Crazy Ex ~ Yeonkai~

258 14 1
                                    


⚠️Public Sex
🔞🔞

"Hyung, your baby is here." Ucap seorang lelaki disebrang telepon.

Yeonjun menghela nafas mendengar ucapan lelaki itu.

"Bersama dengan siapa lagi Ia sekarang?" Ucap Yeonjun dengan nada suara menahan kemarahan.

"Seorang gadis." Darah yang ada ditubuh Yeonjun terasa mendidih kala mendengar jawaban dari lelaki itu.

Yeonjun terlalu marah hingga Ia tidak dapat merespon ucapan si penelepon. Ia kemudian menutup sambungan telepon itu.

Rahangnya mengeras membayangkan Kai di sentuh oleh orang lain. Yeonjun mengambil kunci mobil miliknya dan menjalankan mobil itu dengan kecepatan tinggi.

Indera pendengarannya segera disambut oleh hingar bingar suara musik EDM dan dari suara - suara orang yang menikmati malam di club itu.

Yeonjun berjalan mendekati meja bartender, sahabatnya Kang Taehyun tengah melayani seorang pelanggan.

"Dimana Dia?" Tanya Yeonjun segera setelah Taehyun dan dirinya bertemu mata.

"Vip room." Ucap Taehyun.

Yeonjun berdecih sebal.

Vip room yang ada di club itu merupakan ruang tertutup yang disewakan perjam. Para pelanggan dapat melakukan hal apapun di dalam ruangan itu dengan privasi mereka yang tetap terjaga.

Yeonjun membuka lebih tepatnya menendang pintu vip room itu hingga terbuka. Kedua matanya menatap nanar pada Kai yang tengah duduk di salah satu sofa yang ada di ruang itu. Hal yang membuat Yeonjun murka adalah adanya seorang gadis di pangkuan Kai. Tangan gadis itu melingkar di leher Kai. Kedatangan Yeonjun ke ruangan itu telah menghentikan hal yang tengah mereka lakukan.

"Hyung?! Apa yang Kau lakukan disini?"

"Aku yang seharusnya bertanya apa yang Kau lakukan disini?!"

"Tentu saja untuk bersenang - senang."

"Ya, aku dapat melihatnya. Kau lebih menyukai berhubungan dengan seorang pelacur sekarang?"

"Dia bukan pelacur." Ucap Kai.

Yeonjun terkekeh pelan.

"Bisakah Kau keluar dari sini? Selagi aku memintanya baik - baik." Ucap Yeonjun pada gadis itu.

Gadis itu yang takut dengan aura Yeonjun pun segera menuruti ucapannya.

"Apa Kau menguntitku, Hyung?"

"Tentu saja, aku selalu mengawasimu!"

Kai tertawa kecil seolah Ia tengah mendengar sebuah lelucon.

"Please, move on. Kita sudah putus sejak 3 bulan lalu." Ucap Kai menatap Yeonjun.

Mendengar hal itu, Yeonjun berjalan cepat menghampiri Kai. Kedua tangannya mencengkram kemeja yang menutup dada Kai sehingga Kai berdiri dari sofa dimana Ia duduk.

"Kita tidak putus." Ucap Yeonjun menatap tajam Kai.

"Kita tidak putus sampai aku yang mengatakannya. Aku membiarkanmu selama ini karena aku memberimu ruang." Sambung Yeonjun lagi.

Hueningkai ships ( Short Story )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang