Introducetie

32 7 0
                                    

Dalam gelapnya malam aku bertanya pada keheningan mencoba untuk menerkanya dalam logika yang tak masuk akal memastikan bahwa mereka benar nyata dan tak hanya sekedar khayalan semata.

Dalam keheningan malam pula aku mendapatkannya. Mendapatkan sepasang mata yang mampu melihat segalanya.

Mata yang mampu menembus segala hal yang di anggap tabu dalam dunia fana. Alam mereka yang tak kasat mata. Alam yang hanya diisi jiwa-jiwa menuntut balas.

Mata ini mampu melihat segalanya. Dalam gulitanya malam sekalipun mata ini mampu menembusnya.

Hal paling menakutkan yang pernah ada. Dalam gulitanya malam, sepasang mata besar dengan iris mata merah itu menatap ku dalam kebisuan.

Itu menakutkan, tapi apa yang bisa ku perbuat dalam hening nya malam itu. Mata itu kini menatap ku tajam. Bahkan lebih tajam dari asahan pedang seorang kesatria.

Terikat pada sebuah perjanjian lampau yang dibayar oleh keturunan di masa depan. Perjanjian yang mengikat dan tak dapat di batalkan.

Sebuah kitab kuno tentang perjanjian keramat yang harus di tanggung oleh keturunannya di masa depan. Keturunan dari Dirgantara yang harus menanggungnya.

Menanggung beban perjanjian yang dilakukan nenek moyangnya. Tak seorangpun yang mampu membatalkan perjanjian itu.

Perjanjian yang dilakukan oleh raja iblis tidak akan pernah bisa dibatalkan. Setiap yang melakukan perjanjian itu harus mengorbankan satu nyawa diantara keluarganya.

Setiap dua tahun sekali di malam Jum'at Kliwon di bulan suro mereka harus mengorbankan satu nyawa itu. Bagi mereka yang melanggar perjanjian itu, salah satu dari keluarganya akan mati secara tragis dan mengenaskan.

Dari keturunan ke 5 dari keluarga Dirgantara, ada seorang anak yang dibuang karena hubungan gelap. Dianggap sebagai aib bagi keluarga Dirgantara yang terhormat, ia dibuang bersama dengan ibu dari anak itu.

Beruntung nya anak itu dibuang oleh keluarganya sendiri, karena seluruh keluarga Dirgantara di bunuh karena telah melanggar perjanjian.

Semuanya di bunuh pada malam bulan purnama di bulan suro tepat di malam Jum'at Kliwon. Semua keturunannya habis, kecuali seorang anak laki-laki yang tak dianggap. Dia selamat dari pembantai yang dilakukan oleh pasukan raja iblis.

Keturunan yang tersisa kini bersumpah akan menghentikan perjanjian itu apapun yang terjadi. Dengan berkorban nyawa sekalipun akan tetap dilakukan untuk mematahkan perjanjian keramat tak beradab itu

Akankah keluarga Dirgantara yang sekarang mampu mematahkan perjanjian yang dilakukan oleh nenek moyangnya di masa lampau.


Silence Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang