Rocky - Friendzone

10 1 5
                                    

"BAAA"

Kamu terkejut

Kamu tau orang yang mengejutkanmu siapa,suaranya sangat familiar di telingmu.

"Ehh,lo kalau nyapa itu yang halus jangan malah ngejutin,dasar lo Rocky" Ucapmu dengan kesal

"Lah,nama gue kan emang Rocky" Ucapnya

Orang itu namanya Rocky.Ia sahabatmu,kalian dekat dari kecil karna orang tua kalian berdua teman.Kalian berdua seperti telepati yang nggak akan terpisah,bahkan banyak temanmu mengira kalian mempunyai hubugan melebihi teman.

Tapi seiring berjalannya waktu,kamu mengiginkan hubugan lebih dari kata teman,tapi kamu tidak bisa memaksa perasaan Rocky untuk menyukaimu balik karna kamu merasa Rocky hanya mengangapmu sebagai teman biasa.

Memang sakit menyukai seseorang secara diam diam.

Kembali ke cerita

"Auah,nggak denger" Ucapmu sambil menutup telingamu dan pergi meninggalkan Rocky

"Woy,lo mah asal ninggal duluan,tungguin,bareng ke kelas"

Kamu hanya menutup telingamu.

Kamu duduk di bangkumu dan mengeluarkan buku untuk mata pelajaran nanti,tiba tiba seseorang duduk di sebelahmu dan itu Rocky.

Kamu dan Rocky memang sekelas dan juga teman sebangku,memang kalian mirip telepati yang tidak akan terpisah.

"Rajin amat mbak,itu kepala nggak pusing apa?" Tanya Rocky

"Gue bukan lo yaa yang tiap ada ujian bakalan remedial mulu"

"Yaa kan otak nggak boleh dipaksain"

Kamu hanya menggelengkan kepalamu.

"Ehh,lo bisa nggak kasih pendapat ke gue?"

Kamu mengalihkan pandanganmu ke arah Rocky yang dari tadi menatapmu.Hatimu berdetak tidak karuan saat ia melihatmu dengan tatapan tajamnya.Kamu mengalihkan padanganmu menuju ke lapangan basket.

"P-pendapat apa sih?" Ucapmu dengan gugup tapi berusaha menyembuyikannya.

"Menurut lo,gue sama Lua cocok nggak?"

Tiba tiba kamu berhenti belajar

Ada patah tapi bukan kayu (abaikan)

Kami merasa ingin menangis mendegarnya.Ini pertama kalinya Rocky membicarakan perempuan lain selain keluarganya.

Kamu berusaha menahan air matamu yang ingin menetes.

"Kok lo malah ngelamun sih Y/N?" Ucap Rocky sambil memegang pundakmu

"Yaa,menurut gue sih lo sama Lua cocok,lagian dia tipe lo kan sama dia juga suka lo, dia udah ngincar lo dari dulu" Ucapmu sambil menahan air matamu agar tidak jatuh di hadapan Rocky

"Iya juga sih"

"Gue ke toilet dulu yaa" pamitmu

Kamu bergegas menuju toilet,saat sampai kamu menumpahkan semua air matamu yang kamu tahan tadi.

Dadamu sesak karna menangis sangat parah.

"Gila,gue lemah banget.Masa gue nangis cuman gara gara cinta"

Tanpa kamu sadari,ada seseorang di dalam toilet.

"Y/N"

Kami berbalik ke belakang dan mendapatkan Karina teman sekelasmu.

"L-lo kenapa bisa ada disini?"Tanyamu

Kamu takut kalau dia mendengarmu menangis dari tadi.

"Tadi gue kebelet pipis.Tapi lo kenapa nangis sampai mata lo agak sembab gitu?"

ASTRO IMAGINE X YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang