Rimuru X Milim (Slime Nikki) - Tensura

Bermain #2

Crip crip crip

Brak!

"Rimuru, ayo main!" Teriak milim sambil mendobrak pintu ruang kerja rimuru, tapi kali ini dia mendobraknya dengan sedikit lebih pelan agar pintu tersebut tidak copot dari tempatnya

Rimuru yang tidak mendengar langkah kaki mendekat karena sedang memikirkan cara untuk pergi dari tempat kerjanya tersebut pun langsung kaget dan berteriak, "hya!! Milim! jangan masuk tiba-tiba! Lagipula sudah ku bilang kan jangan merus-" Milim yang telinganya panas diocehkan hal yang sama setiap harinya langsung mengambil dan memegang tangan rimuru dan berkata "sudahlah, daripada kau mengoceh tidak jelas terus, lebih baik kita main keluar. Lagipula, kemarin aku tidak sempat main kan, karena aku tertidur saat sedang menunggumu"

Rimuru hanya mengoceh tidak jelas dipikirannya, saat sebuah ide muncul 'mungkin aku bisa menghindari shuna dan shion dengan ini' lalu berkata "ya ayo main!"

Beberapa saat setelah ia bilang seperti itu, hawa suram muncul dari arah pintu masuk ruang kerjanya

Rimuru PoV

Ukh...... Gawat, shuna dan shion datang...

"Rimuru-sama akrab sekali ya dengan milim-sama, sampai pegangan tangan seperti itu" Ucap shuna melihat kearahku dan milim

"Rimuru-sama... Bahkan saya tidak pernah memegang tangan anda seperti itu" Ucap shion juga berapi-api melihat ke arah tanganku dan tangan milim yang sedang bergandengan

"Ahh.... Ini...", "Wahahahaha! tentu saja, aku dan rimuru kan sahabat!" Kata milim memotong ucapanku sambil mengedipkan sebelah matanya kepada ku

"......"

Author PoV

"Apakah benar rimuru-sama?" Tanya shuna dan shion sambil memasang ekspresi penasaran

"Iya... Ahaha....."

"Kalau begitu, tidak masalah" Ucap shuna kemudian berekspresi tersenyum

"Ngomong-ngomong rimuru-sama, milim-sama, kalian berdua ingin kemana?" Tanya shion pada rimuru dan milim

"Mau main, kalian mau ikut?" Tawar milim pada shuna dan shion

'Tidak, tidak, tidak. Tidak mungkin kan?' pikir rimuru. "Hei milim, kau serius bertanya seperti itu?" Rimuru bertanya kepada milim sambil berbisik. Milim hanya melirik rimuru sesaat, tidak menjawab, dan kemudian berbalik lagi menghadap kearah shuna dan shion

"Tentu saja kami mau ikut!" Terima mereka berdua bersamaan

'Hahhh....'
.
.
.
.
.
.
.

"Jadi kita mau kemana" Shion bertanya kepada mereka bertiga sambil berjalan

"Hmm.... Bagaimana kalau kesitu?" Shuna menunjuk ke arah salah satu toko baju yang ada disana dan bertanya kepada mereka bertiga yang di jawab dengan anggukan ketiganya
.
.
.

Clang...

"Ah rimuru-sama, Milim-sama dan juga shuna-san dan shion-san, selamat datang!" Sambut penjual disana. Shuna dan shion yang kenal dengan penjual tersebut berbincang sebentar terlebih dahulu, kemudian langsung kembali lagi kepada milim dan rimuru

"Kau dan shion kenal dengannya shuna?" Tanya rimuru pada shuna. "Ya rimuru-sama, dia terkadang bertemu dengan saya dan shion, saat saya dan juga shion sedang membeli kain untuk baju dan lainnya" Balasnya "heee.... Begitu yaa....", 'sudah kuduga shuna memang sangat ahli dalam mengerjakan pekerjaan rumah dan lainnya!' pikir rimuru

"Ah kalau begitu mari kita mencoba baju bajunya milim-sama, rimuru-sama" Ajak shuna. Rimuru kaget saat dirinya juga di ajak untuk mencoba baju, dan bertanya "aku.... tidak mungkin kan mencoba juga? Lagipula kan ini toko pakaian perempuan"