22:Night

32.2K 4.5K 1.3K
                                    

Bismillah dulu ya bacanya

AHAHAHAHAH PLS

SUMPA INI MAH

HAPPY READING 💋

"Hilih,kalau sayang berarti kamu sudah hamil. Kalau ini? Bisa aja dia mau selingkuhin kamu makanya gak hamilin kamu"Azka menahan emosinya. Ia rasanya sudah ingin meledak. Ia harus menjaga imagenya

"Nenek,mau punya cucu berapa emang?"tanya Azka

"Emang kamu bisa?"pertanyaan apa itu. Dia tidak tahu saja cebong Azka waktu itu sangat cepat datangnya

"Nenek ngomong apasih! Ya jelas bisalah. Azka kan cowok"lerai Shafira

"Nenek cuma takut dia mandul terus salahin kamu gak bisa hamil"

"Nenek,jangan gitu dong"tegur Shafira tak suka

Nenek terkekeh "Kalau kamu enggak hamil,cerain aja ya"

Azka menguatkan rahangnya. Kesabaran mana lagi yang akan ia tampilkan

"Hush Nenek,orang nikah tujuannya kan bukan cuma punya anak doang"sahut Shafira

"Kamu kalau dibilangin ngelawan mulu! Pasti udah dihasut sama suami kamu. Salah besar kamu pilih dia"lontar Nenek lalu melangkah pergi. Shafira jadi tak enak pada Azka. Ia mengelus lengan Azka lembut

$$$

Shafira melafalkan doa dalam hati. Azka melampiaskan kemarahannya lewat mobil. Ia mengemudi mobil dengan kecepatan tinggi

"Azka,bisa pelan-pelan?"tanya Shafira takut

Azka tak menggubris. Ia menjalankan mobil menuju apartemen

Sesampai diapartemen,Azka menarik Shafira keluar

"Ashh Azka"ringis Shafira

Azka membawa Shafira masuk kekamar. Dada Azka begermuruh. Ia mengingat kata-kata Nenek Shafira tadi

'Emang dia bisa hamilin kamu'

Shafira menatap Azka heran "Kamu-"

"Buka baju lo"perintah Azka memotong pembicaraan Shafira

"Hah?"beo Shafira

"Buka"perintah Azka

Shafira nampak kebingunan,detik berikutnya ia membuka dress putihnya. Azka berjalan mendekat kearah Shafira. Azka menatap Shafira tajam

"Bilangin ke Nenek,kalau gue bisa hamilin lo"Azka mendorong Shafira ke kasur lalu menindih gadis itu

Azka mengangkat tangan Shafira keatas agar memudahkan ia melakukannya

Siapa Nenek berani mengatakan kalau Azka tidak bisa menghasilkan keturunan?

"Azka,pelan-pelan"

$$$

Shafira memejamkan matanya kala merasakan perutnya menghangat akibat ulah Azka

"Maaf"ucap Azka

Shafira menggeleng "Nggak papa"sahut Shafira

"Kalau kamu beneran gak bisa hamil gimana?"Azka sudah mulai panik mengingat waktu di Bali mereka pernah melakukannya tapi belum berefek ke Shafira

"Bisa,pasti"ucap Shafira menenangkan

Azka menghela nafas kasar. Ia menatap Shafira sayang

"Nanti bakal cerain aku ya?"tanya Azka

Shafira menggeleng "Nggak"jawab Shafira

AZKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang