Taeso Story

Loveer

©Aisyahsp_

.

.

Pagi yang cerah dikota Seoul, semua kembali menjalani aktivitas masing-masing. Begitu pula dengan seorang wanita cantik berparas bak Dewi Yunani yang mulai terbangun akibat sinar matahari yang mengenai kelopak matanya.

Sedikit melakukan peregangan otot bergerak kenan dan kiri, memutar kepalanya beberapa kali hingga kesadaran nya terkumpul. Melirik kesamping tempat tidur, senyum nya kian melebar menemukan sosok terkasih yang masih asik bergelumu di alam mimpi.

"Vee bangun." Namun tak ada balasan dari lelaki pemilik nama lengkap, Kim Taehyung.

"Vee bangun!! Kau harus pergi latihan!!" Dengan suara melekik Sohyun berteriak didepan telinga Taehyung.

Dan hal itu berhasil membuat lelakinya tampan berparas anime itu membuka matanya malas " lima menit lagi syang, aku sangat lelah." Ucapnya dengan suara khas bangun tidur.

"Tidak ada kata lima menit!! Cepat bangun!!" Namun Taehyung malah semakin erat memeluk guling nya, membuat Sohyun kehabisan kata-kata.

"Kalau kau tak bangun sekarang juga, aku akan berselingkuh dengan Lee Taeyong!!"

Ancaman Sohyun berhasil membuat Taehyung langsung berdiri dari acara tidur paginya, dengan wajah bantal lelaki itu berdiri sempoyongan.

"Main ngancem, gak seru kamu baby." Ucapnya lirih dengan wajah kesal, Sohyun menanggapi dengan senyum kemenangan.

"Udah buruan mandi, aku turun duluan buat sarapan." Taehyung mengangguk mengerti, baru ingin kembali merebahkan tubuhnya ke kasur suara Sohyun lebih dulu terdengar.

"Kalau kamu tidur lagi, aku beneran bakal selingkuh." Hal itu jelas membuat Taehyung langsung lari terbirit masuk kamar mandi.

.......

Taehyung selesai dengan acara mari membersihkan diri, setelah memakan waktu 20menit di kamar mandi.

Dia terlihat lebih fresh. Berjalan keluar kamar dengan style rapi, kemeja navy dengan lengan yang tergulung sampai siku dipadukan dengan celana bahan berwarna hitam dan rambut yg ditata kebelakang memperlihatkan kening nya.

Melihat punggung sempit sang kekasih hati yang tengah sibuk menyiapkan sarapan untuk keduanya. Berjalan mengendap-endap mendekati Sohyun.

"Good morning syang ku." Ucapnya dengan memeluk posesif tubuh Sohyun dari belakang, meletakkan dagunya di pundak sang pujaan hati sekalian mencuri satu ciuman singkat di pipi kanan Sohyun.

"Morning too Tiger." Balasnya pelan

"Vee lepaskan dulu, biar aku menyelesaikan ini." Dengan berat hati ia melonggarkan pelukannya dari tubuh Sohyun, namun tak berpindah sedikit pun dari sana.

Sohyun hanya menggeleng pelan melihat tingkah pujaan hati nya itu.
"Lepas dulu Tiger, aku harus meletakkan makanan ini dimeja makan." Akhirnya Taehyung sedikit bergeser membuat Sohyun dengan cepet berjalan meletakkan masakan yang ia buat.

Hanya makanan simple yang dibuat nya, dua telur mata sapi, beberapa potong sosis dan bacon lalu salad sayur dan beberapa buah segar. Makanan khas orang luar negeri, lagipula Taehyung tak bisa makan makanan berat di pagi hari.

Sohyun berbalik menatap aneh ke arah wajah tertekuk sang kekasih "ada apa dengan wajah mu Tiger?" Tanyanya seraya mendekati Taehyung

"Baby.. kau lupa memberikan ku morning kiss." Taehyung berucap dengan bibir mencabik kesal, dimana hal itu membuat Sohyun tertawa pelan seraya semakin menempelkan tubuhnya pada kekasih tersayang nya.

Kedua tangannya melingkar apik di perpotongan leher Taehyung, sedikit berjinjit karna perbedaan tinggi tubuh keduanya namun Taehyung malah bergerak menggendong tubuh Sohyun ala koala.

Sohyun tersenyum tipis dengan tatapan sendu sebelum mendekatkan bibir cerry nya pada bibir tipis Taehyung. Hanya sekedar ciuman menempel, namun Taehyung langsung menggerakkan bibirnya mengajak lidah Sohyun saling beradu dengan lidah panjang nya.

Keduanya hanyut dalam ciuman intens dipagi hari bahkan tangan nakal Taehyung mulai merayap masuk dalam kemeja kebesaran miliknya yang dikenakan Sohyun.

"Ughhh...." Sohyun melenguh tak kala Taehyung kembali mengeryangin leher jenjang nya, membuat tanda baru yang bahkan semalam belum hilang.

"Vee su-sudahhh kau bisa terlambat ke agensi." Sohyun berucap terbata-bata dengan mendorong wajah tampan Taehyung menjauh dari leher nya.

"Aku menginginkan nya lagi." Ucap seduktif Taehyung di depan telinga Sohyun membuat bulu kuduk wanita itu meremang.

"Ayolah Vee yang tadi malam saja masih sakit." Sohyun merenggut kesal, pasalnya mereka baru saja bercinta tadi malam dan Taehyung dengan bodohnya menginginkan lagi.

"Baiklah syang, aku hanya bercanda. Tak mungkin aku menggempur mu lagi, itu pasti menyakiti mu." Sohyun tersenyum tipis terharu kekasih nya itu memang sangat pengertian pada keadaan apapun yang dia alami.

"Terimakasih sayang."

"Your welcome baby."

"Ayo kita sarapan kau pasti sangat lapar." Sohyun mengangguk menanggapi ucapan Taehyung dirinya pun turun dari gendongan kekasih nya.

Baru akan duduk suara bell apartemen keduanya berbunyi, Sohyun akan pergi membuka pintu sebelum tangan Taehyung menahan nya "biar aku saja, kamu tunggu disini." Sohyun mengangguk membiarkan kekasih nya yang membuka pintu.

Taehyung menyerengit bigung menatap tatapan aneh dari para member Bangtan yang berada didepan apartemen nya.

"Ada apa kalian datang kesini pagi-pagi?" Tak ada yang menjawab mereka diam dengan tatapan yang sulit dijabarkan.

"Kenapa diam saja? Ayo masuk aku dan Sohyun akan sarapan pagi sebelum pergi ke agensi. Kalian bisa menunggu didalam." Masih tak ada jawaban dari mereka berenam

"Vee Hyung kumohon hentikan!!" Suara sang maknae menyeruak dengan air mata yang membasahi wajahnya.

"Ada apa dengan mu kookie? Apa maksudmu menyuruh ku berhenti." Taehyung bertanya dengan wajah bingung.

Jimin berjalan mendekati tubuh Taehyung sahabat karibnya, dan langsung memeluk nya erat. "Vee ayo kita pulang. Sudah cukup bermain nya." Taehyung mendorong kuat tubuh Jimin membuat pelukan keduanya terlepas.

"Apa maksud ucapan mu itu? Aku tak mengerti!!" Taehyung berteriak marah tak paham dengan apa yang diucapkan teman segrup nya itu.

"Kau harus kembali kerumah sakit Vee, keadaan mu belum pulih."  Kali ini sang leader yang bersuara dengan menatap senduh pada Taehyung

"Ke rumah sakit untuk apa?! Aku baik-baik saja." Taehyung menatap jengkel Namjoon

"Sudahlah aku harus pergi sarapan dengan Sohyun terserah kalian mau masuk atau tidak." Ia berbalik hendak masuk sebelum tangan nya ditahan oleh Seokjin. 

"Vee kami mohon ikhlaskan kepergian nya. Dia akan sangat sedih melihat mu seperti ini." Ucap Seokjin dengan tatapan memohon bahkan ia berusaha keras untuk tak mengeluarkan air mata.

"Kepergian siapa Hyung?! Dia siapa yang kalian maksud, aku tak mengerti!!" Taehyung tersulut emosi bahkan tangan nya bergerak menarik kerah kemeja Seokjin.

Tak paham dengan para membernya yang bersikap aneh. "Aku harus pergi Sohyun sudah menunggu ku." Ia kembali akan masuk apartemen, namun suara Yoongi membuat nya diam membeku.

"Kim Sohyun sudah meninggal dua bulan yang lalu, sadarlah!! Jangan menyakiti diri mu sendiri seperti ini!!!"

Tbc....

50 vote aku bakal update lagi

Jangan malas buat vote setidaknya saya merasa karya saya dihargai oleh kalian....