09♡

818 101 13
                                    

Tokrev x Hinata x Haikyuu



"Sial" umpat Ushijima

"Sabar sapy, kau tau bukan hanya kau yang khawatir tapi kami juga" ucap temannya berambut merah, Tendou dan di angguki oleh semua yang ada di dalam mobil anti peluru itu.

"Oy minna, bersabarlah kita akan sampai dalam dua menit, siapkan peluru dan alat lainnya" Tegas Mikey

Tatapan aneh, dan tajam di lontarkan mereka semua , untuk melindungi Hinata sang bayi nya mereka.

"Wah.. mereka sudah datang sayang" senyum sinis Tetta yang melihat para gerombolan Mikey the geng datang.

"mikey - san, apa kita perlu menghubungi levi?" Tanya Takemichi yang di dapati gelengan dari sang penjawab

BRAKK

Pintu yang awalnya tertutup rapat , di buka dengan tidak elitnya dan parah nya karena tendangan Mikey bukan main pintu itu penyok seketika.

Rip The door

"Tetta keparat keluar kau!" Teriakan mikey terdengar sampai lantai atas, "hai musuh, lama tidak berjumpa" ucap tetta santai sembari menggedong hinata yang masih lemah. Hell.. dia tidak mungkin meninggalkan hinata di atas, bisa bisa hinata di cumbui lebih baik hinata ikut mati saja bersama nya

"Serah kan hinata , tetta. Aku mencoba mengambil hinata dengan damai tanpa peperangan" ucap Mikey

"Tidak. Dan tidak akan pernah"

"Keras kepala"

"Itu lah aku, dan akan selalu seperti itu"








Perkelahian pun tak terelakkan, suara tembakan dan bau anyir darah menyeruak ke seluruh gedung kosong itu.

Hinata dan tetta bersembunyi di balik meja yang entah aman atau tidak, yang penting hinata selamat dulu.

"Kau tunggu di sini Okay" Tetta menyempatkan diri mencium kening hinata, sedangkan sang pemilik diam saja, berbicara terlalu susah dengan keadaan lemas.

Tetta melangkah kan kaki nya keluar persembunyian

DORR

suara tembakan keras hampir mengenai sanzu, untung saja reflek sanzu bagus jadi tidak kena.

"Ck"

Tatapan mengejek di dapati tetta dari Sanzu, lalu sanzu kembali melawan beberapa penjaga. Ternyata di depan sengaja tidak di beri penjagaan ketat

Tetta mengambil beberapa peluru lalu memasukkannya ke dalam pistolnya, "Kena kau Draken" seringai nya

Hanma yang melihat itu langsung lari ke arah draken, dan menarik draken

Tetta yang sudah melesat kan peluru nya , dan Hanma yang sudah menarik draken, akhirnya peluru itu terkena salah satu penjaga

"Ah sial, SIALAN KAU HANMA!!"

Hanma hanya menatap tetta sinis , walaupun tetta temannya dulu bahkan bisa di bilang sahabatnya tapi sekarang sudah tidak

Karna tetta lah yang membuat kesalahan itu, Tetta hampir membunuh ibu nya hanma untung nya hanma dapat menyelamatkan ibunya.

"DAICHI! SEKARANG!" Teriak Kuroo dari belakang

CTASSS

SREEEKK

DUAARR

BOOMM









"HINATA!!"




brukk


Hinata jatuh pingsan, di dalam dekapan kuroo, di kejadian tadi tidak ada korban jiwa di dalam geng mikey, tapi dalam geng tetta hampir sebagian, tetta hanya luka bakar karna boom kecil yang sudah di pasang Daichi




Flashback..





"Kuroo, aku ingin berbicara dengan mu" ucap daichi

Kuroo yang baru saja mau memasang kan sepatunya langsung menaruh ke sebelah tas

"Ada apa?"

"Begini aku juga sudah memberi tau yang lain kemarin malam, dan harusnya kau sudah tau tadi malam, tapi kau hilang. Oke to the point aja, nanti aku akan memasangkan alat peledak, ya sejenis boom.."

"..tugas mu adalah mengendap endap lalu membawa hinata pergi, di mana pun itu, kau hanya perlu mengawasi tetta, karna aku yakin hanya ada dua pilihan yaitu tetta membawa hinata ke lantai atas, atau membawanya ikut bersama dengannya" jelas daichi

"Jadi aku hanya perlu memperhatikan gerak gerik tetta?" Tanya Kuroo lalu di angguki oleh daichi

"Humm.. wakatta, kapan aku akan melalukan nya?"

"Nanti saat rindou memberi mu sinyal" ucap daichi , setelah berbincang bincang Daichi pun pergi. Dan berakhir kuroo bingung mencari sang sepatu

Flashback off...

Berterimakasih lah kepada kuroo dan daichi karna dapat menyelesaikan pertempuran itu dengan cepat.











Sesampainya di rumah, hinata di baringkan di sofa yang ada di ruang tamu, "jaga hinata, aku ingin mengambil beberapa kotak p3k" ucap Ran

Kazutora , mikey, Nishinoya , dan Lev melihat hinata iba. Bagaimanaa tidak kulitnya yang putih bersih menjadi lecet akibat ledakan dan goresan

Rasa nya sedih sekali melihat sang bayi mereka terluka seperti ini. Hey.. Hinata hanya luka goresan sedangkan mereka luka tembakan. Tidak sadar diri

"Apa si bajingan itu tidak tau merawat anak kecil?" gumam Kazutora

"Heh tora, jika hinata tau kau pasti akan di ocehi habis habis an" ucap lev yang tau bahwa hinata itu mirip dengan Yaku, yang sama sama tidak suka di panggil cebol, pendek, bayi, chibi dan sejenisnya













"Ini dia" Ran turun dari lantai dua sehabis membersihkan luka miliknya, ia turun lalu membersihkan luka di tubuh hinata. Dan untuk yang lainnya , ran bilang

"Lakukan sendiri, punya tangan dan kaki kan?" Sama seperti Kita Shinsuke, kata kata yang di lontarkan Ran sama pedas nya dengan kita.



Ddrrtt

Ddrrrttt

"Moshi moshi"

"OYY MIKEY, KAU KEMANA HUH?" Teriak wanita di sebrang sana

"Ugh.. aku di rumah utama, nani?"

"SIALAN KAU LUPA MENJEMPUTKU"

"gomen, kan bisa pulang sendiri"

"DASAR A—"

tutt...


"Siapa mikey?" Tanya draken

"Biasa, siluman jadi jadian" Santai mikey lalu memasukkan ponselnya di dalam saku miliknya

'wah . . Dia kembali'
























Hi minna>< maaf dikit:( lagi sibuk untuk PAS huhuuu





Nah jan lupa bintang yh><
Arigatougozaimasu

ℍ𝕚𝕟𝕒𝕥𝕒 𝕙𝕒𝕣𝕖𝕞༄Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang