Hai jg kshtn y smuany
Part ini gabisa dibilang konflik, kupublis diawal:D
----------"(Name), kamarnya udah diberesin?" Tanya Nata, mama (Name).
"Udah kok ma, (Name) berangkat dulu ya. Dahh!"
"Ngaret banget si lo, cepet naik!" Gerutu Kuroo dari seberang jalan dengan motor yabg dinaikinya.
"Sabar bang, aku ngaret juga gara-gara abang. Kamar mandi ku tadi kan dipake abang duluan dengan alesan air dikamar mandi abang mati, lupa?" Jelas (Name) P×L.
"Ya ya bacot, cepet naik!" Ucapnya lesu.
----------
"Bang, kemaren ada reunian sama temen smp kan ya? Ada siapa aja?" Tanya (Name) tiba-tiba.
Kuroo yang mendengar itu memberhentikan jalannya dan sedikit membungkuk ke arah mu.
"Mau tau banget atau mau tau aja?" Tanya nya.
"Banget." Jawab (Name) enteng.
"Sini deketan gue bisikin." (Name) mendekatkan telinganya pada Kuroo. Tapi---
"Kepo." Telinga (Name) dikecup kilat oleh Kuroo.
---Memang ya yang namanya ekspetasi itu kadang tak sesuai dengan realita.
"Apaansih bang geli! Ish bang pliss kasih tau dongg." Rengek (Name) yang malah dijitak oleh Kuroo saking gemesnya.
"Udah ah, gue masuk kelas dulu. BYE SIST!" Ucapnya.
(Name) yang ditinggal mencak-mencak, gatel pengen nyantet abangnya yang akhlaknya gede tapi dari bawah. Kayak masha.
"(Name)?"
"Eh, tooru? Udah lama ga ketemu, kamu kemana aja?" Tanya (Name) beruntun, Kepo.
"Aku pindah (Name) dari 3 bulan yang lalu, sekarang balik lagi karna kangen seseorang." Jelasnya agak sedikit canggung.
(Name) hanya menganggukkan kepalanya tanpa niat mengajak mantannya bicara lebih panjang. Takur CLBK. Yahaha hayyuk.
"Apa kabar kamu?" Tanya oikawa dengan suara lirih.
"Baik kok, baik banget. Kalau kamu tooru?"
'Bener, (Name) ga akan se tersiksa itu cuma karna gue ngilang secara tiba-tiba. Dia udah punya yang baru apa ya?'
Diatas itu hanyalah isi percakapan batinnya pada diri sendiri. Ya, Oikawa Tooru mantan pacar (Name) yang ngilang tiba-tiba. Awalnya (Name) agak sedikit stress namun sang kakak Kuroo Tetsurou membantunya untuk move on dengan menyuruhnya pendekatan dengan sahabatnya Kozume Kenma.
"Sedikit, yaa ga sebaik kamu." Ucapnya pelan namun masih bisa didengar.
"Emm, (Name)?"
"Ya?" Jawabmu.
"Bisa tolong anterin aku keruang daftar? Atau kasih tau tempatnya aja gapapa." Ucap Oikawa pelan.
"Ohh, boleh aja. Ayok ikutin aja." (Name) berjalan terlebih dahulu dengan Oikawa yang ada dibelakangnya namun----
"(Name)."
Langkah mu terhenti ketika mendengar ada yang memanggil suaramu tepat dibelakang mu. Bukan, itu bukan suara Oikawa kamu sangat kenal itu suara siapa. Benar bukan Oikawa melainkan Kenma, Pacarnya.
"Kenma? Kamu ngapain disini?" Tanya (Name) basa-basi.
"Gimana ken, udah temu curutnya?" Oh ternyata Kenma tidak semdirian namun bersama dengan Kuroo.
"Ni orangnya lagi jalan sama cowok yang sama sekali nggak gue kenal." Jekas Kenma dengan nada sinis.
"Ken...
....kamu ngapain kesini? Ga sekolah?"
Fyi, Kenma dan (Name) tidak satu sekolah.
"Ga lagi jamkos, tadi mama kamu nelfon katanya kamu lupa bawa uang terus nyuruh aku nganter uangnya ke sekolah kamu. Nih ambil, lain kali jangan lupaan!"
"Makasihh kenmaa, sayang deh muachh."
"Ya."
Oikawa yang sedari tadi cuma menonton mengerutkan dahinya bertanya-tanya akan siapa lelaki yang berdiri dihadapan nya dan (Name) ini, apakah pacarnya? Oikawa yakin pasti benar. Mulai dari interaksinya saja sudah sangat meyakinkan kalau mereka bukan hanya sekedar teman.
'Udah punya yang baru ternyata, selamat (Name) kamu udah buat aku jadi sedboi dadakan'
Sedangkan disisi lain, Kenma juga sedang berfikir keras mencari tau siapa laki-laki yang jalan bareng (Name) didepannya ini.
"Kuroo..." Panggilnya pada Kuroo yang sedang asik menyender pada tembok kekas dengan rokok ditangannya.
"Hm?"
Kenma berbisik, "Cowo yang disamping (Name) itu siapa?"
Kuroo mengangguk mengerti lalu menjawab, "Dia mantan (Name) yang gue ceritain waktu itu."
"Oh si bangsat ternyata."
"Yaudahlah gue gamau nyari ribut, tet jagain adek lo aka pacar gue jangan sampek clbk sama mantan bajingannya itu.""Tenang aja, gue juga gamau kali adek gue stress untuk yang kedua kalinya." Ucapnya santai.
Kenma mengangguk lalu menepuk bahu Kuroo, "Thanks kakak ipar. I mean calon."
"Ya."
"(Name) aku balik dulu ya, belajar yang bener! Kalau nilaimu gede nanti tak kasih hadiah." Kenma mengecup kening (Name) sekilas lalu---
"Kalau sampai gue liat lo ngedeketin cewek gue, (Name). Gue ga akan segan-segan buat mukul lo, bajingan." Ucapnya pada Oikawa yang diam mematung.
"Badan kecil sok-sokan mau mukul gue, tumbang duluan yang ada, cih." Gumam Oikawa.
"Keren lu bro!" Ucap Kuroo yang divalas dengan senyum semirik dari Kenma.
------××××-------
Hai jngn lp istrht lvyuMksh buat yng udh mau baca cerita gk jelas ini, maksih juga buat vote dan komennya!ily♡
See u next chapter!
Wrn : Kenma bakal Ooc diff ini
KAMU SEDANG MEMBACA
Bf' | Kozume Kenma
General FictionKozume Kenma as Your Boyfriend Welcome to Halu! Terima kasih sudah mampir, I Hope u enjoy it! Cover by pinterest S : 2 Nov 21 E : -