teriakan seseorang laki laki , klariya pun menoleh "oh tidak"
Klariya berlari dari sana
"Gue kek nya liat orang deh disini, lo liat gak" tanya seorang laki laki
"Gak lo salah liat kali dah ah masuk" jawab laki laki ituDi sisi lain klariya yang mendengar itu semua menghelan nafas "untung aja gue gak ketauan, tapi suara nya kek gak asing di telinga gue" ucap klariya lalu pergi dari sana
~• 𝓚𝓐𝓛𝓞𝓟𝓢𝓘𝓐 •~
"Jangan main kasar anjingg!" teriak seorang laki laki
"Gue gak ada main kasar!,"
"Kalo kayak gini mending gue selesai aja dan lo
sendiri yang ngurus tu cewek" ucap seorang gadis"Ohhh, lo mau selesai, ya udah selesai aja lebih baik dia gak bakalan terluka" ucap seorang laki laki, lalu laki laki itu keluar dari tempat tadi lalu keluar dari sana
~• 𝓚𝓐𝓛𝓞𝓟𝓢𝓘𝓐 •~
Klariya yang masih memakai baju sekolah itu datang ke pemakaman ayah nya , klariya sangat rindu dengan sosok ayah
"Yah.. "
"Klariya kangen.... Gimana disana udah ketemu mama? "
Klariya tersenyum tipis "pasti udah kan klariya juga pengen ketemu ayah sama mama.. "
"Klariya sayang ayah sama mama" ucap klariya lalu pergi dari sana
"nanti gue ajak lo ketemu, ayah sama mama lo begitu juga gue," ucap seorang laki - laki yang dari tadi mengikutinya
laki - laki itu berjalan terus mengikuti klariya, klariya yang merasa di ikut kini klariya mempercepat langkah kaki nya terus berjalan ,klariya sedikit melihat ke arah belakang dan ternyata tidak ada yang mengikutinya ,lalu klaria berjalanmenuju halte buss di dekat sana
klariya memasuki bus yang berhenti di depan nya itu ia melirik sekejap orang yang berjaket hitm jeans panjang hitam memakai topi serta masker ,laki laki itu benar benar tertutup
klariya tidak peduli lagi dia cepat-cepat masuk ke dalam bus karena bus sebentar lagi akan jalan klariya duduk di kursi penumpang
klariya turun dari buss itu karena ia sudah sampai tapi lagi-lagi klariya merasakan ada yang mengikutinya
saat ia berhenti sebentar ia merasakan sesuatu memegang bahu nya ia perlahan menoleh ke belakang "Aaaaaa!!" teriak klariya
"ssttt...,diem anjir malem malem lo teriak kek apa"ucap gramta
"anjir gue kira siapa"
"emang lo kira gue siapa hah jambret"
klariya yang merasa bersalah tapi yaa "gue kira lo penculik ,mau apa?" tanya klariya pada gramta
"ganteng gini dibilang penculik"
"siapa yang bilang lo ganteng"
"lo" jawab gramta
"kapan jijik gue," jawab klariya
"joba lo ucap kata-kata lo tadi"
"kapan jijik gue" menuruti gramta
"sebelum itu"
"siapa bilang lo ganteng"
"nah sekarang hapus 2 kata di depan" suruh gramta kepada klariya
"lo gant-" belum selesai dengan kata-kata nya ia sudah dulu menutup mulut nya
"gakk!"
"dah gue mau pulang" ucap klariya lalu meninggalkan gramta
"mau gue anter?" tanya gramta
"gak usah!" teriak klariya
"awas nanti lo di ikuti lagi daa!" teriak gramta lalu pergi dari sana
klariya yang mendengar teriakan itu pun mematung "kok dia bisa tau tadi ada yang ngikuti gue" gumam klariya , ia tidak peduli ia kembali berjalan menuju rumah nya
"lo siapa" tanya vani ke seorang laki laki
KAMU SEDANG MEMBACA
KALOPSIA
Romance"Aku hanya ingin bahagia apakah salah" "Orang kaya belum tentu hidup nya baik atau bahagia" . . . . . 𝘒𝘭𝘢𝘳𝘪𝘺𝘢 𝘢𝘤𝘪𝘧𝘢 𝘨𝘳𝘢𝘵𝘢 𝘳𝘢𝘵𝘶 gadis yang terlihat bahagia ramah dan terlihat baik baik saja tapi tidak dengan asli nya Dia tra...