Mama bingung ngeliat anak nya kaya kerasukan limbad, diem aja.
" kamu kenapa si jun? " tanya mama
" ma, emang suka sama orang itu salah ya? " tanya juna
" kata siapa? Engga kok, itu hak kamu kalo mau suka sama siapa aja " jawab mama sambil mengelus rambut anak nya itu
" tapi ma..bina, waktu juna nyatain perasaan.." ucap nya sedih
" kenapa? "
Juna langsung ceritain semua yang kemaren ia dan bina bicarakan.
" jun..suka emang boleh, tapi kamu juga harus mempertimbangkan..bina bakal bahagia sama kamu atau engga. Bina kaya gitu karna dia merasa ga layak untuk kamu sukain jun. Tapi kamu bisa buktiin ke bina kalo kamu tulus kok, mama dukung " ujar mama sambil tersenyum
Seketika juna tersenyum
" makasih mama! " seru juna seraya memeluk sang mama
Sementara itu...
" bin.." panggil mama
Tapi bina ga nyaut, ngelamun
" binaa " panggil mama sekali lagi yang mana membuat bina tersadar dari lamunan nya
" ah! Maaf bu, ada apa? " tanya bina takut
" mikirin perkataan juna ya? " tanya mama sambil duduk di samping bina
" oh? E-engga kok bu hehe "
" ibu tau kok, juna cerita. Bina, ibu tau kok kamu juga suka sama juna. Ibu baru tau kalo juna anak ibu itu punya hati yang tulus, baru kali ini dia suka sama cewe yang kaya bener bener takut kehilangan. Jadi kamu pikirin lagi ya bin, jangan mikirin kamu siapa juna siapa..itu ga penting. Yang terpenting itu kamu bisa ngikutin apa yang kata hati kamu mau..oke? " jelas mama
" ibu..makasih " kata bina terisak
" udahh, jangan nangis lagi..mending sekarang kamu ikut sama ibu dan juna untuk makan di luar " ajak mama
" bu, tapi bina masi ada kerjaan..lagi pula bina pake baju biasa " kata nya
" ibu udah minta sekretaris ibu buat beli baju untuk kamu kok, sekarang ayo ganti " ajak mama lagi
" ibu..sekali lagi makasi " kata bina
" udah ah ibu gamau denger bina ngomong makasi terus " katanya bercanda
Skip
" apa si kalian malah diem dieman gini? " celetuk mama
Posisi nya sekarang mama duduk di depan juna dan bina yang duduk bersebelahan.
" gapapa kok bu/ma " jawab juna dan bina barengan
" ih tuh kan! Fix jodoh! " seru mama
" apaan si ma " kata juna malu
" oh iyaa, mama harus beli tas dulu buat kondangan..bentar ya mama mau ke toko dior dulu " kata mama dan langsung pergi
Sengaja
" mas "
" bin "
" kamu aja duluan yang ngomong " ucap juna
" engga mas, mas aja dulu " suruh bina
Karna juna lelaki sejatyy, maka ia duluan yang ngomong.
" sebelum nya, mas minta maaf karna udah lancang nyatain perasaan mas ke kamu..mas gatau kalo kamu ga bahagia sama mas. Tapi gapapa kok kalo bina nolak mas " kata juna
" mas...setelah dipikir pikir omongan ibu bener. Jangan liat siapa mas dan siapa bina, ikutin apa kata hati bina sendiri. Dan.."
" dan apaa bin? "
" bina bahagia kok kalo sama mas " katanya sambil tersenyum
" jadi?? " tanya juna takut takut
" bina mau kok jadi pacar mas juna " katanya lagi
Juna langsung bangkit dan
" AKHIRNYA BINA JADI PACAR GUE WOY! MAMA MAKASI! " teriak juna
Mama yang ada di pojok pun mengacungkan jari jempol nya.
Gais, minta doa nya..disini ada perkiraan terjadi tsunami. Kek aku bingung harus apa? Harus gimana? Huhu
Aku trauma sama tsunami, waktu itu terjadi tsunami di hari ulang tahun..dan perkiraan tahun ini juga di tanggal itu T_T
Aku minta doa nya temen2 semoga itu ga terjadi, tapi ya kalo itu terjadi aku gabisa nyalahin siapa siapa.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.