- TWEELING CEO - KV [END]

십

"daddy"teriak Taehyung begitu netranya menemukan sang daddy yang kini tengah menjemput dirinya.

Lantas ia pun berlari menuju sang daddy dan memeluknya erat begitu erat.

"Daddy kookie mana?"tanyanya, karena biasanya mereka selalu berdua jika ingin menjemput Taehyung.

"Jungkook sedang ada di kantor untuk meeting jadi itulah kenapa daddy gukkie ini yang menjemput mu"Taehyung sengaja memanggil mereka dengan Daddy kookie dan gukkie agar ketika dipanggil mereka tak bingung.begitu pun untuk para readers.

Oke balik ke cerita.

"Daddy boleh ka Tae mengambil akselerasi?"

"Memangnya kenapa kamu ingin mengambil akselerasi"balasnya sambil menjalankan mobil.

"Hanya mau saja hehehe"jelas nya dengan cegiran.

"Tentu saja,dan kapan kau ingin memulai nya hm"

"Satu Minggu lagi daddy"ucapnya dengan antusias.

"Baiklah,dan baby harus belajar Rajin kalau begitu agar bisa lulus akselerasi nya mengerti"

"Hm, taetae mengerti, taetae bakal rajin belajar agar bisa lulus akselerasi nya."

____🐰🐯____

"Ini dia yang kau minta  dan aku sarankan agar kau tidak memakai terlalu banyak"jelas orang tersebut kepada dua wanita yang ada didepannya sebagai seorang pembeli.

"Mengapa tak boleh banyak"

"Katanya kalian ingin membunuhnya secara perlahan jadi maka dari itu aku menyarankan agar tidak memakai terlalu banyak kalian faham kan."

"Ah ya kami faham dan ini bayaran mu tuan dan terima kasih."

"Tak usah memanggil ku tuan eunha Yerin kita ini sahabat jadi panggil aku seperti biasa"jelas lelaki tersebut kepada wanita-eunha dan Yerin yang di depannya itu.

"Ya ya ya terimakasih aku ucapkan Sungjae-yya"balas Yerin kepada lelaki-sungjae

"baiklah,aku pergi dulu sampai bertemu dilain waktu"setelahnya mengucapkan kalimat itu Sungjae langsung berdiri dari duduknya dan keluar dari kafe tersebut meninggalkan Yerin dan eunha

"Lalu selanjutnya apa"

"Kau ini bodoh atau bagaimana sih Yerin tentu saja kita harus mencampurkan racun ini kedalam susu yang biasa dimimun atau yang ia sering makan sedikit demi sedikit."jelas eunha kepada sang adik.

" Ouhh aku paham, sorry eonnie hehehe"maafnya kepada sang kakak dengan cegiran.

Dan setelahnya mereka pun  berbincang bincang sambil sesekali membicarakan tentang rencana mereka.tanpa mengetahui bahwa seseorang telah mendengarkan seluruh perbicangan mereka sedari awal saat memasuki kafe tersebut untuk menemui seseorang.

Sedangkan disisi lain nampak seseorang itu tengah tertawa mendengar kan seluruh rencana Yerin dan eunha yang ingin meracuni Taehyung.

"Hahaha ingin meracuni kekasih kami rupanya,mari kita lihat siapa yang akan terkena oleh racun itu"ucap namja itu yang tak lain adalah Jungkook yang sedari tadi mendengarkan pembicaraan Yerin dan eunha.

Jungkook memang sengaja memasang alat penyadap ke seluruh baju eunha dan Yerin melalui maid yang sedang ingin membersihkan kamar tamu itu.

"Hah kenapa Jeongguk lama sekali padahal aku sudah tak sabar untuk bertemu dengan taehyung,apa mungkin mereka sedang berkencan tanpaku"Jungkook menghela nafas panjang ini sudah satu jam lebih jeongguk pergi untuk menjemput kekasih mereka Namun sampai saat ini mereka belum juga datang.

Tak ingin mengambil pusing Jungkook akhirnya mengerjakan beberapa dokumen yang sedang menumpuk di hadapannya itu sambil menunggu sang kembaran datang bersama sang kekasih.

____🐰🐯____

"Baby mau yang mana lagi"tanya jeongguk kepada sang baby yang nampak bingung memilih cemilan untuk ia bawa ke kantor.

Saat ini Mereka memang tengah berada di minimarket untuk membeli cemilan lebih tepatnya Taehyung yang tiba tiba teringin untuk membeli cemilan.

"Aku tidak tau "

"huh,yasudah biar daddy yang memilih kan dan baby tetap lah disamping daddy mengerti"

"Huum"

Setelah memilih beberapa cemilan dan juga membayar nya. kini mereka tengah dalam perjalanan menuju kantor yang ditemani oleh dengkuran halus Taehyung yang tengah tertidur pulas.

Setelah sampai ditujuan kini jeongguk beralih untuk membangunkan Taehyung dengan menepuk pipi gembul itu dengan pelan.

"Baby ayo bangun kita sudah sampai"

"Hoamm sudah sampai ya, daddy gendong, taetae malas jalan"

"Baiklah ayo"selanjutnya jeongguk mengangkat Taehyung dan mengendong dirinya ala koala dengan satu tangan yang meneteng dua kantung besar yang berisi cemilan sang baby agar tak bosan ketika dirinya ditinggal sendiri di ruangan.

____🐰🐯____

Cleck

"Ouhh kalian sudah datang"tanyanya ketika orang yang sedari di tunggu akhirnya datang.

"Kau lihat sendiri kan"

"Apa taeby tertidur"

"Ya dia tertidur,entah mengapa akhir akhir ini taeby selalu tidur padahal biasanya di jam seperti dia sangat aktif"

"Mungkin dia lelah karena tugas kuliahnya,yasudah baringkan dia dikamar pribadi agar lebih nyaman"ucapnya kepada sang kakak yang hanya dibalas anggukan.

Setelah Taehyung dibawa kekamar,kini jeongguk kembali duduk di kursi kebesarannya dan mulai ikut membantu Jungkook yang tengah mengerjakan beberapa dokumen.

"Jeongguk"

"Ada apa"

"Kita harus lebih menjaga taeby karena mereka berdua memiliki rencana ingin membunuh taeby dengan perlahan dengan racun yang akan mereka campurkan ke makanan dan minuman taeby."jelasnya yang membuat jeongguk kaget.

"Wanita itu benar benar menyebalkan huh, lihat saja apa yang akan aku lakukan kepadanya"ucapnya lalu setelahnya ia mengambil ponselnya dan mencari nomor seseorang.

Tut

"Halo,ada apa kau menelfon"

"Hyung apa kau masih memiliki obat itu"

"Oh obat itu aku masih mempunyai nya dan kenapa tiba-tiba menanyakan tentang obat itu."

"Bolehkah aku memintanya"

"Datanglah dan aku akan memberikan nya kepada mu"

"Baiklah nanti aku akan kesana untuk mengambil nya dan terima kasih Hyung"

"Hm"

Tut

Setelah mematikan telfonnya jeongguk beralih menatap Jungkook yang juga menatapnya dengan tatapan yang sulit diartikan.

"Kau tau kan apa yang akan aku perbuat"

"Tentu saja aku mengerti dan aku sudah tak sabar untuk melihatnya."balas Jungkook dengan sebuah seringai.

TBC

Hayo kira kira twins mau ngapain ya.

Dan obat apa yang dimaksud Ama twins

See you chapter my readers 😚

Jangan lupa VOMENT nya biar aku makin sering update.