"mau gw bantuin ga?"tanya ara ketika melihat chika mencuci piring-piring kotor
"Gausah ra"jawab chika menoleh kearah ara sekilas
Melihat Chika yang sedang mencuci piring tanpa memakai celemek nya,ara berjalan mendekati chika
"Sini"ucap ara menarik bahu chika sehingga keduanya berhadapan
Chika dengan tangan yang penuh dengan busa sabun kebingungan melihat ara.
Ara mendekati chika."Ada apa si ra?"tanya chika
"Sini gw iketin"ucap ara sambil mengambil celemek yang ada didalam lemari
Posisi ara yang sedikit menunduk dengan tangan yang melingkar dibelakang pinggang chika, membuat chika menahan nafasnya.
Chika gugup sampai wajahnya menjadi merona,detak jantung nya yang cepat sampai2 ia takut jika ara menyadari itu."Nih udah"kata ara memperhatikan celemek yang baru saja ia pasangkan ketubuh chika
"I-iya makasih"ucap chika terbata-bata
Ting(pesan masuk)the shriners
Ara mengabaikan pesan grup saat chika selesai mencuci piring.
"Udah?"tanya ara pelan
"Iya ra,lo mau pulang?"tanya chika halus
"Lo ngusir nih ceritanya?"Ucap ara menatap chika
"Lah engga. kalo gw ngusir pasti ngomong nya, kenapa belom pulang?"jelas chika
"Iya deh iya,gw pamit deh"ucap ara berdiri lalu mengambil jaketnya
"Lo cepat tidur,jangan begadang apalagi chatting sama cewek lain"lanjut ara mendekati chika, sedikit membungkukkan badannya menyaratakan tingginya dengan chika.sekarang jarak wajah keduanya hanya 30 cmChika gugup dan lagi-lagi pipinya merona,membuat ara yang sadar akan hal itu tertawa kecil lalu memegang pipi chika.
"Udah ga usah malu kali"Ucap ara sambil tersenyum meledek chika
"Lah siapa yang malu"sahut chika membela diri
"Yaudah, gw balik ya.selamat tidur chika"ucap ara tersenyum manis menatap mata chika lalu mengelus rambut gadis itu
"Ara"panggil chika pelan saat ara hendak masuk kedalam mobilnya
"Iya?"sahut ara sambil berbalik badan menatap chika
"Hati-hati ya pulangnya"ucap chika disertai senyuman manis dengan tatapan tulus
Mendengar hal itu,ara melangkahkan kakinya menuju chika,ara memeluk erat gadis yang ada didepannya.
"Chik"Ucap ara sendu
"I-iya ra"sahut chika terbata-bata karena terkejut saat ara memeluk dirinya erat
"2 menit aja boleh ya gw peluk lo"sahut ara mengeratkan pelukannya
"Lo ada masalah?"Tanya chika pelan sambil membalas pelukan ara
"Gw cuma kangen bunda"Jawab ara singkat
Chika terdiam saat mendengar perkataan ara,ia tidak tau apa yang harus ia lakukan supaya ara terhibur.
"Makasih ya chik"ucap ara melepaskan pelukan
"Sama-sama ra"sahut chika
Ara kembali ke mobilnya,lalu oergi dari hadapan chika.
Saat ara pergi,chika pun melangkahkan kakinya masuk kedalam rumah lalu menunju ke kamarnya.
Chika merebahkan tubuhnya, Menatap langit-langit kamarnya sambil memutar sebuah lagu.
KAMU SEDANG MEMBACA
HELLO CHIKARA🦋
Teen FictionBIASAIN NGEVOTE & COMENT YA GUYS! Zahra alaska khaulah,kerap dipanggil ara. Cewek pemilik Kepribadian ganda ini terlahir dari keluarga kaya raya tetapi kurang mendapatkan kasih sayang dari kedua orangtuanya. Mudah marah adalah salah satu ciri dari c...