01. Awalan

610 90 8
                                    

13.30 PM

"LAH?"

"KOK?!'

"ADA MANTAN?!"

Kedua insan yang baru saja bertemu disebuah tempat tinggal baru mereka, saling berteriak saat mengetahui keberadaan masing-masing. Mata mereka terbelak lebar dan rahangnya jatuh seketika, kala melihat satu sama lain bertemu di suatu tempat yang seharusnya tidak terjadi.

"Lo ngapain disini?" Seru sang gadis yang baru saja tadi menginjakkan kakinya didalam sebuah rumah besar.

Sang pemuda yang tadi juga ikut berteriak saat melihat sang gadis; matanya mengerjap pelan, "Lah kamu ngapain juga disini?"

"Masih aja pake kata kamu-kamu-an."

"Ya karena masih sayang." Ujar sang pemuda membalas perkataan sang gadis.

"Imaushi wakasa fakboy yang terkenal sekampus, tolong ingat bahwa kita udah gaada hubungan apa-apa lagi. Jadi gak usah pake kata-kata cringe gitu." Terang sang gadis dengan suara yang penuh penekanan pada kata 'tidak ada hubungan'.

Sang gadis yang mengucapkan kata-kata dengan ketusnya itu, yang diketahui namanya adalah [Full name], seorang gadis biasa tetapi terkenal dengan sebutan 'Sikating cantik tapi galak , tidak hanya itu saja. Dirinya juga seorang mantan dari seorang pemuda bernama Imasuhi Wakasa.

Sang pemuda yang terkenal sebagai lelaki tampan seantero kampus tokyo rev, juga seorang pemuda yang terkenal sangat loyal kepada para gadis walaupun sudah memiliki sang kekasih.

"Kamu ngomongnya judes banget si yang."

"Heh buaya! Udah gue bilang gausah pake kata-kata cringe bin alay gitu, kita udah gaada hubungan apa-apa lagi." Geram sang gadis, perempatan imajinier muncul di dahinya.

"Apa perlu gue teriakin pake toa mesjid ke telinga lo yang budek itu tuan imaushi?" Sambungnya sambil menunjuk wajah wakasa telunjuknya.

"A-ah ga perlu kok." Sergah wakasa dengan cepat, beberapa cairan bening kian muncul, dengan meluncur bebas dipelipisnya.

"Oke bagus, btw lo ngapain disini?"

"Gue ya ngekost disini ya-eh maksudnya [name]"

"A-APA?! Serius?" Teriak sang gadis.

"Lah iyah serius, ini aja baru abis mandi, tadinya mau pergi keluar ama shiniciro. Eh ada lo." Terang wakasa, dirinya tadi sebelum bertemu dengan sang gadis hendak pergi keluar dengan shiniciro.

"Yaampun ternyata dunia ini sempit banget ya:)" sang gadis tersenyum kecut setelah mendengar pernyataan dari wakasa.

"Kenapa? Emang lo kesini mau ngapain? Ketemu akane?" Wakasa mengangkat alisnya.

"Apa akane?" Beo sang gadis.

"Iya akane, dia kan nge-kost disini juga."

"A-apa?! Akane...ternyata kost yang dia bilang itu kost tempat lu kost juga?" Seru sang gadis yang terkejut akan fakta yang baru saja ia dengar.

"Lah gue mah udah lama kost disini, kalo akane, dia baru aja pindah semester kemaren."

"What?!"

"Jadi...jangan bilang lo mau nge-kost disini juga?"

"Ngeliat barang bawaan yang lo bawa ada banyak banget, ada koper segala pula..." Wakasa melirik barang-barang dibawa oleh sang gadis. Sang gadis membawa dua tas besar dan satu koper.

"Iya itu bener..." Lirih sang gadis.

"..." Mereka berdua saling terdiam dengan menatap satu sama lain.

𝐄𝐗 𝐀𝐍𝐃 𝐊𝐎𝐒, wakasa imaushiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang