Heavy heart; Unexpectedly In Love [M]

4 2 0
                                    

Kota Seoul dimalam hari kali ini disapa oleh rintik-rintik hujan. Suasana di Kota Seoul jika keadaannya seperti ini biasanya terasa sangat dingin, sepi, dan menyedihkan. Tetapi untuk kedua insan diatas ranjang yang sedang memeluk satu sama lain, tanpa sehelai benang apapun kecuali selimut tebal yang menutupi tubuh keduanya, mereka tidak merasakan dingin sama sekali. Hanya ada kehangatan disana. Secara fisik dan secara perasaan. Hanya saja, rasa sepi dan menyedihkan tidak hilang untuk keduanyaーatau mungkin, salah satunya.

Mungkin terbesit dipikiran bahwa kedua anak adam dan hawa ini merupakan kekasih penuh dengan cinta yang sedang dilanda oleh masalah.

Salah.

Mereka bukan sesuatu awalnya. Tetapi karena tawaran yang cukup mengejutkan dari sang pria, Taehyung, kepada sang wanita, Gyuri, di musim semi mereka berdua menjadi satu kesatuan. Dua raga, satu jiwa.

Sex partner.

terdengar konyol memang. Tetapi bagi Gyuri hal tersebut sangat mengejutkan sekaligus menarik.

Gyuri yang awalnya hanya bisa menatap Taehyung dari jauh. Kini bisa menatap pria impiannya secara langsung. Bahkan, sangat dekat. Dengan suara terengah-engah, erangan pelan, hentakan yang berirama dengan detak jantung Gyuri jika bersamanya, tanpa sehelai benang apapun yang menutupi tubuh telanjang mereka.

Gyuri cinta sekali dengan Taehyung. Karena baginya, Taehyung adalahーtanpa majas hiperbolaーdunianya. Disaat semesta rasanya sedang berpaling darinya. Taehyung dengan secara mengejutkan mengulurkan tangannya. Memberikan kehangatan yang selalu Gyuri dambakan, memberikan senyuman yang sempat hilang, memberikan bahagia yang sempat kandas, dan yang terpenting, memberikan kenikmatan tiada tara kepadanya.

"Kak, waktu itu kamu nawarin aku untuk jadi partner kamu karena apa?"

Taehyung yang sedang memeluk Gyuri, dengan kepala yang tadinya ia tumpukan dikepala Gyuri kini menoleh dan menatap Gyuri sambil tersenyum, "karena kamu bagi aku itu spesial."

Gyuri berdecih, "spesial apanya. Waktu itu kan cuma aku saja yang kenal kamu. Kamu sih enggak, Kak."

Taehyung tertawa kecil, "sok tau," jawabnya sambil menoyor kepala Gyuri pelan, "waktu kamu nabrak seseorang dikantin itu, sampai makanan orang yang kamu tabrak jatuh, siapa coba?"

Gyuri mengedip tak percaya, "kamu, Kak?"

"Iya haha."

"Dari saat itu aku mulai tertarik sama kamu. you were so clumsy yet so cute at the same time. Aku bahkan gak ngerasain emosi saat itu. Hebat bukan?"

Gyuri bertepuk tangan kecil sambil tertawa, "iya, hebat sekali. Jarang-jarang seorang Kim Taehyung sabar. Iya kan, Kak?" Ujar Gyuri jail.

"Iya, terserah kamu saja" Jawab Taehyung sambil tertawa.

Hubungan yang saling menguntungkan seperti ini seharusnya tidak melibatkan perasaan. Seharusnya hanya sebatas partner, tidak lebih. Hanya saja, Taehyung kali ini melanggar peraturan tersebut.

Senyumnya, cara wanita itu bersikap, sifatnya yang hangat, belaian tangannya yang lembut, suaranya yang memabukkan, dan dekapannya yang terasa seperti di 'rumah' menjadi beberapa alasan dari ribuan yang membuat pertahanan diri seorang Kim Taehyung runtuh.

Taehyung sadar bahwa Gyuri mencintainya, karena kerap sekali wanita itu menunjukkan sebagaimana spesial dirinya bagi wanita tersebut. Tetapi, Gyuri bahkan tidak tau sedikitpun tentang perasaan yang Taehyung rasakan kepadanya. Rasa suka sekalipun wanita itu tidak tau, karena selama ini Taehyung tidak pernah menunjukkan kasih sayangnya kepada Gyuri, tidak pernah juga mengucapkan kata 'sayang' sekalipun.

Jika Taehyung bisa jujur, ia ingin sekali menunjukkan kepada Gyuri seberapa besar rasa sayang yang ia rasakan kepadanya. Tetapi, karena permainan itu dan Akira, Ia tidak bisa mengungkapkan sedikitpun mengenai rasa sayang yang ia rasakan kepada Gyuri. Tetapi ia sungguh berharap wanita itu bisa menyadari hal tersebut dari setiap perhatian yang Taehyung beri kepadanya walaupun dalam bentuk yang kecil sekalipun.

Taehyung mengusap kepala Gyuri kemudian menciumnya dengan lembut, "maaf." batinnya berkata. Ia sadar bahwa seberapa lama ia menutupi segalanya. Semuanya akan terbongkar di suatu hari yang akan Taehyung tetapkan sebagai hari yang sangat menyakitkan baginya. Bak membawa bom waktu, Taehyung tau suatu saat nanti bom tersebut akan meledak dan sosok hangat Gyuri, wanita yang ia cintai, akan mulai hilang dimulai dari hari itu.

"Ri," panggil Taehyung, "Jika suatu saat nanti, ada suatu hal yang bisa buat hubungan ini rusak. Aku mohon dan aku juga harap kamu gak meninggalkan aku, ya?"

Gyuri menatap Taehyung bingung, "kok bicara gitu, kak?"

Taehyung menegadahkan pandangannya ke ruangan yang terasa hangat dikarenakan terdapat wanita yang ia cintai dirangkulannya, "Jaga-jaga saja," balas Taehyung sebari mengeratkan pelukkannya dan mencium beberapa kali kepala Gyuri dengan lembut.

Gyuri masih tidak paham, tetapi ia mengangguk menyetujui saja.

Pun lagian, wanita itu tidak memiliki sedikitpun niat untuk jauh dari Taehyung.

Mungkin, untuk sekarang akan seperti itu.

-tbc ·ᴗ·

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 16, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

NATSUKASHII | TAEHYUNG FANFICTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang