Maura yang berdiri di depan pintu.
Angkasa melepaskan pelukan nya kepada Raisa, lalu menatap datar Maura
"tidak sopan sekali anda, memasuki ruangan saya tanpa mengetuk pintj dahulu"
"dokter yang bilang k-kalau aku datang langsung masuk saja t-tidak usah mengetuk p-pintu"
"halah alasan aja,dasar jalang, pacar kaka nya sendiri mau di rebut"sarkas Raisa menatap sinis Maura
Maura meneteskan air mata nya, sungguh sangat sakit hati nya,tapi mau gimana lagi, ayo Maura kamu pasti kuat. batin Maura
"aku kesini mau kasih ini ke dokter, aku masak sendiri loh"Maura menyodorkan bekal yang ia masak sendiri ke Angkasa
Angkasa menatap dalam mata Maura lalu tersenyum,setelah itu
Prang
Kotak bekal berbahan besi itu di lemparkan ke lantai menimbulkan suara gaduh, isi makanan tersebut telah terhambur kemana mana.
Maura menatap Angkasa tidak percaya, susah susah ia memasak dengan gampang nya Angkasa msmbuang nya? Sungguh kejam.
Maura yang sudah tidak kuat itu pun langsung berlari keluar ruangan bertepatan dengan itu pun Bumi masuk kedalam ruangan Angkasa.
Bumi menatap heran punggung Maura yang mulai menghilang, ada apa dengan maura.pikir ia
Saat ia menoleh ke arah Angkasa ia baru menyadari suatu hal, Maura pasti merasa sakit hati saat melihat Angkasa sedang bersama Raisa yang merupakan kaka kandung nya sendiri.
Mata Bumi membulat kaget saat melihat makanan bercecer ia menggeram kesal, sudah di pastikan ini makanan dari Maura terlihat dari kotak makan nya yang berwana pink dan bergambar kelinci.
Plak
"KAMU APAKAN MAURA,ANGKASA DIRGANTARA!! "bentak Bumi"papa apa apaansi kok malah nampar aku? Salah dia sendiri keganjenan sama aku,udah jelas jelas aku ini calon kaka ipar nya masih aja di pepet"
Bumi menghelanafas kasar "Angkasa papa pastikan kamu akan menyesal"lalu Bumi menoleh ke arah Raisa yang sedang menunduk takut
"dan kamu"tunjuk Bumi kepada Raisa
"KAMU BENAR BENAR TIDAK PUNYA HATI, ADIK KANDUNG MU SENDIRI KAMU SAKITI HATI NYA, DASAR WANITA LICIK YANG TIDAK MEMPUNYAI HATI"BRAK
≿━━━━༺❀༻━━━━≾
Huwa gak nyangka banget udah 3k aja, naik 1k pembaca padahal belum ada setengah hari 😭,makasih banget guys, aku yang tadi nya males up karna lagi banyak tugas jadi up lagi deh
Makasih udah mau baca cerita aku
Guys kit heart banget, belakangan ini wattpad aku suka eror masa tiba tiba item semua, paling parah nya kalau aku lagi nulis tiba tiba item semua terus part yang lagi aku ketik hilang begitu aja,bener bener kesel banget.
Hargai ya guys aku capek loh ngetik and mikir nya, gampang kok cuma tinggal pencet tombol bintang and komen komen yang positif🙃.
Jangan lupa juga buat follow akun sosial media kiya
-@iinikiya_ {wattpad}
-@iiinikiya_ {instagram}
-@iinikiya_ {Tiktok}Spam komen next⌐>
![](https://img.wattpad.com/cover/289831949-288-k134914.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
cold and childish Doctor(REVISI)
Fiksi RemajaTAHAP REVISI!! Dokter muda yang di kenal dingin melebihi kutub selatan, ternyata memiliki sifat yang sangat amat kekanak-kanakan,tapi sifat kekanak-kanakan itu hanya di tunjukan kepada gadis munggil yang masih duduk di bangku SMA. "dokter, Rara mint...